Tresia Sonya Tururaja
Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan, Universitas Papua

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Diversifikasi Abon Ikan Tuna Madurasa Manokwari dalam Program PPPUD Tresia Sonya Tururaja; Mudjirahayu Mudjirahayu; Roni Bawole; Sarah Usman; Marthin Matulessy
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 12, No 2 (2021): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v12i2.6907

Abstract

Kabupaten Manokwari memiliki hasil perikanan yang sangat baik dimana jumlah tangkapan ikan tuna/ekor kuning (Thunnus albacares) mencapai 11.220 ton/tahun dengan nelayan tangkap 1561 orang. Ikan tuna adalah jenis tangkapan tertinggi dibandingkan dengan spesies ikan lainnya. Jumlah tangkapan ikan tuna di Kota Manokwari yang tinggi mendorong perusahaan CV. Madurasa (mitra Program Pengembangan Produk Unggul Daerah) untuk memproduksi abon ikan tuna. Adapun permasalahan yang dihadapi oleh mitra antara lain kurangnya informasi pasar, kapasitas produksi yang belum maksimal, perlunya inovasi IPTEKS berupa diversifikasi produk dan peningkatkan promosi untuk produk yang dihasilkan. Berdasarkan berbagai permasalahan yang timbul maka diinisasi untuk diadakan perbaikan melalui kegiatan Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah (PPPUD). Program ini bertujuan untuk diversifikasi produk berupa membuat produk abon ikan dengan 3 level kepedasan, penggantian kemasan, peningkatan jumlah produksi, pengembangan pasar ke beberapa kabupaten, peningkatan promosi secara langsung ataupun online. Metode pendekatan yang digunakan untuk mendukung realisasi program PPPUD adalah metode studi kasus. Sasaran kegiatan pelatihan dan pendampingan yaitu pemilik dan seluruh pegawai perusahaan CV Madurasa berjumlah 10 orang selama 4 bulan. Hasil yang diperoleh berupa diversifikasi abon tuna Madurasa telah dilaksanakan berupa produk abon ikan tuna dengan 3 level kepedasan yang berbeda. Kemasan produk juga dipakai lebih ekonomis, berukuran kecil dan berbentuk standing pouch. Pengembangan jangkuan pasar terbuka ke 3 kabupaten yaitu Kabupaten Manokwari Selatan, Kabupaten Pegunungan Arfak dan Kabupaten Teluk Bintuni. Peningkatan promosi secara langsung ataupun online telah dilaksanakan oleh tim PPPUD bersama mitra. Untuk kedepannya, diharapkan adanya pendampingan yang berkelanjutan terhadap mitra khususnya dalam pemasaran produk abon ikan tuna.
Zooplankton di Perairan Teluk Doreri, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat Alfret Roni Marani; Alianto Alianto; Vera Sabariah; Marhan Manaf; Tresia Sonya Tururaja; Safar Dody
Jurnal Kelautan Vol 15, No 2: Agustus (2022)
Publisher : Department of Marine Sciences, Trunojoyo University of Madura, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/jk.v15i2.14134

