Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kesiapan Sumber Daya Manusia Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Pada Masa Pandemi Covid-19 Menghadapi Society 5.0 Jefferson Benyamin; Hikmat Zakky Almubaroq
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 1 (2022): 1 Januari - 30 Juni 2022 (In Press)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.035 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i1.2833

Abstract

AbstrakSociety 5.0 adalah bagian dari revolusi yang tidak hanya berfokus pada teknologi saja, melainkan fokus kepada manusia sebagai objek utama. Secara bersamaan tahun meluncurnya konsep society 5.0 dibarengi juga dengan munculnya pandemi Covid-19. Pandemi Covid-19 menyebabkan dampak yang besar bagi ketahanan Indonesia mulai dari sektor pangan, ekonomi, kesehatan dan tentunya pendidikan. Banyak sekali perubahan yang dihadapi akibat pandemi Covid-19, salah satunya yaitu perubahan yang terjadi di dalam Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta yakni, perubahan metode pembelajaran menjadi metode daring yang dilakukan untuk meminimalisir pandemi COVID-19 yang terjadi. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang baik sangat mendukung kinerja pegawai. Namun dalam implementasinya, kualitas sumber daya manusia (SDM) di Dinas Pendidikan Pemprov DKI Jakarta perlu diperhatikan karena SDM merupakan faktor utama penunjang dalam organisasi. Pada penelitian ini akan membahas tentang kesiapan dari SDM Dinas Pendidikan Pemprov DKI Jakarta di masa pandemi Covid-19 menuju society 5.0. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa untuk mencapai tingkat kesiapan SDM Dinas Pendidikan Pemprov DKI Jakarta yang baik, maka pendidikan dan latihan dibidang TIK masih harus ditingkatkan agar tercapai kemampuan SDM yang maksimal dan adaptif kedepannya.Kata Kunci: Society 5.0, Pandemi Covid-19, Dinas Pendidikan Pemprov DKI Jakarta, Sumber Daya Manusia.AbstractSociety 5.0 is part of a revolution that focuses not only on technology, but focuses on humans as the main object. Simultaneously, the year of the launch of the concept of society 5.0 was also accompanied by the emergence of the Covid-19 pandemic. The Covid-19 pandemic has had a major impact on Indonesia's resilience starting from the food sector, economy, health and of course education. There are so many changes faced due to the Covid-19 pandemic, one of which is the changes that have occurred within the DKI Jakarta Provincial Education Office, namely, the change in learning methods to online methods carried out to minimize the COVID-19 pandemic that occurs. The good use of information and communication technology (ICT) is very supportive of employee performance. However, in its implementation, the quality of human resources (HR) in the Education Office of the DKI Jakarta Provincial Government needs to be considered because human resources are the main supporting factor in the organization. In this study, we will discuss the readiness of the human resources of the DKI Jakarta Provincial Government Education Office during the Covid-19 pandemic towards society 5.0. This research uses qualitative methods with a literature study approach. Based on the results of the study, it was concluded that to achieve a good level of human resource readiness for the DKI Jakarta Provincial Government Education Office, education and training in the field of ICT must still be improved in order to achieve maximum and adaptive HR capabilities in the future.Keywords: Society 5.0, Covid-19 Pandemic, DKI Jakarta Provincial Government Education Office, Human Resources.
Manajemen Perubahan PT. PAL Indonesia (Persero) Dalam Menghadapi Lingkungan Strategis Di Era Vuca Jihan Marha; Jefferson Benyamin; Patricia Prajogo; Nanang Hery Soebakgijo; Ferry Kurniawan; Zakaria Zakaria
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (553.71 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i2.3020

