Muniroh Muniroh
Program Studi Rekam Medis dan Informasi Kesehatan, Universitas Esa Unggul

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TINJAUAN KELENGKAPAN REKAM MEDIS RAWAT INAP PADA KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE DI RUMAH SAKIT ANGKATAN LAUT MARINIR CILANDAK Nur Fadilah; Deasy Rosmala Dewi; Puteri Fannya; Muniroh Muniroh
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 3 No. 3 (2022): September 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v3i3.7008

Abstract

Rekam medis harus dibuat secara tertulis dan terisi dengan lengkap guna dapat dipergunakan untuk keperluan khusus. Di Rumah Sakit Angkatan Laut Marinir Cilandak  masih ditemukan rekam medis yang pengisiannya masih belum lengkap padahal rekam medis sangat penting sebagai sumber informasi untuk mengindeks rekam medis serta menyiapkan laporan ke rumah sakit dan Dinas Kesehatan. Data yang dianalisis adalah rekam medis rawat inap pada kasus Demam Berdarah Dengue. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, analisis yang dipakai adalah analisis kuantitatif kelengkapan rekam medis. Berdasarkan hasil penelitian terhadap 81 rekam medis rawat inap pada kasus Demam Berdarah Dengue didapatkan total kelengkapan rekam medis rawat inap pada kasus Demam Berdarah Dengue sebesar 90,12% dan 4 komponen analisis kuantitatif yaitu identitas pasien diisi dengan lengkap 86,41%, laporan penting di isi lengkap 92,59%, autentifikasi penulis diisi lengkap 85,18%, catatan yang baik di isi lengkap 96,29%. Peningkatan pengisian kelengkapan rekam medis dapat dilakukan dengan cara sosialisasi hasil pengisian rekam medis kepada dokter dan perawat, komite rekam medis sehingga menyadari bahwa pengisian dengan lengkap dapat menciptakan rekam medis yang berkualitas dan dapat di pertanggung jawabkan keaslian dari rekam medis tersebut.
ANALISIS KELENGKAPAN REKAM MEDIS RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT BHAKTI MULIA TAHUN 2022 Budiana Gustiara; Deasy Rosmala Dewi; Puteri Fannya; MuniroH MuniroH
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 3 No. 4 (2022): Desember 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v3i4.7885

Abstract

Kelengkapan informasi dalam pengisian rekam medis dapat menjadi masalah, karena rekam medis dapat memberikan informasi terinci tentang apa yang sudah terjadi kepada pasien selama berada di rumah sakit, hal ini pun berdampak pada mutu rekam medis serta terhadap pelayanan yang diberikan terhadap rumah sakit. Syarat rekam medis yang bermutu adalah terkait kelengkapan isian rekam medis. RS Bhakti Mulia telah memiliki Standar Prosedur Operasional tentang pengisian rekam medis rawat inap, namun belum 100% sesuai dan masih terdapat hambatan dalam pelaksanaannya Mengetahui gambaran kelengkapan isi rekam medis pasien rawat inap di Rumah Sakit Bhakti Mulia.Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan cara memberikan gambaran dan menjelaskan hasil yang didapat secara lengkap.Hasil analisis kuantitatif dari 97 rekam medis rawat inap  didapatkan kelengkapannya dengan persentase 78,75%, pada komponen Identifikasi Pasien dengan persentase 89%, Catatan yang Penting dengan persentase 85,25%, Autentikasi Penulis dengan persentase 48,75%, dan Catatan yang Baik dengan persentase 92%.Kesimpulan yang dapat dilihat bahwa pengisian rekam medis rawat inap pada tahun 2022 di RS Bhakti Mulia masih belum mencapai 100% dikarenakan keterbatasan waktu dokter dalam mengisi rekam medis dan sering terlewat beberapa formulir sehingga tidak terisi. ketidaklengkapan dari rekam medis rawat inap yaitu membuat angka review rekam medis rawat inap menjadi tidak bagus dan membuat proses kelanjutan pengobatan terganggu karena riwayat pengobatan pasien tidak lengkap.
TINJAUAN KEPUASAN PASIEN TERHADAP PETUGAS PADA LOKET PENDAFTARAN RAWAT JALAN DI PENSIUNAN PELINDO INDONESIA II DI RUMAH SAKIIT PELABUHAN JAKARTA TAHUN 2023 Salsabila Putri Cahyani; Muniroh Muniroh; Daniel Happy Putra; Laela Indawati
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i4.20379

Abstract

Diketahui kepuasan pasien menjadi salah satu perhatian yang spesifik karena menghasilkan informasi yang digunakan untuk mengidentifikasi pelayanan yang diterima oleh pasien dan kesenjangan mengenai harapan. Berdasarkan hasil wawancara pada bulan Januari 2023 yang peneliti lakukan di unit pendaftaran rawat jalan di Rumah Sakit Pelabuhan Jakarta, terdapat 11 responden diketahui bahwa 4 responden (36,3%) merasa puas karena pendaftaran yang sudah tertata rapi, petugas pendaftaran yang sudah berpenampilan rapih, ruang tunggu yang nyaman dan 7 responden (63,6%) menyatakan tidak puas karena waktu pendaftaran yang terlalu lama, petugas yang kurang ramah dalam proses pelayanan pendaftaran rawat jalan terhadap pasien dan dibagian farmasi adanya keterlambatan saat pengambilan obat. Dampak dari permasalahan diatas akan mempengaruhi kepuasan pasien rawat jalan di Pensiunan Pelindo Indonesia II pada Rumah Sakit Pelabuhan Jakarta.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tinjauan kepuasan pasien terhadap pelayanan petugas loket pendaftaran rawat jalan di pensiunan pelindo Indonesia II di Rumah Sakit Pelabuhan Jakarta. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan analisis kuantitatif. Perhitungan besar ampel menggunakan rumus estimasi proporsi didapatkan 85 sampel dengan metode pengambilan sampel yaitu Accidental Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket kemudian data diolah menggunakan SPSS. Hasil penelitian ini pada dimensi tangible 34,1% tidak puas, 65,9% puas, reability 43,5% tidak puas, 56,6% puas, empathy 25,9 tidak puas, 74,1% puas, responsiveness 23,5% tidak puas 76,5% puas, assurance 35,3% tidak puas, 64,7% puas. Tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan petugas pada loket pendaftaran rawat jalan Pensiunan Pelindo II di Rumah Sakit   bahwa 41 responden (48%) menyatakan tidak puas den 44 responden (52%) menyatakan puas.