Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

KAJIAN BEHAVIOR SETTING DI PASAR TUGU SIMPANG LIMA GUMUL KEDIRI Fajarwati, Anisah Nur
Nalars Vol 15, No 2 (2016): NALARs Volume 15 Nomor 2 Juli 2016
Publisher : Nalars

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis behavior setting di Pasar Tugu Simpang Lima Gumul (SLG) Kediri. Untuk mengkaji behavior setting, dilakukan behavioral mapping atau pemetaan perilaku. Analisis yang digunakan dalam studi ini terdiri dari dua langkah. Pertama, analisis dilakukan dengan tinjauan teori behavior setting Roger Barker. Kedua, untuk menganalisis data yang ditemukan di lapangan, dilakukan behavioral mapping dengan metode person centered map. Lokasi pengamatan yang ditentukan adalah di segmen barat Pasar Tugu. Behavior setting yang terjadi di setiap tenda dagangan memiliki ciri tersendiri sesuai dengan barang yang diperdagangkan. Peletakkan dan penataan tenda didasarkan pada jenis barang dagangan, setiap tenda untuk satu penyewa. Hubungan antara aktivitas perilaku pengguna (standing patterns of behavior) dan lay out ruang lingkungan pengguna (milieu) sangat sesuai dan terpenuhi dengan baik (synomorphic). Kata kunci: behavior setting, pemetaan perilaku ABSTRACT. This study is aimed to identify and analyze behavior setting within  Pasar Tugu Simpang Lima Gumul (SLG), Kediri. To explore behavior setting, behavioral mapping had been conducted. Analysis method that had been used in this research consisted two steps. Firstly, analysis was carried out by using a theory review of behavior setting by Roger Baker. Secondly, to analyze data on the field, behavioral mapping was carried out with person centered map method. The designated location of this research was in the west segmen of Pasar Tugu. Behavior setting which had been happened in every stand had its own character depend on the commercial’s goods. The placement and the layout of the stands were based on the commercial’s goods of the every stands for every tenants. The relation between behavior activity of the stand’s users and the users’ environment layout is well organized and appropriated. Keyword: behavior setting, behavioral mapping 
Identifikasi Struktur Bangunan Rumah Tradisional di Desa Pinggirpapas Anisah Nur Fajarwati; Medi Efendi; Suhariyanto Suhariyanto; Sudarmanto Sudarmanto
NALARs Vol 19, No 2 (2020): NALARs Volume 19 Nomor 2 Juli 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/nalars.19.2.139-148

Abstract

ABSTRAK. Arsitektur tradisional di Desa Pinggirpapas memiliki karakter dan kekhasan tersendiri. Karakter yang kuat dapat dilihat dari bentuk bangunan rumah tradisional yang mengandung nilai filosofis. Bangunan rumah tinggal di Desa Pinggirpapas terdiri dari tiga massa bangunan yang terikat dalam tanean atau halaman. Penelitian dengan judul Identifikasi Struktur Rumah Tinggal Tradisional di Desa Pinggirpapas, Kabupaten Sumenep bertujuan untuk mengenal bagian-bagian struktural konstruksi bangunan rumah tinggal tradisional yang masih menunjukkan jejak keaslian.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode rasional-kualitatif yang bersifat deskriptif dan eksploratif, serta dalam pemilihan sampel bangunan digunakan metode purposive sampling. Analisis data dilakukan berdasarkan pembagian struktur bangunan yang terdiri dari struktur bawah, tengah, dan atas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rumah tradisional di Desa Pingirpapas memiliki keragaman struktur mulai dari struktur pandemen (pondasi), struktur tana’ (lantai), struktur canggha dan sasaka ageng (kolom), dan struktur ata’ (atap). Struktur bangunan rumah tradisional dibuat dengan sistem bongkar – pasang sehingga dapat dipindahkan dari satu tempat ke tempat yang lain. Ketiga massa bangunan menggunakan perpaduan material alam. Kayu jati untuk keseluruhan rangka bangunan (badan bangunan dan rangka atap). Batu karang untuk kaki bangunan atau pondasi, dan genteng tanah liat dari Palembang untuk penutup atap. Kata kunci: Struktur, Rumah Tradisional, Desa Pinggirpapas ABSTRACT. Traditional architecture in the village of Pinggirpapas has its character and uniqueness. A strong character can be seen in the form of traditional house buildings that contain philosophical values. Residential buildings in the village of Pinggirpapas consist of three building masses bound in a Tanean or courtyard. Research with the title Identification of Traditional Residential Structures in Pinggirpapas Village, Sumenep Regency aims to recognize the structural parts of traditional residential building construction that still show traces of authenticity. The study uses descriptive rational-qualitative methods that are descriptive and exploratory, and in the selection of building samples, the purposive sampling method is used. The parameter used as a reference in this study is the suitability of secondary data (theory) with the building's empirical conditions. Data analysis was performed based on the division of building structures consisting of the lower, middle, and upper structures. The results showed that traditional houses in Pingirpapas village had a variety of structures ranging from Pandemen (foundations), tana' structures (floors), Canggha structures and Sasaka Ageng (columns), and structures to Ata (roofs). The construction of a traditional house building is made with a knock-down system to move from one place to another. The three-building masses use a combination of natural materials. Teak wood for the overall frame of the building (building and roof frame). A chunk of coral reefs for building footings and clay tile from Palembang for roofing. Keywords: Structure, Traditional House, Pinggirpapas Village
KAJIAN BEHAVIOR SETTING DI PASAR TUGU SIMPANG LIMA GUMUL KEDIRI Anisah Nur Fajarwati
NALARs Vol 15, No 2 (2016): NALARs Volume 15 Nomor 2 Juli 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/nalars.15.2.99-108

