Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Implementasi Model Pembelajaran Think Talk Write (TTW) Menggunakann Multimedia dalam Pembelajaran Menulis Esensi Debat pada Siswa Kelas X MAN 2 Bireuen Intan Syahrita; Nurmina; Nurlaili
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 1 (2020): September | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.585 KB)

Abstract

Menulis esensi debat merupakan salah satu keterampilan yang harus dikuasai oleh siswa. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis esensi debat memerlukan pelatihan dan bimbingan menulis dari guru agar pembelajaran dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Namun pada kenyataannya siswa masih memiliki hambatan dalam menulis esensi debat, hal ini mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa di MAN 2 Bireuen. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan data tentang perbedaan hasil belajar siswa melalui implementasi model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dengan menggunakan multimedia dan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran konvensional dalam menulis esensi debat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MAN 2 Bireuen tahun pelajaran 2019/2020 sebanyak 7 kelas dengan jumlah 156 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas X Mia 3 sebanyak 24 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas X Mia 2 sebanyak 24 siswa sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data menggunakan pre-test dan post-test. Teknik analisis data menggunakan 1) uji normalitas 2) uji homogenitas dan 3) uji hipotesis. Hasil penelitian diperoleh t hitung > t tabel yaitu 1,75 > 1,68, dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa melalui implementasi model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dengan menggunakan multimedia dengan siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional dalam pembelajaran menulis esensi debat pada siswa kelas X MAN 2 Bireuen.
Pembelajaran Sastra pada Siswa Sekolah Dasar Berorientasi pada Menulis Puisi dan Prosa Nurlaili
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): Vol. 1 No. 2 (2021): Maret | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (483.878 KB)

Abstract

Kemampuan bersastra siswa sekolah dasar sebaiknya mendapat perhatian dari penentu kebijakan kurikulum dan juga guru yang mengajar di sekolah dasar. Salah satu upaya peningkatan daya literasi siswa sekolah dasar dapat dilakukan melalui pembelajaran sastra. Metode yang dilakukan untuk menginput informasi terkait pembelajaran sastra di sekolah dasar adalah metode kajian kepustakaan dengan menelaah beberapa buku sumber rujukan. Dari telaah yang dilakukan didapatkan hasil bahwa pembelajaran sastra yang berorientasi pada menulis puisi dan prosa ini sebaiknya dilakukan oleh guru pengajar yang minimal memiliki kemampuan apresiasi sastra dan memahami karakter siswa. Selanjutnya, pembelajaran sastra di sekolah dasar diharapkan dilakukan dengan menyenangkan. Untuk itu, berbagai pendekatan, model, metode, dan strategi pembelajaran dapat diterapkan. Salah satu model pembelajaran yang didapatkan dalam telaah ini adalah model pembelajaran Stratta dan Sinektik.
Analisis Nilai Estetika Dan Nilai Budaya Dalam Film “Ajari Aku Islam” Sutradara Deni Pusung Dengan Kajian Mimetik Agus Wardiyanty; Nia Astuti; Nurlaili Nurlaili
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): Vol. 1 No. 2 (2021): Maret | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (674.783 KB)

