Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya sebuah tuntutan yang mengharuskan peserta didik mempunyai kondisi psikologis yang baik sesuai dengan kriteria bahan ajar ketika mengikuti proses pembelajaran. Namun pada faktanya, bahan ajar yang tersedia kurang mengandung kondisi psikologis. Tujuan penelitian ini yaitu, mendeskripsikan psikologi sastra dalam novel Almond karya Sohn Won Pyung yang dapat dijadikan sebagai bahan ajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, dengan langkah-langkah sesuai dengan teknik pengumpulan dan analisis datanya, yaitu (1) teknik studi pustaka, (2) teknik baca dan catat, dan (4) teknik analisis data. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukan dalam novel Almond karya Sohn Won Pyung terdapat psikologi sastra yang dapat diimplementasikan sebagai bahan ajar, dengan aspek yang dikaji dalam penelitian ini yaitu unsur-unsur kepribadian yang meliputi, (1) id, terdiri dari, tokoh berusaha memenuhi dorongan/keinginan naluriahnya dalam bentuk dorongan untuk mempertahankan hidup, dorongan yang bersifat biologis, dorongan untuk bergaul dengan sesama, dorongan untuk berbakti, dan tokoh yang menggambarkan proses bayangan (khayalan) mengenai suatu hal, (2) ego, terdiri dari, tokoh mampu mengambil keputusan dan tokoh mampu mengontrol dorongan/keinginannya, dan (3) superego, terdiri dari, tokoh memiliki nilai-nilai moral dan tokoh yang menerapkan norma-norma yang berlaku dimasyarakat. Kata kunci: Psikologi sastra, id, ego, superego, novel, tokoh