Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

REVITALISASI SISTEM PENGELOLAAN REKAM MEDIS DI KLINIK KHALIFAH KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2019 Rumana, Nanda Aula; Widjaya, Lily; Indawati, Laela; Sitoayu, Laras; Kusumaningtiar, Devi Angeliana
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 6, No 3 (2020): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v6i3.3328

Abstract

AbstrakThe clinic is a health care facility that provides basic and specialist services. Clinical obligation in providing services including organizing medical records. Medical record data can be used as a guide for examination of patients, improving the quality of services, education and research, determining funding, health statistics material, and proving legal, disciplinary and ethical issues. Organizing medical records in a health service consisting of patient registration, data processing of medical records, auditing the contents of medical records, archiving / managing medical records and presenting medical record information. Poor management of medical records can cause poor service quality. Klinik Khalifah is a private clinic that serves 24 hours of childbirth treatment, managed by individual which is located in Teluk Naga, Tangerang District, Banten. The purpose of this service is to revitalize the medical record management system at the Klinik Khalifah, namely by determining and creating a numbering system, naming system, storage system and medical record alignment system that is effective and efficient. Based on the results of community service revitalization of the medical record management system at the Klinik Khalifah, between a decentralized filing system that turns into centralization, a registered process becomes electronic, a numbering system with a 6 digit numbering system unit, the numbering system can be used for family numbering, the naming system (according to the ID card), the alignment system from the direct number to the submission of terminal digits / final number system. Keywords: management, medical records, clinics AbstractKlinik merupakan fasilitas pelayanan kesehatan yang menyediakan pelayanan dasar dan spesialistik. kewajiban klinik dalam memberikan pelayanan diantaranya menyelenggarakan rekam medis. Data rekam medis dapat digunakan sebagai petunjuk untuk pemeriksaan pasien, peningkatan kualitas pelayanan, pendidikan dan penelitian, menetapkan pembiayaan, bahan statistik kesehatan, serta pembuktian masalah hukum, disiplin dan etik. Penyelengaraan rekam medis dalam sebuah pelayanan kesehatan terdiri dari pendaftaran pasien, pengolahan data rekam medis, audit isi rekam medis, pengarsipan/pengelolaan rekam medis serta penyajian informasi rekam medis. Pengelolaan rekam medis yang buruk dapat menyebabkan mutu pelayanan menjadi buruk. Klinik Khalifah merupakan klinik swasta yang melayani 24 jam pengobatan persalinan, dikelola oleh perseorangan yang berlokasi di Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten. Tujuan pengabdian ini adalah merevitalisasi sistem pengelolaan rekam medis di Klinik Khalifah yaitu dengan menentukan dan membuat sistem penomoran, sistem penamaan, sistem penyimpanan dan sistem penjajaran rekam medis yang efektif dan efisien. Berdasarkan hasil pengabdian masyarakat revitalisasi sistem pengelolaan rekam medis di Klinik Khalifah  diantara adalah sistem pengarsipan desentralisasi diubah menjadi sentralisasi, proses pendaftaran secara manual menjadi elektronik, sistem penomoran dengan unit numbering system dengan 6 digit, sistem penomoran dapat dijadikan family numbering, sistem penamaan dengan nama langsung (sesuai KTP), sistem penjajaran dari nomor langsung menjadi terminal digit filing / sistem angka akhir. Kata kunci: pengelolaan, rekam medis, klinik
Motivasi Belajar Mahasiswa Rekam Medis pada Pembelajaran Online di Masa Pandemi Luthfiah Aulia Rachman; Rumana, Nanda Aula; Fannya, Puteri; Indawati, Laela
Edu Cendikia: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol. 1 No. 03 (2021): Artikel Riset Edisi Desember 2021
Publisher : ITScience (Information Technology and Science)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (550.191 KB) | DOI: 10.47709/educendikia.v1i3.1129