Abstract

ABSTRAK. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis behavior setting di Pasar Tugu Simpang Lima Gumul (SLG) Kediri. Untuk mengkaji behavior setting, dilakukan behavioral mapping atau pemetaan perilaku. Analisis yang digunakan dalam studi ini terdiri dari dua langkah. Pertama, analisis dilakukan dengan tinjauan teori behavior setting Roger Barker. Kedua, untuk menganalisis data yang ditemukan di lapangan, dilakukan behavioral mapping dengan metode person centered map. Lokasi pengamatan yang ditentukan adalah di segmen barat Pasar Tugu. Behavior setting yang terjadi di setiap tenda dagangan memiliki ciri tersendiri sesuai dengan barang yang diperdagangkan. Peletakkan dan penataan tenda didasarkan pada jenis barang dagangan, setiap tenda untuk satu penyewa. Hubungan antara aktivitas perilaku pengguna (standing patterns of behavior) dan lay out ruang lingkungan pengguna (milieu) sangat sesuai dan terpenuhi dengan baik (synomorphic).Kata kunci: behavior setting, pemetaan perilakuABSTRACT. This study is aimed to identify and analyze behavior setting within Pasar Tugu Simpang Lima Gumul (SLG), Kediri. To explore behavior setting, behavioral mapping had been conducted. Analysis method that had been used in this research consisted two steps. Firstly, analysis was carried out by using a theory review of behavior setting by Roger Baker. Secondly, to analyze data on the field, behavioral mapping was carried out with person centered map method. The designated location of this research was in the west segmen of Pasar Tugu. Behavior setting which had been happened in every stand had its own character depend on the commercial’s goods. The placement and the layout of the stands were based on the commercial’s goods of the every stands for every tenants. The relation between behavior activity of the stand’s users and the users’ environment layout is well organized and appropriated.Keyword: behavior setting, behavioral mapping
PENGEMBANGAN FASILITAS RUANG BELAJAR MASYARAKAT SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN MINAT BELAJAR PADA MASA PANDEMI COVID-19 Anisah Nur Fajarwati; Medi Efendi; Aulia Rahman; Martince Novianti Bani; Rizki Putri Ramadhani
GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2022): Juli 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/ganesha.v2i2.1957

