Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Pemanfaatan Jahe dalam Pembuatan Es Krim Jahe untuk Meredakan Dismenorea Primer Mariyani; Rahmawati Salsa Dinurrosifa
Jurnal Dimas Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyrakat
Publisher : Jurnal DiMas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53359/dimas.v4i1.36

Abstract

Disemenorea dikenal sebagai suatu keadaan nyeri yang dialami oleh wanita sebelum hingga saat trejadi menstruasi yang ditandai dengan rasa kram pada bagian abdomen bawah, hal ini diakibatkan meningkatnya prostaglandin yang akan memicu kontraksi uterus. Pengobatan dengan menggunakan tanaman obat dapat dilakukkan dengan pemberian jahe merah sebagai herbal untuk meredakan dismenorea primer. Kandungan gingerol pada jahe merah dapat memblok sikloogsigenase-2 dan menghambat sintesis prostaglandin sehingga mengurangi kontraksi uterus yang menyebabkan dismenorea prime. Manfaat jahe merah telah dibuktikan beberapa penelitian bermanfaat dalam mengurangi dismenorea primer, sehingga dilakukan suatu pendampingan agar masyarakat memahami manfaat jahe merah sebagai obat tradiisional dan pengembangan potensi agar menghasilkan suatu produk berupa es krim jahe (HOGICE) sebagai usaha pangan berbasis kesehatan. Kegiatan ini menggunakan metode penyuluhan dan media poste, dan diharapakanmasyarakat Desa Sopu Nokilalaki Kabupaten Sigi dapat mengahsilkan produk es krim jahe berbasis kesehatan serta meningkatkan perekonomian
Edukasi Swamedikasi Pemilihan Obat Batuk Pilek di Desa Sejahtera Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah Viany Anggi; Mariyani
Jurnal Dimas Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Jurnal DiMas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53359/dimas.v4i2.39

Abstract

Telah dilaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Sejahtera Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah dengan mengangkat tema edukasi swamedikasi. Pada kegiatan Pengabdian masyarakat yang dilakukan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang swamedikasi pemilihan obat batuk pilek sebagai upaya peningkatan pengetahuan masyarakat di Desa Sejahtera. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian yaitu metode penyuluhan, pengobatan kesehatan gratis dan pembagian sembako kepada masyarakat yang terdampak banjir bandang di desa Sejahtera. Adapun hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian yaitu Masyarakat desa Sejahtera dapat memahami konsep pemilihan obat batuk pilek dalam pengobatan sendiri, dapat dilihat dengan evaluasi tingkat persentase pemahaman masyarakat setelah kegiatan penyuluhan swamedikasi dalam pemilihan obat batuk pilek diperoleh hasil sebesar 90%, yang dimana sebelum dilakukan kegiatan pengabdian hanya didapatkan sebesar 10%, selain itu dilakukan pemeriksaan kesehatan gratis pasca musibah banjir bandang yang dialami oleh masyarakat desa Sejahtera, Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi Sulawesi tengah dan selain itu masyarakat juga mendapatkan pembagian sembako diakhir kegiatan pengabdian. Dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di desa Sejahtera diharapkan masyarakat dapat lebih memahami dalam pemilihan obat terhadap swamedikasi khususnya untuk penyakit batuk pilek yang sering terjadi di era pandemic ini.
Penyuluhan Swamedikasi Penggunaaan Tablet Fe Untuk Mengatasi Anemia Pada Remaja Di Desa Sejahtera Kecamtan Palolo. Mariyani; Viani Anggi; Sitti Aisyah Marzuki
Duta Abdimas Vol. 1 No. 2 (2022): Duta Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (581.956 KB) | DOI: 10.47701/abdimas.v1i2.1605