Abstract

Abstrak: Latar belakang: Dengan adanya pandemi ini segala kegiatan seperti pekerjaan, pendidikan dilakukan dirumah dengan cara online dan beribadah pun dilakukan dari rumah. Sehingga pembelajaran dilakukan secara online melalui zoom meeting,google meet, classroom, dan website. Dengan menggunakan media cetak (modul) dan non cetak (audio/video) serta menggunakan komputer dan internet. Tujuan: Mengetahui motivasi belajar mahasiswa Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Universitas Esa Unggul pada pembelajaran online di masa pandemi covid 19 melalui lima indikator motivasi belajar yaitu ketekunan menyelesaikan tugas, kegigihan menghadapi kesulitan, ketajaman perhatian serta minat belajar, memiliki prestasi belajar, dan kemandirian pada belajar. Metode penelitian: Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah 203 mahasiswa dari tiga angkatan berbeda yang diambil dengan teknik stratified random sampling. Hasil penelitian: Hasil penelitian dari 5 indikator yaitu Ketekunan Menyelesaikan Tugas 58% kurang baik, Kegigihan Menghadapi Kesulitan 59% kurang baik, Ketajaman Perhatian Serta Minat Belajar 60% kurang baik, Memiliki Prestasi Belajar 73% kurang baik, dan Kemandirian pada Belajar 59% kurang baik. Kesimpulan: Motivasi belajar mahasiswa rekam medis pada pembelajaran online di masa pandemi 47% motivasi tinggi dan 53% motivasi rendah.
Tinjauan Kepuasan Pasien BPJS Terhadap Pelayanan Petugas Pendaftaran Rawat Jalan Di Puskesmas Kecamatan Kepulauan Seribu Utara Provinsi DKI Jakarta Tahun 2022 mawaddah, Nur; Fannya, Puteri; Indawati, Laela; Rumana, Nanda
Jurnal Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan Vol 1 No 3 (2022): September: Jurnal Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3724.88 KB) | DOI: 10.55606/klinik.v1i3.623

Abstract

kepuasan pasien adalah suatu fase perasaan pasien yang timbul sebagai akibat dari kinerja pelayanan kesehatan yang didapat setelah pasien membandingkan dengan apa yang dirasakan. Pasien akan merasa puas jika kinerja layanan kesehatan yang diperoleh sama atau melebihi harapan. Dampak dari kepuasan pasien yang rendah terhadap pelayanan di pendaftaran rawat jalan yaitu dapat menyebabkan pasien tidak akan kembali berobat ke puskesmas dan menyebabkan pengunjung puskesmas berkurang. Peneliti akan melakukan penelitian dengan pasien dibagian pendaftaran rawat jalan di puskesmas kecamatan kepulauan seribu utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan petugas pendaftaran rawat jalan di puskesmas kecamatan kepulauan seribu utara. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan model pengambilan sampel accidental sampling, dengan cara menyebarkan angket kepada 97 responden yang diukur pada 5 dimensi mutu pelayanan yaitu bukti fisik (tangibles), kehandalan (reliability), ketanggapan (responsiveness), asuransi (assurance), dan empati (empathy). Dari penelitian tersebut diketahui bahwa persentase kepuasan untuk dimensi bukti fisik (tangibles) 84,5%, kehandalan (reliability) 85,6%, ketanggapan (responsiveness) 78,4%, asuransi (assurance) 74,2%, dan empati (empathy) 80,4%. Dengan demikian diketahui tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan petugas pendaftaran rawat jalan di Puskesmas Kecamatan Kepulauan Seribu Utara sebesar 86,6% dan yang menyatakan tidak puas sebesar 13,4%. Berdasarkan dari hasil tingkat kepuasan yang diperoleh belum mencapai standar pelayanan minimal puskesmas yang telah dititipkan oleh menteri kesehatan yaitu ≥90%. Diharapkan kepada pihak puskesmas untuk meningkatkan kualitas pelayanan khususnya di tempat pendaftaran pasien rawat jalan.
EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN OPERASIONAL (SIMOP) DENGAN METODE HOT-FIT DI RUMAH SAKIT PELABUHAN JAKARTA Nadia Sintia; Siswati, Siswati; Indawati, Laela; Yulia, Noor
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 4 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i4.35060