Abstract

ABSTRACTThis study aims to determine the abundance and composition of zooplankton in the waters of Doreri Bay. Water samples were taken at a depth of 5 meters and 10 meters at 2 research stations. Identification of zooplankton was carried out using the sweep method. The results obtained that the average abundance of zooplankton at station 1 at a depth of 5 and 10 meters respectively was 54 ind/L in the morning and 33 ind/L in the afternoon and 33 ind/L in the morning and 30 ind/L in the afternoon. On the other hand, the average abundance of zooplankton at station 2 at a depth of 5 meters and 10 meters consecutively was 61 ind/L in the morning and 67 ind/L in the afternoon and 81 ind/L in the morning and 66 ind/L in the afternoon. The number of zooplankton genera is 29 genera with a percentage of 32.41% in 1 genera (Nauplius sp.), 20.99% in 1 genera (Calanus sp.), 5-9% in 2 genera (Epiplocylis sp., and Euntintinnus sp.), 3-.5% in 3 genera (Arcelia sp., Rhabdonella sp., and Salpingella sp.), and 0-3% in 22 genera (Abarenicola sp., Amphorellopsis sp., Ascomorpha sp., Balanus sp., Codonellopsis sp., Cornutella sp., Cyphoderia sp., Evadne sp., Lecane sp.,  Lithotrobus sp., Notholca sp., Oikopleura sp., Paravafella sp., Penaeus sp., Pinctada sp., Pleuraspis sp., Protorhabdonella sp., Spiophanes sp., Tintinnidium sp., Tintinnopsis sp.,Trichocerca sp., and Undella sp.). Keywords: Abundance, compositon, zooplankton, Doreri Bay Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan dan komposisi zooplankton di perairan Teluk Doreri. Sampel air diambil pada kdalaman 5 meter dan 10 meter pada 2 stasiun penelitian. Identifikasi zooplankton dilakukan dengan menggunakan metode penyapuan. Hasil yang diperoleh rata-rata kelimpahan zooplankton di stasiun 1 pada kedalaman 5 dan 10 meter secara berturut-turut sebesar 54 ind/L pada pagi hari dan 33 ind/L di sore hari serta 33 ind/L di pagi hari dan 30  ind/L di sore hari. Rata-rata kelimpahan zooplankton di stasiun 2 pada kedalaman 5 meter dan 10 meter secara berturut-turut sebesar 61 ind/L di pagi hari dan 67 ind/L di sore hari serta 81 ind/L di pagi hari dan 66 ind/L di sore hari. Jumlah genera zooplankton adalah 29 genera dengan persentase 32,41% sebanyak 1 genera (Nauplius sp.),  20,99% sebanyak 1 genera (Calanus sp.), 5-9% sebanyak 2 genera (Epiplocylis sp., dan Euntintinnus sp.),  3-5% sebanyak 3 genera (Arcelia sp., Rhabdonella sp., dan Salpingella sp.), dan 0-3% sebanyak 22 genera (Abarenicola sp., Amphorellopsis sp., Ascomorpha sp., Balanus sp., Codonellopsis sp., Cornutella sp., Cyphoderia sp., Evadne sp., Lecane sp.,  Lithotrobus sp., Notholca sp., Oikopleura sp., Paravafella sp., Penaeus sp., Pinctada sp., Pleuraspis sp., Protorhabdonella sp., Spiophanes sp., Tintinnidium sp., Tintinnopsis sp.,Trichocerca sp., dan Undella sp.).Kata kunci: Kelimpahan, komposisi, zooplankton, Teluk Doreri
Penerapan Pakan Ikan Modifikasi Berbahan Baku Ampas Sagu di Kampung Udapi Hilir Kabupaten Manokwari Darma Santi; Tresia Sonya Tururaja; Jacson Victor Morin; Markus Heryanto Langsa
SEMAR (Jurnal Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni bagi Masyarakat) Vol 12, No 1 (2023): Mei
Publisher : LPPM UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/semar.v12i1.67652

Abstract

Potensi limbah pengolahan sagu berupa ampas sagu di daerah Manokwari Provinsi Papua Barat perlu terus digali untuk memberikan nilai tambah limbah sekaligus dapat memberikan peningkatan kesejahteraan bagi warga kampung, khususnya peternak lele. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah (1) meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peternak lele tentang pemanfaatan limbah di sekitar yang berpotensi sebagai bahan baku pakan alternatif. Selain itu, (2) mengetahui nilai pertumbuhan panjang mutlak, bobot mutlak dan tingkat kelangsungan hidup ikan lele serta kualitas air kolam uji. Metode dalam pengabdian ini dilakukan melalui kolam uji sebagai percontohan penerapan pakan menggunakan ampas sagu. Selain itu, dilakukan uji kualitas air kolam uji serta pengukuran bobot, panjang dan jumlah ikan hidup untuk mengetahui perkembangan ikan. Berdasarkan hasil pengamatan dan pendampingan yang telah dilakukan dapat disimpulkan terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani lele untuk memanfaatkan ampas sagu sebagai alternatif subtituen dedak. Nilai pertumbuhan bobot mutlak sebesar 2,02 gram atau sebesar 80,48%, dan nilai pertumbuhan panjang mutlak menunjukkan sebesar 2,17 cm atau sebesar 31,36%. Tingkat kelangsungan hidup ikan lele sebesar 88%. Kualitas air kolam menunjukkan parameter temperatur dan pH pada kisaran yang sesuai untuk pertumbuhan ikan, yaitu pada 27,5-28,5°C dan pH 7,02-7,51. Data hasil riset ini menunjukkan potensi ampas sagu sebagai substituen bahan baku pakan ikan lele. Kata kunci : ampas sagu;  pakan ikan; Udapi Hilir;  Manokwari