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan nilai estetika dalam film “Ajari Aku Islam” sutradara Deni Pusung dengan kajian mimetik. Penelitian ini dilatarbelakangi karena salah satu film dengan nilai estetika dan budaya yang patut ditonton, dilestarikan serta dipelajari adalah film “Ajari Aku Islam” sutradara Deni Pusung. Mengeksplanasi nilai budaya dalam film “Ajari Aku Islam” sutradara Deni Pusung dengan kajian mimetik. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif. Teknik simak bebas libat cakap yaitu peneliti hanya menyimak penggunaan bahasa pada objek penelitian. Teknik triangulasi diantaranya dengan memanfaatkan penggunaan teori, sumber dan metode. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa hasil penelitian adalah nilai Estetika yang terdapat dalam Film “Ajari Aku Islam” Sutradara Deni Pusung berjumlah 19 data. Adapun rincian datanya adalah 1 data mengandung nilai estetika ekspresi chaos kreativitas, 3 data mengandung nilai estetika ekspresi sublim, 4 data mengandung nilai estetika ekspresi chaos disharmoni, 3 data mengandung nilai estetika ekspresi desepsi, 2 data mengandung nilai estetika ekspresi order harmoni, 2 data mengandung nilai estetika ekspresi chaos deformasi, 2 data mengandung nilai estetika bentuk bahasa, 1 data mengandung nilai estetika posisi independen, 1 data mengandung nilai estetika keberadaan kultural. Nilai estetika yang dominan muncul dalam film ini adalah ekspresi chaos disharmoni. Nilai budaya yang terdapat dalam Film “Ajari Aku Islam” Sutradara Deni Pusung berjumlah 11 data. Adapun rincian datanya adalah 4 data mengandung nilai budaya hubungan manusia dengan tuhan dan 7 data mengandung nilai budaya hubungan manusia dengan manusia. Nilai budaya yang domina muncul dalam film ini adalah hubungan manusia dan manusia. Kata kunci: nilai estetika, nilai budaya, kajian mimetik
Analisis Campur Kode dalam Interaksi Masyarakat di Pasar Kota Juang Kabupaten Bireuen Syarifah Fitriani; Yuhafliza Yuhafliza; Nurlaili Nurlaili
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 2 No. 1 (2021): Vol. 2 No. 1 (2021): September | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.619 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya campur kode dalam interaksi yang terjadi di pasar Kota Juang Kabupaten Bireuen. Campur kode merupakan suatu keadaan berbahasa bilamana penutur mencampurkan dua bahasa atau lebih dengan saling memasukkan unsur-unsur bahasa yang satu ke dalam bahasa yang lain. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan analisis campur kode dalam interaksi masyarakat di Kota Juang Kabupaten Bireuen. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data penelitian berupa penggalan tuturan yang diperoleh dari ujaran penjual dan pembeli. Teknik pengumpulan yaitu teknik simak dan simak lanjut. Teknik analisis data menggunakan metode padan translasional. Berdasarkan hasil analisis yang sudah dilakukan pada campur kode bahasa di Pasar Kota Juang Kabupaten Bireuen diperoleh bahwa penyisipan unsur-unsur berwujud kata berjumlah 11 data, penyisipan unsur-unsur frasa berjumlah 8 data, penyisipan unsur-unsur pengulangan berjumlah 7 data, penyisipan unsur-unsur Baster berjumlah 4 data. Campur Kode yang paling dominan dalam interaksi jual beli dipasar Kota Juang Kabupaten Bireuen adalah penyisipan berwujud kata.
Upaya Meningkatkan Kemampuan Bahasa Dalam Berbicara Melalui Metode Bermain Peran Pada Kelompok B (5-6 Tahun) Di TK Ruhul Fata Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen Nurlaili Nurlaili; Riswandi Riswandi
Jurnal Pendidikan Guru Anak Usia Dini Vol. 2 No. 1 (2021): Jurnal Pendidikan Guru Anak Usia Dini (JUPEGU-AUD)
Publisher : Pendidikan PG-PAUD