Abstract

Evaluasi rekam medis elektronik adalah suatu usaha untuk mengetahui kondisi terhadap penyelenggaraan RME. Sistem yang digunakan di Rumah Sakit Pelabuhan adalah Sistem Informasi Manajamen Operasional (SIMOP). faktor yang masih menjadi penghambat SIMOP di Rumah Sakit Pelabuhan Jakarta, yaitu dibagian SIMOP memiliki fitur-fitur yang banyak pilihan namun tampilannya terlalu kecil sehingga menjadi kendala petugas untuk menginputnya kemudian pada sistem SIMOP yang digunakan terkadang down. Dampak dari down yaitu Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP) dan petugas melakukan pekerjaan dua kali atau mengisi secara manual. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran mengenai evaluasi sistem informasi manajemen operasional (SIMOP) di Rumah Sakit Pelabuhan Jakarta. Desain penelitian ini menggunakan metode HOT-FIT dengan pendekatan kuantitatif, dengan populasi sebanyak 179 orang, sampel pada penelitian ini sebanyak 64 orang, dengan menggunakan teknik random sampling, variabel penelitian menggunakan variabel dependen dan independen, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket, dan teknik analisis data penelitian ini Skala Likert. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa dari aspek human 44 responden (69%) menyatakan baik dan 20 responden (31%) menyatakan tidak baik. Dari aspek organization 38 responden (59%) menyatakan baik dan 26 responden (41%) menyatakan tidak baik. Dari aspek technology 33 responden (52%) menyatakan baik dan 31 responden (48%) menyatakan tidak baik. Dari aspek net-benefit 40 responden (62,5%) menyatakan baik dan 24 responden (37,5%) menyatakan tidak baik. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa SIMOP di Rumah Sakit Pelabuhan Jakarta secara umum telah memenuhi harapan pengguna dan dapat memberikan manfaat, meskipun masih ada hal yang masih perlu dilakukan perbaikan lebih lanjut terutama dalam aspek teknologi.
Rekam Kesehatan Personal Pada Anak Usia Sekolah Sebagai Kunci Sukses Pemberdayaan Kesehatan Siswa Indawati, Laela; Adijaya, Nuryansyah; Dewi, Deasy Rosmala; Ilhami, Bayu Fajar
Educivilia: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2021): Educivilia: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (742.582 KB) | DOI: 10.30997/ejpm.v2i1.3228

Abstract

Anak usia sekolah merupakan sasaran strategis dalam pelaksanaan program kesehatan. Selain jumlahnya yang besar, yaitu (25%) di antara jumlah penduduk, anak usia sekolah juga sasaran yang mudah dijangkau karena terorganisir dengan baik. Masalah kesehatan yang dialami anak usia sekolah sangat kompleks dan bervariasi. Permasalahan peserta didik di tingkat SD umumnya berhubungan dengan ketidakseimbangan gizi, kesehatan gigi, kelainan refraksi, kecacingan, dan penyakit menular yang terkait perilaku hidup bersih dan sehat. Program pengabdian kepada masyarakat masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada guru dan orang tua murid terhadap buku rapor kesehatan atau rekam medis personal dan usaha kesehatan sekolah (UKS). Diharapkan dari kegiatan ini selain para guru dan orangtua dapat menambah wawasan, mengetahui tatacara pengisian buku rapor kesehatan sekolah dan program-program usaha kesehatan sekolah. Hasil akhir yang diharapkan adalah adanya peningkatan kesehatan dari para siswa/anak usia sekolah. Metode pendekatan yang digunakan untuk mencapai target luaran ditetapkan, yaitu pelatihan, bimbingan teknis, dan fasilitasi. Hasil pengabdian masyarakat ini adalah pemanfaatan kembali ruang UKS dan program kegiatan UKS beserta pemanfaatan buku rapor kesehatan sekolah untuk mencatat hasil pemeriksaan maupun riwayat sakit siswa.
Evaluasi Aplikasi Medinfras pada Rawat Inap RSAJ Jakarta Utara Menggunakan TAM Saarah Salsabila Putri Yadita; Rezal, Muhammad; Widjaja, Lily; Indawati, Laela
Surya Medika: Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan dan Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol. 20 No. 2 (2025)
Publisher : STIKes Surya Global Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32504/sm.v20i2.1167