Abstract

Keberadaan ruang belajar masyarakat telah lama menjadi bagian dari kegiatan masyarakat di RW VII, Kelurahan Blimbing, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Namun, sarana ruang belajar ini tidak lagi aktif digunakan semenjak status pandemi Covid-19 ditetapkan. Pembatasan kegiatan belajar dilakukan demi menekan angka penyebaran virus. Selama lebih kurang satu tahun berlangsung, hal itu telah mengurangi minat belajar dan interaksi antarwarga terutama anak-anak usia sekolah. Keinginan dari sang pemilik rumah untuk memulai kembali aktivitas di ruang belajar tersebut terkendala fasilitas yang terbatas. Oleh karena itu, melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pengembangan fasilitas fisik agar tercipta suasana belajar yang lebih nyaman dan menyenangkan, terutama bagi anak-anak usia sekolah. Selain itu, dilakukan pula penambahan fasilitas untuk penerapan adaptasi kebiasaan baru sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini dilakukan kerja sama kemitraan dengan LAZ YASA Malang untuk berbagi informasi dan gagasan untuk pengembangan ruang belajar.
Pengadaan Pagar Sebagai Sistem Keamanan Panti Asuhan Muhammadiyah Pacet, Kabupaten Mojokerto: Procurement Fence For Scurity System, Muhammadiyah Orphanage Home Pacet, Mojokerto Regency Ayisya Cindy Harifa; Anisah Nur Fajarwati; Aulia Rahman
J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 3 (2022): Desember
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/j-dinamika.v7i3.3466

Abstract

Panti Asuhan Muhammadiyah Pacet adalah amal usaha Muhammadiyah di bawah naungan pimpinan cabang Muhammadiyah Kecamatan Pacet. Panti asuhan ini telah berdiri selama 36 tahun, yaitu sejak tahun 1986. Anak asuh di panti asuhan ini dikhususkan untuk perempuan/laki-laki dengan rentang usia 5 – 18 tahun dengan total jumlah penghuni sekitar 19 orang. Kondisi fisik panti asuhan saat ini, tidak dilengkapi pagar sehingga dari segi keamanan sangat kurang. Hal ini menyebabkan kurangnya rasa aman dan nyaman untuk para anak asuh serta pengasuh panti. Tujuan kegiatan pengadaan pagar ini adalah untuk meningkatkan rasa aman dan nyaman dalam lingkungan panti asuhan. Langkah awal untuk menyelesaikan permasalahan kurangnya keamanan adalah melakukan perencanaan pengadaan pagar pengaman di area teras depan yang berbatasan langsung dengan jalan raya. Setelah dilakukan perencanaan, selanjutnya adalah pembuatan pagar dan pemasangannya. Setelah dilakukan pemasangan pagar, kemudian dilakukan survey kepuasan kegiatan. Hasil survey menunjukkan bahwa hampir semua penghuni panti merasa ada perlindingan setelah pagar tersebut dibangun, sehingga kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan tujuan. Pelaksanaan kegiatan merupakan bentuk dari program Pengabdian pada Masyarakat (PPM) yang merupakan wujud implementasi pelaksanaan tridarma perguruan tinggi. Kegiatan PPM ini berfokus pada pengadaan pagar besi untuk meningkatkan keamanan di Panti Asuhan Muhammadiyah Pacet, Kabupaten Mojokerto.
ANALISIS PENGARUH JUMLAH GCP (GROUND CONTROL POINT) TERHADAP AKURASI PETA ORTHOFOTO PADA JALAN YANG BERKARAKTER CURAM DENGAN TIKUNGAN TAJAM HASIL PEMOTRETAN UDARA METODE UAV-FOTOGRAMETRI: - Helik Susilo; Martince Novianti Bani; Anisah Nur Fajarwati
Jurnal Qua Teknika Vol 13 No 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Universitas Islam Balitar Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35457/quateknika.v13i1.2723

