Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis potensi ekonomi sektor basis, menganalisis sektor perekonomian yang memiliki keunggulan dan potensial serta dapat dikembangkan dan memberikan gambaran tentang pola dan struktur pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja di Kota Ambon. Rancangan penelitian bersifat deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yaitu Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Maluku dan PDRB Kota Ambon Atas Dasar Harga Konstan tahun 2010– 2022 dengan metode analisis Location Quotient (LQ Analisis DLQ (Dynamic Location Quotient), Analisis ICOR (Incremental Capital Output Ratio) dan Proyeksi Kebutuhan Tenaga Kerja. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat sektor unggulan di Kota ambon yaitu Sektor Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor dan sektor Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan dan masih berpotensi untuk unggul sehingga merupakan sektor- sektor ekonomi unggulan di Kota Ambon Dengan nilai tambah Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang semakin besar maka kebutuhan investasi akan semakin meningkat. Bertambahnya kebutuhan investasi maka akan meningkatkan kesempatan kerja Pada sektor Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor kebutuhan investasi dari tahun 2015 sampai dengan 2022 meningkat dari Rp 61307,17 juta menjadi Rp 98322,7 juta maka kesempatan kerja yang terserap berdasarkan target investasi meningkat dari 103575 orang menjadi 144635 orang dan sektor Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan kebutuhan investasi dari tahun 2015 sampai dengan 2022 meningkat dari Rp 11089,36 juta menjadi Rp 30878,48 juta maka kesempatan kerja yang terserap berdasarkan target investasi meningkat dari 7768 orang menjadi 23281