Abstract

Latar Belakang: Evaluasi ini bertujuan untuk menilai seberapa efektif pengembangan aplikasi Medinfras di lingkungan rawat inap dapat berfungsi dalam organisasi pelaksana. Studi ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan aplikasi Medinfras dalam perawatan rawat inap dengan menggunakan Model Penerimaan Teknologi di Rumah Sakit Atma Jaya, Jakarta Utara. Metode: Metode yang digunakan dalam evaluasi ini Technology Acceptance Model (TAM) yaitu merupakan teori sistem informasi untuk mensimulasikan bagaimana pengguna bisa menerima dan memanfaatkan teknologi yang telah di sediakan. Evaluasi RME mempertimbangkan tiga aspek yaitu aspek kebermanfaatan, aspek kemudahan, dan aspek minat, sehingga akan mendapakan hasil yang objektif. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden menilai aplikasi Medinfras bermanfaat dan mudah digunakan, terutama pada aspek kelengkapan informasi (85,9%) dan kemudahan pengoperasian (85,9%). Namun, fleksibilitas aplikasi masih menjadi kendala, serta sebagian kecil responden (3,1%) menilai informasi belum selalu up to date. Kesimpulan: Evaluasi penerapan terhadap penggunaan aplikasi Medinfras pada rawat inap memberikan manfaat bagi petugas meliputi peningkatan produktifitas dalam melakukan pekerjaan, memudahkan pekerjaan petugas yang meliputi fitur-fitur dalam aplikasi ini tidak asing saat dicoba, kemudahan dalam pengoperasian dan kemudahan dalam memahami fungsi sistem, membantu melakukan pekerjaan petugas dan memberikan kenyamanan terhadap penggunaan.
Tinjauan Kepuasan Pasien Terhadap Kualitas Layanan di Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia Sabina, Diva; Fannya, Puteri; Indawati, Laela; Sonia, Dina
Mutiara: Multidiciplinary Scientifict Journal Vol. 1 No. 9 (2023): Mutiara: Multidiciplinary Scientifict Journal
Publisher : Al Makki Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57185/mutiara.v1i9.76

Abstract

Kepuasan pasien ialah tingkat perasaan yang timbul sebagai akibat dari kinerja terhadap layanan kesehatan guna memperoleh perbandingan dengan apa yang diharapkannya. Namun tingkat kepuasan pasien masih menjadi permasalahan yang cukup mendasar, kepuasan pasien dapat dilihat dari berjalan dengan baiknya kualitas layanan. Kualitas layanan adalah sebuah tindakan yang dilakukan oleh seseorang yang menjual kepada konsumen atau pembeli demi mencukupkan kebutuhan dan kenginan mereka. Perilaku itu dapat bertujuan terhadap pencapaian sebuah kepuasan mereka sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Tinjauan Kepuasan Pasien Terhadap Kualitas Layanan Di Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan analisis kuantitatif. Sampel sebanyak 106 pasien menggunakan estimasi proporsi dengan menggunakan pengukuran 5 dimensi kualitas layanan (servqual) (Responsivness) daya tanggap, (Tangible) bukti fisik, (Reability) kehandalan, (Assurance) kepastian, (Emphaty) empati. Hasil Penelitian : Dari 106 responden yang diukur pada 5 dimensi kualitas layanan yaitu (Responsivness) daya tanggap memperoleh kepuasan sebesar 56,6% , (Tangible) bukti fisik memperoleh kepuasan sebesar 55,7%, (Reability) kehandalan memperoleh kepuasan sebesar 47,2%, (Assurance) kepastian memperoleh kepuasan sebesar 39,6%, (Emphaty) empati memperoleh kepuasan sebesar 42,5%, Sehingga dimensi dengan kepuasan tertinggi yaitu pada dimensi daya tanggap (responsiveness). Pada penelitian ini diperoleh Gap Score (kesenjangan) sebesar (-0,40) negatif, hal ini terjadi karena tingginya harapan pasien dan kurangnya kenyataan yang didapat oleh pasien. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan pihak rumah sakit dan petugas pendaftaran dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada pasien rawat jalan di Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia.
Tinjauan Sistem Penjajaran Rekam Medis di RSU Bhakti Asih Tangerang Putri, Alifatul Aulia Sagita; Dewi, Deasy Rosmala; Indawati, Laela; Widjaja, Lily
Jurnal Rekam Medic Vol 5, No 1 (2022): Edisi Februari
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jrm.v5i1.5163