Abstract

AbstrakPerubahan yang terjadi sangat cepat dan dinamis di Era VUCA ini mendorong perlu adanya sistem manajemen yang efektif guna mencapai tujuan perusahaan dan menyelesaikan seluruh tantangan baik internal maupun eksternal. PT PAL Indonesia (Persero) merupakah industri strategis yang memproduksi alat utama sistem pertahanan Indonesia khususnya untuk matra laut juga perlu memiliki strategi-strategi dalam menghadapi lingkungan strategis di Era VUCA. Tujuan penelitian untuk menganalisis bagaimana manajemen perubahan yang dilakukan PT PAL Indonesia (Persero) dalam menghadapi Lingkungan Strategis di Era VUCA. Metode penulisan artikel ilmiah yaitu menggunakan metode penelitian kualitatif dan teknik pengumpulan data yang berupa Studi Literatur dan Library Research. Hasil penelitian menjelaskan bahwa Transformasi Industri Maritim 4.0 adalah upaya PT PAL Indonesia dalam merespon tantangan VUCA untuk meningkatkan persaingan bisnis perusahaan. Manajemen SDM PT PAL Indonesia melalui peningkatan core capability dan people competency adalah modal penting dalam mewujudkan Transformasi Industri Maritim 4.0.Kata kunci: Manajemen perubahan, Manajemen SDM, Lingkungan strategis Era VUCA, PT PAL Indonesia. AbstractChanges that occur very quickly and dynamically in the VUCA encourage the need for an effective management system to achieve company goals and solve all challenges that arise internally and externally. PT PAL Indonesia (Persero) as one of the strategic industries that produces the main tools of the Indonesian defense system, especially for the marine dimension, also needs to have strategies in dealing with the strategic environment in the VUCA. This study aims to analyze how change management is conducted by PT PAL Indonesia (Persero) in dealing with the Strategic Environment in the VUCA. This study used qualitative research methods and data collection techniques in the form of Literature Studies and Library Research. The results of the study revealed that the Maritime Industry Transformation 4.0 is a measure taken by PT PAL Indonesia to respond VUCA's challenges in order to increase the company's business competition. Further discovery highlighted that PT PAL Indonesia's HR management in increasing core capability and people competency is an important capital to objectify Maritime Industry Transformation 4.0.Keywords: Change management, HR management, VUCA’s Strategic environment, PT PAL Indonesia.
PENILAIAN SISTEM KEAMANAN INFORMASI DATA CENTER PADA INSTANSI YAZA UNTUK MENCEGAH ANCAMAN SIBER DALAM MENINGKATKAN PERTAHANAN NEGARA Jefferson Benyamin; Hikmat Zakky Almubaroq
Jurnal Teknologi Informasi dan Elektronika (INFOTRONIK) Vol 6, No 2 (2021): Vol 6 No 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Sangga Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32897/infotronik.2021.6.2.1123

Abstract

Instansi YAZA merupakan instansi pemerintah yang memiliki tugas dalam bidang keamanan informasi. Dalam menjalankan tugasnya, perlu didukung oleh beberapa layanan publik yang bersifat elektronik serta memanfaatkan aplikasi dengan menggunakan jaringan internet, contohnya: absensi elektronis, email, website, portal, sistem informasi kepegawaian, dan sistem informasi manajemen aset. Keseluruhan data dari aplikasi-aplikasi tersebut dikelola secara terpusat pada data center. Dengan banyaknya aplikasi yang terhubung pada data center tersebut, maka akan berdampak munculnya ancaman pada sistem keamanan informasi seperti pencurian data, perubahan data, dan ancaman dunia maya seperti virus, pembajakan, DoS, dan DDoS yang dapat mengancam Instansi YAZA. Oleh karena itu, perlu dilakukan penilaian atas sistem keamanan informasi menggunakan Indeks KAMI versi 4.1 dan standar SNI ISO/IEC 27001:2013 pada data center di Instansi YAZA. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan mengkaji aspek teoritis dan aspek legal lalu dilakukan studi literatur, observasi, diskusi narasumber, dan kuesioner. Hasil dari penelitian ini adalah tingkat ketergantungan penggunaan sistem elektronik sebesar 36 dari total skor 50 dan masuk kedalam kategori Strategis. Hasil penilaian kelima area yang telah dilakukan adalah sebesar 242 dari 645 dan berada pada kategori belum optimal. Dari hasil itu sehingga dibuat rekomendasi berdasarkan kontrol ISO 27002:2013.