Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Transparansi, Kompetensi, Pengendalian Internal Dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap Akuntabilitas Pemerintah Desa Di Kecamatan Padangguni Kabupaten Konawe Kusrawan Kusrawan
Jurnal GeoEkonomi Vol. 10 No. 2 (2019)
Publisher : Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (166.048 KB) | DOI: 10.36277/geoekonomi.v10i2.99

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan parsial yaitu transparansi, kompetensi, sistem pengendalian internal dan pemanfaatan teknologi informasi terhadap akuntabilitas pemerintah Desa dalam pengelolaan dana Desa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik purposive sampling yaitu dimana sampel berasal dari sumber yang sengaja dipilih berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan peneliti, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 105 dari 6 Desa yang berada di Kecamatan padangguni. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara angket kuesioner. Analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) transparansi, kompetensi, sistem pengendalian internal dan pemanfaatan teknologi informasi secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap akuntabilitas pemerintah Desa dalam pengelolaan dana Desa di Kecamatan Padangguni; 2) transparansi berpengaruh positif dan signifikan terhadap akuntabilitas pemerintah Desa dalam pengelolaan dana Desa di Kecamatan Padangguni; 3) kompetensi berpengaruh positif dan signifikan terhadap akuntabilitas pemerintah Desa dalam pengelolaan dana Desa di Kecamatan Padangguni; 4) sistem pengendalian internal berpengaruh positif dan signifikan terhadap akuntabilitas pemerintah Desa dalam pengelolaan dana Desa di Kecamatan Padangguni; 5) pemanfaatan teknologi informasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap akuntabilitas pemerintah Desa dalam pengelolaan dana Desa di Kecamatan Padangguni
Muatan Ideologi Pancasila Dalam Pembangunan Ekonomi Pariwisata Indonesia Adhitia Pahlawan Putra; M. Setyo Nugroho; Kusrawan Kusrawan; Andi Bahri S.; T Heru Nurgiansah
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 1 (2022): 1 Januari - 30 Juni 2022 (In Press)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (543.88 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i1.2609

Abstract

AbstrakPariwisata di Indonesia telah dikembangkan sejak awal tahun 1950-an, namun hingga kini masih sedikit kajian yang membahas kesinambungan historis pariwisata Indonesia serta bagaimana ideologi Pancasila dijadikan materi muatan dalam pembangunan dari waktu ke waktu. Kekosongan kajian ini menjadi dasar untuk membahas perkembangan parwisata pada lima era pemerintahan di Indonesia, yaitu era Soekarno, era Seharto, era Reformasi, era SBY, sampai tiba era Joko Widodo. Metode yang digunakan dalam artikel ini adalah metode hermeneutika filosofis, dengan unsur-unsur: interpretasi, deskripsi, dan komparasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ideologi Pancasila secara konsisten digunakan dalam prroyeksi pembangunan pariwsata Indonesia. Meskipun era kepemimpinan berganti karena berbagai problematika sosial-politik, namun materi muatan ideologi Pancasila dijadikan konstruksi kebijakan untuk membangun kredibilitas pariwisata Indonesia di mata publik internasional.Kata Kunci: pariwisata, pancasila, kebijakan, pembangunan. AbstractTourism in Indonesia has been developed since the early 1950s, but until now there are still few studies that discuss the development of Indonesian tourism and how the Pancasila ideology is used as content material in development from time to time. The void of this study becomes the basis for discussing the development of tourism in five eras of government in Indonesia, namely the Soekarno era, the Suharto era, the Reformation era, the SBY era, until the Joko Widodo era. The method used in this article is a philosophical hermeneutic method, with the following elements: interpretation, description, and comparison. The results show that the Pancasila ideology is consistently used in the projection of Indonesian tourism development. Although the era of leadership changed due to various socio-political problems, the material containing the Pancasila ideology was used as a policy construction to build the credibility of Indonesian tourism in the eyes of the international public.Keywords: tourism, Pancasila, policy, development.