Abstract

Studi tentang pengaruh konfigurasi Ground Control Point (GCP) terhadap akurasi peta orthofoto hasil pemotretan metode UAV-Fotogrametri telah banyak dilakukan. Akan tetapi penelitian-penelitian tersebut dilaksanakan dengan kondisi objek berupa area atau jalan yang relatif datar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari pola dan jumlah GCP terhadap akurasi peta orthofoto yang dihasilkan dengan kondisi objek jalan yang berkarakter curam dengan tikungan tajam. Digunakan 4 skenario pola dan jumlah GCP pada area jalan sepanjang ± 500 meter, 4 skenario divalidasi menggunakan RMSEr untuk ketelitian posisi horizontalnya dan RMSEz untuk ketelitian posisi vertikalnya. Dari skenario percobaan yang dilakukan didapatkan hasil yaitu pada skenario pertama dengan GCP 3 buah menghasilkan nilai RMSEr = 0,193 m dan RMSEz = 0,262 m, kedua dengan GCP 4 buah menghasilkan nilai RMSEr = 0,200 m dan RMSEz = 0,608 m, ketiga dengan GCP 4 buah yang diletakan pada setiap tikungan menghasilkan nilai RMSEr = 0,164 m dan RMSEz = 0,429 m, keempat dengan GCP 5 buah menghasilkan nilai RMSEr = 0,134 m dan RMSEz = 0,401 m. Ketelitian geometri dari empat skenario peta orthofoto yang dihasikan mampu mencapai skala peta 1:2500 dengan interval kontur 1,25 m berdasarkan pedoman teknis ketelitian peta dasar.
Digital Literacy Training for Posyandu Agrek Bulan Cadres in Lesanpuro, Kedungkandang, Malang: Pelatihan Literasi Digital bagi Kader Posyandu Anggrek Bulan Lesanpuro, Kedungkandang, Malang Anisah Nur Fajarwati; Wahyuni Ningsih; Rizki Putri Ramadhani; Ayisya Cindy Harifa; Martince Novianti Bani
J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 8 No 2 (2023): Agustus
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/j-dinamika.v8i2.3837

Abstract

Pada masa pandemi COVID-19, kemampuan literasi digital khususnya dalam pemanfaatan teknologi sangat diharapkan untuk dimiliki oleh kader Posyandu Anggrek Bulan RW XI agar segala aktivitas organisasi dapat tetap berjalan dengan lancar. Pemanfaatan teknologi yang dimaksud seperti penggunaan aplikasi Zoom Meeting, Google Form, dan Ms. Excel. Faktor usia kader Posyandu Anggrek Bulan yang sudah lanjut menjadi penghambat pekerjaan, sehingga cukup sulit ketika harus bekerja menggunakan aplikasi-aplikasi tersebut. Hal ini menjadi alasan untuk dilaksanakan Program Pengabdian pada Masyarakat berupa Pelatihan Literasi Digital bagi Kader Posyandu Anggrek Bulan di RW XI Kelurahan Lesanpuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Fokus pelatihan ini berupa peningkatan pengetahuan dan keterampilan digital yang dibutuhkan oleh kader Posyandu Anggrek Bulan seperti pengenalan fitur-fitur dasar yang ada di aplikasi Zoom Meeting, cara pembuatan dan pengisian Google Form melalui smartphone, dan pengenalan materi dasar aplikasi Ms. Excel. Untuk mengetahui pengaruh dari pelatihan ini terhadap keterampilan dan pengetahuan kader Posyandu tersebut, maka diberikan pre-test dan post-test. Setelah dilakukan analisis hasil tes menggunakan uji-t berpasangan, diperoleh kesimpulan bahwa pelatihan yang dilakukan telah memberikan pengaruh berupa peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader Posyandu tersebut.
SUMBANGAN FASILITAS BELAJAR DAN PENDAKIAN BUKIT JABAL, DUSUN SUMBERBENDO, MALANG Aulia Rahman; Ayisya Cindy Harifa; Anisah Nur Fajarwati; Indah Ria Riskiyah; Rif’atul Khusniah; Yehezkiel Septian Yoganata
GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): Januari 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/ganesha.v4i1.2912

Abstract

Dusun Sumberbendo terletak di Desa Kucur, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Dusun ini terletak tepat di kaki Bukit Jabal (1470 Mdpl) atau yang puncaknya juga dikenal sebagai Gunung Malang (1718 Mdpl). Mayoritas warganya berprofesi sebagai tani dan menggarap perkebunan yang membentang sampai lereng Bukit Jabal, yang masih termasuk gugusan pegunungan Putri Tidur, diantaranya Gunung Kawi, Buthak, sampai Panderman. Semenjak pandemi Covid 19, dusun ini mulai ramai dikunjungi para pendaki dan pencinta alam untuk mencoba tracking di Bukit Jabal, dikarenakan pendakian gunung-gunung lainnya di Malang masih ditutup. Mulai saat itulah fasilitas pendakian mulai dibenahi, namun masih sangat minim dari standart keamanan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bermaksud menyumbang alat-alat pendakian yang sesuai standar keamanan, seperti tenda, tracking pole, nasting makan, dan headlamp untuk pendakian malam. Tidak hanya pendakian, di Dusun Sumberbendo juga aktif diadakan sanggar belajar dan TPQ oleh pemuda-pemuda setempat untuk membina anak-anak usia Sekolah Dasar. Pengabdian ini juga bertujuan menyumbang alat-alat belajar untuk mereka agar kegiatan belajar dan TPQ semakin kondusif.
BIMBINGAN TEKNIS DESAIN DAN PEMBUATAN DINDING GUDANG PENYIMPANAN RT DI BANDULAN KOTA MALANG Agustin Dita Lestari; Anisah Nur Fajarwati; Agus Sugiarto; Armin Naibaho; Nawir Rasidi; Qomariah
GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/ganesha.v4i2.3707