Abstract

Anemia is a condition in which the level of hemoglobin (Hb) in the blood is lower than the normal value for the group of people concerned, with the administration of Fe tablets can prevent anemia in which Fe tablets are the most important biocatalytic element in human enzymology, with its main role in oxidative metabolism, cell proliferation and growth and oxygen storage and transport. The purpose of this community service activity is self-medication counseling, especially the use of Fe tablets to overcome anemia in adolescents, so that the Sejahtera village community has the knowledge to recognize the symptoms of the disease, the selection of drugs according to the disease and the right dose for self-medication or self-medication of the disease. mild anemia. The type of research used is an analytical survey with a qualitative approach, making observations, in-depth interviews (indept interviews) and documentation. The results showed that there were still many young women in the Sejahtera Village, Palolo District, Sigi Regency who did not understand and understand the use and benefits of Fe tablets and what anemia is. This is due to the lack of education regarding the use and benefits of Fe tablets and the dangers of anemia for young women. Education related to self-medication of the use of Fe tablets and the dangers of anemia needs to be given to young women, so that young women realize the benefits of Fe tablets for health, namely for the prevention of anemia.
Validasi Metode Real-Time Polymerase Chain Reaction untuk Deteksi DNA Babi (Sus Scrofa Domestica) dan Celeng (Sus Barbatus) pada Sosis Sapi Mariyani, Mariyani; Sismindari, Sismindari; Rumiyati, Rumiyati
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : CV. Ridwan Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (436.369 KB) | DOI: 10.36418/syntax-literate.v6i8.3806

Abstract

Babi (Sus scrofa domestica) dan celeng (Sus barbatus) hewan satu spesies yang memiliki kemiripan sangat tinggi, perbedaan keduanya dilihat dari susunan basa DNA yang dimiliki. Metode analisis DNA antara babi dan celeng banyak yang belum berhasil membedakan kedua spesies tersebut seperti pada penelitian yang dilakukan Hikmah (2019) untuk membedakan babi dan celeng menggunakan primer Nk-ND1 dengan metode real time PCR namun berhasil mendapatkan perbedaan basa antara fragmen DNA babi dan celeng dari hasil sekuensing sehingga perbedaan urutan basa tersebut dijadikan sebagai primer spesifik babi untuk membedakan kedua spesies babi dan celeng dengan metode real time PCR. Lima spesies hewan yang digunakan yaitu babi, celeng, sapi, kambing dan ayam, primer babi forward 5’-GATGCCCTAAAACTATTCACC-3’ dari hasil sekuensing dan primer babi reverse yaitu 5’-TAGTGCTAGGGATAAGGCTAGG-3’ desain Hikmah (2019), SsoFast™ EvaGreen® Supermix (Bio-Rad), proteinase-K (Invitrogen), isolasi DNA menggunakan Geneaid Genomic DNA Mini Kit. Validasi metode real time PCR dengan uji spesifitas primer terhadap 5 isolat DNA jaringan segar, uji efisiensi dan sensitivitas pada 6 konsentrasi DNA (50; 5; 0,5; 0,05; 0,005 dan 0,0005 ng) dan sosis referensi campuran daging sapi:babi (100%; 50%; 25%; 10%; 5% dan 1%), uji keterulangan dilakukan sebanyak 5 kali replikasi. Hasil analisis menunjukkan sepasang primer spesifik terhadap DNA babi dan celeng. Efisiensi DNA babi yaitu 109,5% dan R2 = 0,967, efisiensi celeng 99,1% dan R2 = 0,999. Batas deteksi absolut DNA babi dan celeng yaitu 0,05 ng/µL dan 0,5 ng/µL, batas deteksi relatif sosis babi yaitu 5% dan sosis celeng 1%. Nilai RSD rata-rata pada analisis keterulangan DNA babi dan celeng yaitu 4,210% dan 3,611%. Pada sampel tidak terdteeksi adanya DNA babi dan celeng, secara kuantitatif metode ini tidak memenuhi persyaratan validasi.
Edukasi Swamedikasi Pemilihan Obat Batuk Pilek Dalam Upaya Peningkatan Pengetahuan Masyarakat VIANY ANGGI; Mariyani; Hana Kenta
AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 06 (2022): AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : CV. Multi Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Community service activities have been carried out in the Prosperous Village, Palolo District, Sigi Regency, Central Sulawesi with the theme of self-medication education. This community service activity aims to provide education to the community about self-medication in the selection of cough and cold medicines as an effort to increase public knowledge in the Sejahtera Village. The methods used in service activities are counseling methods, free health checks and distribution of basic necessities to communities affected by flash floods in Sejahtera village. The results obtained from service activities, namely the Sejahtera village community can understand the concept of choosing cough and cold medicines in self-medication, it can be seen by evaluating the percentage level of community understanding after self-medication counseling activities in the selection of cough and cold medicines obtained results of 90%, which before the activity was carried out service was only obtained by 10%, in addition to that free health checks were carried out after the flash flood disaster experienced by the people of Sejahtera village, Palolo sub-district, Sigi district, Central Sulawesi and besides that the community also received food distribution at the end of the service activity. From the community service activities carried out in the Sejahtera village, it is hoped that the community will be able to better understand the selection of drugs for self-medication, especially for coughs and colds that often occur in this pandemic era.
Identifikasi DNA babi sebagai metode validasi untuk autentikasi halal menggunakan polymerase chain reaction Mariyani Mariyani; Ni nyoman Yuvita Yani; Ikhsan Hi. Amir Sene
Journal of Pharmaceutical and Sciences JPS Volume 6 Nomor 4 (2023)
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/journal-jps.com.v6i4.296