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bahasa dalam berbicara dan meningkatkan aktivitas guru dan anak melalui bermain peran. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas dengan dua siklus dan yang menjadi subjek penelitian yaitu anak kelompok B di TK Ruhul Fata yang berjumlah 15 anak. Setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu: perencanaan, pelaksanan, observasi, dan refleksi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa unjuk kerja yang dikaitkan dengan penjelasan rubrik penilaian dan obeservasi. Selanjutnya dianalisis dengan metode kualitatif, adapun hasil tes akhir siklus I terhadap unjuk kerja anak mencapai 8 orang anak dengan persentase 53,33% anak yang berkembang sesuai harapan, dan meningkat di di siklus yang kedua menjadi 13 anak dengan persentase 86,67%, sesuai dengan kriteria yang ditetapkan yaitu keberhasilan anak jika ≥80% dari jumlah anak mendapatkan nilai Berkembang Sesuai Harapan (BSH), dengan demikian hasil unjuk kerja anak pada siklus II dinyatakan berhasil. Berdasarkan aktivitas guru dan anak dalam pembelajaran tes akhir siklus I maka dapat disimpulkan bahwa aktivitas guru memperoleh hasil akhir dengan persentase 74,44% taraf keberhasilan proses pembelajaran dikatakan “Cukup” dan meningkat di siklus yang kedua menjadi 89,44% taraf keberhasilan proses pembelajaran dikatakan “Baik”. Dan aktivitas anak memperoleh hasil akhir pada siklus I dengan persentase 70,00% taraf keberhasilan proses pembelajaran dikatakan “Cukup” dan meningkat di siklus yang kedua menjadi 87,22% taraf keberhasilan proses pembelajaran dikatakan “Baik”. Dengan demikian proses pembelajaran kemampuan bahasa dalam berbicara melalui metode bermain peran pada kelompok B di TK Ruhul Fata dapat di tingkatkan.
Penerapan Model Quantum Teaching dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Nurlaili; Nurmina Nurmina; Yusniar Yusniar
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 3 No. 1 (2022): Vol. 3 No. 1 (2022): September | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan didasarkan pada kondisi siswa kelas V SD Negeri 10 Jangka, yaitu masih banyak siswa yang mendapatkan hasil belajar menulis karangan narasi belum mencapai KKM. Penelitian ini bertujuan mengetahui dan mendeskripsikan peningkatan kemampuan siswa kelas V SD Negeri 10 Jangka dalam menulis karangan narasi menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching, selain itu juga mendeskripsikan aktivitas guru, aktivitas siswa dan respon siswa dalam pembelajaran menggunakan model Quantum Teaching pada siswa kelas V SD Negeri 10 Jangka. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif tipe deskriptif. Adapun jenis penelitianhya adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Data penelitian ini adalah hasil tes awal, tes akhir setiap siklus. hasil observasi yang dilakukan oleh pengamat dan hasil wawancara bersama siswa. Data dikumpulkan melalui tes, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian memperlihatkan pada siklus I persentase ketuntasan belajar mencapai 45% kemudian meningkat menjadi 90% pada siklus II. Hasil observasi siklus I terhadap aktivitas guru didapatkan persentase 79,4% dan meningkat menjadi 94%. Hasil observasi aktivitas siswa pada siklus I mencapai 79,4% dan meningkat menjadi 94,4% pada siklus II. Hasil respon siswa juga menunjukkan bahwa pembelajaran dnegan model pembelajaran quantum teaching sangat disenangi oleh anak-anak. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa penggunaan model Quantum Teaching dapat meningkatkan kemampuan siswa dan motivasi dalam menulis karangan narasi di kelas V SD Negeri 10 Jangka. Kata kunci: menulis, karangan, narasi, quantum teaching Abstract This research was conducted based on the condition of the class V students at SD Negeri 10 Jangka. That is, there were still many students who learned to write narrative essays but had not yet reached the KKM. This study aims to determine and describe the increase in the ability of class V students at SD Negeri 10 Jangka in writing narrative essays using the quantum teaching learning model, in addition to describing teacher activities, student activities and student responses in learning using the quantum teaching model for class V students at SD Negeri 10 Jangka. This research approach is qualitative descriptive type. The type of research is classroom action research. The data of this study are the results of the initial test, the final test of each cycle, the results of observations made by observers and the results of interviews with student. Data was collected through tests, observations, and interviews. The results showed that in the first cycle the percentage of learning completeness reached 45% and then increased to 90% in the second cycle. The results of the firts cycle of observations on teacher activity obtained a percentage of 79,4% and increased to 94%. The results of observations of student activity in the first cycle reached 79,4% and increased to 94,4% in the second cycle. The results of student responses also show that learning with the quantum teaching learning model is very liked by children. Therefore, it can be said that the use of the quantum teaching model can improve students’ abilities and motivation in writing narrative essays in class V SD Negeri 10 Jangka. Keywords: writing, essay, narrative, quantum teaching