Abstract

Suatu Rukun Tetangga (RT) pasti memiliki peralatan-peralatan dan barang inventaris yang digunakan untuk menunjang kegiatan RT. Sebagai salah satu RT yang ada di wilayah Bandulan, RT 03 RW 03 juga telah memiliki peralatan dan barang inventaris yang sering digunakan untuk acara arisan, pertemuan rutin, rapat, atau kegiatan lainnya. Agar peralatan dan barang tersebut aman, awet, dan terjaga mutunya, maka diperlukan tempat penyimpanan atau gudang yang baik. Di wilayah RT 03 RW 03 Kelurahan Bandulan sudah memiliki gudang penyimpanan, akan tetapi kondisi fisik yang ada masih kurang layak karena hanya menggunakan material-material sisa. Kondisi tersebut pasti lambat laun terkena cuaca panas dan hujan sehingga mengakibatkan kerusakan di atap dan dindingnya. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) ini bertujuan untuk memberikan desain dan bantuan teknis untuk pembuatan dinding gudang tersebut. Material dinding gudang serta penambahan dinding partisi dan tampias air hujan di tempat pertemuan RT menggunakan spandek galvalum dengan tebal 0,3 mm. Rangka dinding gudang menggunakan material baja ringan profil C75 x 0,75 mm.
PENGARUH PEMBERIAN SILICA FUME TERHADAP KEKUATAN TEKAN GROUT MORTAR DENGAN PENDEKATAN PRACTICAL MIXED DESIGN Rahman, Aulia; Anisah Nur Fajarwati; Indah Ria Riskiyah; Mochamad Ardie Noegroho
Jurnal Teknik Sipil dan Arsitektur Vol 29 No 2 (2024): JURNAL TEKNIK SIPIL DAN ARSITEKTUR
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tunas Pembangunan Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jtsa.v29i2.3123

Abstract

Penelitian mengenai pereduksi atau bahkan pengganti semen terus dikerjakan demi memperoleh material binder beton yang lebih ramah lingkungan. Silica fume adalah salah satunya karena kaya akan kandungan silika yang menyusun ikatan beton pada tingkatan molekuler. Sebagai tahap awal penelitian digunakan substansi yang lebih simpel daripada beton namun masih tersusun dari komposisi yang identik, yaitu grout mortar. Pendekatan practical mix design juga ditambahkan untuk menaksir kekuatan mortar di umur 7 dan 28 hari. Sedangkan prosentase silica fume digunakan pada rentang yang umum, yaitu 5%, 10%, 15%, dan 0% sebagai kontrol. Setelah dilakukan pengujian, hasil kuat tekan teoritis menunjukkan angka 33,43 MPa untuk umur 7 hari, dan 42,79 MPa pada umur 28 hari, yang mana mendekati hasil uji aktual, yaitu 30,2 MPa untuk 7 hari, dan 47,7 MPa untuk 28 hari. Sedangkan semua variasi silica fume menunjukkan penurunan kuat tekan yang konsisten baik di umur 7 maupun 28 hari. Adapun yang paling mendekati spesimen kontrol hanyalah variasi 5% pada umur 7 hari, dengan nilai sebesar 29,7 MPa. Kuat tekan terendah pada umur akhir pengujian didapat oleh proporsi 15%, dengan hanya mencapai 39,2 MPa. Kata kunci: grout mortar, silica fume, mix disain praktis, kuat tekan