Abstract

To protect consumers from fake halal labelling on food products, cosmetics and medicines, a method is needed to guarantee a product's Halal. Pork is one type that is often used to mix with beef because the two types of meat have physical similarities if not carefully considered. DNA-based analysis, often used for halal authentication, is the real-time PCR method, so this study aims to prove that conventional PCR methods can detect DNA at the same concentration. This study uses two parameters: the specificity test carried out using pig DNA samples and cow and chicken DNA as a comparison. The second parameter is the detection limit test on absolute DNA carried out at 4 concentrations, namely 50, 5, 0.5 and 0.05 ng/µL, while the relative detection limit test (pork-cow mixture) with variations in pork concentration, namely 100%, 5%, 3%, 1%, and 0.5%. The analysis showed that the primers were specific to pig DNA with an absolute detection limit of 0.05 ng/µL and a relative detection limit of 0.5%. This PCR method meets the validation requirements for identifying target species so that it can be used for halal authentication of various products.
Komplikasi dan Pencegahan Kolesterol di Desa Lampo, Kecamatan Banawa Tengah, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah Recky Patala; Mariyani M; Faidil Afdal A
Jurnal Malikussaleh Mengabdi Vol 2, No 1 (2023): Jurnal Malikussaleh Mengabdi April 2023
Publisher : LPPM Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jmm.v2i1.10591

Abstract

Penyakit Tidak Menular (PTM) saat ini termasuk salah satu masalah kesehatan yang telah menjadi perhatian tingkat nasional maupun global, World Health Organization menunjukkan bahwa penyakit kardiovaskuler merupakan penyebab kematian tertinggi di negara- negara Asia Tenggara termasuk di Indonesia yaitu sebesar 37 %. Tingginya kadar kolesterol yang melebihi normal (Hiperkolesterol) dapat menjadi faktor risiko penyebab timbulnya berbagai macam penyakit tidak menular seperti peningkatan risiko penyakit hipertensi, obesitas, stroke dan jantung koroner. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan dan perilaku masyarakat di Desa Lampo Kabupaten Donggala terhadap komplikasi dan pencegahan Penyakit Kolesterol. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilakukan dengan dilakukan dalam bentuk sosialisasi dan edukasi dengan menggunakan metode ceramah dan diskusi. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman serta perilaku yang baik terhadap komplikasi dan pencegahan Penyakit Kolesterol. Kegiatan ini juga dapat dijadikan sebagai upaya dalam mengatasi masalah kesehatan dengan menggunakan obat-obatan yang dapat dikonsumsi tanpa pengawasan dari dokter. 
Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Mengenai Pangan Penunjang Perbaikan Kesehatan Mariyani Mariyani; Ayu Wulandari; Dinda Pratiwi
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i2.2726

Abstract

Makanan sebagai kebutuhan dasar harus memiliki komposisi seimbang agar tercapai kebutuhan gizi pada manusia. Saat ini banyaknya jenis makanan yang beredar seperti makanan instan menjadi pilihan yang mudah dalam hal penyajian untuk dikonsumsi Masyarakat. Dampak yang ditimbulkan terhadap remaja yaitu menurunnya konsentrasi belajar, rasa kantuk dan dapat menyebabkan obesitas. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pangan yang baik dalam menunjang kesehatan di Desa Sejahtera, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilakukan dengan dilakukan dalam bentuk sosialisasi dan edukasi dengan menggunakan metode ceramah, diskusi dan membagikan brosur. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman serta perilaku yang baik terhadap sumber pangan yang baik sebagai pilihan utama dalam penunjang gizi untuk memperbaiki masalah kesehatan yang ada di Desa Sejahtera, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Kegiatan ini juga dapat dijadikan sebagai upaya dalam mengurangi mengonsumsi makanan yang siap saji sebagai pangan makanan pengganti rumahan.
Subchronic Toxicity Test of Purple Leaves Ethanol Extract (PLEE) on the Histopathological Picture of the Lymph of Wistar Rats and Antioxidant Activity Darmayanti; Niluh Puspita Dewi; Mariyani; Joni Tandi; Meike Rachmawati; Yuliet Susanto
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 10 No 7 (2024): July
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v10i7.8070

Abstract

This study aims to determine the toxic effects of purple leaf ethanol extract on lymph organs at doses of 500; 2.000; and 5.000 mg/kgBB administered for 28 days and and to determine the antioxidant activity of purple leaf Graptophyllum pictum (L.) This study is an experimental study with a random group design, using 20 test animals divided into 4 groups consisting of two treatment groups, namely in the normal control group given Na-CMC 0.5% and the experimental group given PLEE (k1: dose 500 mg/kgBB, k2: dose 2.000 mg/kgBB and k3: dose 5.000 mg/kgBB hematoxylin-eosin staining (HE) using a computer-connected Motic BA210 microscope with 40X magnification in 5 fields of view and antioxidant test using DPPH method with UV-Vis Spectrophotometer at 516 nm wavelength with concentration 20, 40, 60, 80, and 100 ppm. The results showed that leaf ethanol extract was toxic at a dose of 2.000 mg/kgBB – 5.000 mg/kgBB against the diameter of lymphatic organ pulp, organ index and organ weight, there were symptoms of toxicity and purple leaf ethanol extract had strong antioxidant activity with 66.26 μg/mL.
Edukasi Keamanan Pangan Kepada Masyarakat Desa Maku Mariyani
VIDHEAS: Jurnal Nasional Abdimas Multidisiplin Vol. 1 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : VINICHO MEDIA PUBLISINDO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61946/vidheas.v1i1.13

Abstract

Food that is consumed must have good quality to meet human needs. To meet consumer demand, a food additive is needed, one of which is sodium benzoate which can function to extend the shelf life of these food ingredients. However, sodium benzoate has regulated the maximum level for consumption so that it remains safe for the body and does not cause side effects. Through community service activities, food safety counseling was conducted for the community to increase information about food additives that are allowed and how to check food products through CEK KLIK, in addition to free health checks and distribution of basic necessities to help the basic needs of people in need. This activity resulted in an increase in community understanding about food, and it is hoped that it can help the community in general and this activity can be sustainable.