Abstract

Pendahuluan:Penyimpanan rekam medis bertujuan untuk mempermudah dan mempercepat ditemukan kembali dokumen rekam medis yang disimpan dalam rak filing. Pada sistem penjajaran adalah penyimpanan rekam medis di rak,maka kita menjajar dengan cara tertentu di rak penyimpanan. Rumah Sakit ini beralamat di Jl. Raden Saleh No.10, RT.001/RW.004, Karang Tengah, Kec.Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan rekam medis pasien yang dibutuhkan di Rumah Sakit Umum Bhakti Asih pada bulan Januari 2021 berjumlah 17,572 rekam medis. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahuo bagaimana sistem penjajaran rekam medis di RSU Bhakti Asih Tanggerang. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik analisis kualitatif yaitu dengan cara observasi langsung dan menjelaskan hasil yang didapat secara lengkap mengenai pelaksanaan sistem penjajaran di Rumah Sakit Umum Bhakti Asih. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik Observasi dan wawancara. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian menggunakan sistem penjajaran Terminal Digit Filling (TDF) dan penyimpanan secara sentralisasi. Kesimpulan: Berdasarkan penelitian pada bulan Januari 2021 jumlah kunjungan pasien rawat jalan 18,444 dengan rata-rata 594,9 pasien,rekam medis yang terkirim pada bulan Januari 2020 sebanyak 18,377 dengan rata-rata 592,8. Rekam medis yang ditemukan sebanyak 99,6% (18.377 dokumen rekam medis), tidak ditemukan dengan persentase 0,4 % (67 dokumen rekam medis) yang disebabkan oleh beberapa faktor sepertim faktor man (petugas), faktor money, faktor matherial, faktor mechine, dan faktor methode.
Ketepatan Kodefikasi Sebab Dasar Kematian pada Sertifikat Kematian di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto Dwijayanti, Risma Mei; Indawati, Laela; Dewi, Deasy Rosmala; Widjaja, Lily
Jurnal Rekam Medic Vol 5, No 2 (2022): Edisi Agustus
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jrm.v5i2.5191

Abstract

Pendahuluan: Sebab Dasar Kematian adalah sebab-sebab kematian sebagai segala penyakit, kondisi sakit atau luka yang menyebabkan atau turut menyebabkan kematian jika tidak diderita oleh pasien maka ia tidak akan meninggal. Dalam menentukan kode penyebab dasar kematian, petugas harus memperhatikan prosedur atau aturan yang telah ditetapkan WHO dalam ICD-10 volume 2. Tujuan: Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui persentase akurasi kodifikasi penyebab utama kematian di RSPAD Gatot Soebroto. Metode: Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif, yaitu dengan memberikan penjelasan dan deskripsi yang lengkap tentang ketepatan kodifikasi dasar penyebab kematian pada akta kematian di RSPAD Gatot Soebroto. Populasi penelitian adalah 165 rekam medis pasien yang meninggal pada tahun 2019. Jumlah sampel adalah 62 rekam medis kematian yang diambil dengan teknik random sampling. Hasil: Instrumen penelitian berupa pedoman wawancara, pedoman observasi, ICD-10. Persentase akurasi kode penyebab kematian di RSPAD Gatot Soebroto tahun 2019 menunjukkan akurasi kode 82% akurat dalam menentukan penyebab kematian dan 18% tidak akurat karena tidak ada cross check pada tabel MMDS . Lebih baik mengkodekan semua diagnosis dalam sertifikat kematian dan menggunakan aturan kematian, baik Prinsip Umum, Aturan 1, 2 dan 3 dan merujuk ke tabel MMDS untuk memberikan kode yang akurat. Kesimpulan: Faktor faktor yang menyebabkan Ketidaktepatan Kodefikasi sebab dasar Kematian pada Sertifikat Kematian, Petugas Koding kematian mendapatkan file sertifikat medis penyebab kematian salinan ke tiga sehingga tulisan diagnosis dokter kurang jelas. Tulisan dokter yang sering kali tidak terbaca. Tidak adanya SPO khusus untuk koding kematian. Kurangnya SDM khusus koding  kematian.
Tinjauan Kelengkapan Pengisian Formulir Laporan Operasi di RSUD Koja Jakarta Utara Athiyyah, Hanifatul; Fannya, Puteri; Indawati, Laela; Dewi, Deasy Rosmala
Jurnal Rekam Medic Vol 5, No 1 (2022): Edisi Februari
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jrm.v5i1.5129

Abstract

Pendahuluan: Laporan operasi merupakan catatan medis mengenai prosedur pembedahan terhadap pasien yang mendapat tindakan pembedahan. Laporan operasi harus segera dibuat oleh dokter ahli bedah dengan lengkap dan jelas setelah dilakukannya pembedahan dan dimasukkan ke rekam medis pasien. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran hasil kelengkapan pengisian formulir laporan operasi di RSUD Koja. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini sebanyak 1197 formulir laporan operasi dngan besar sampel yang didapat adalah 101 formulir laporan operasi menggunakan teknik simple random sampling. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa di RSUD Koja belum memiliki SPO khusus untuk pengisian laporan operasi serta belum dilakukannya kegiatan analisis kuantitatif pada laporan operasi. Angka kelengkapan yang didapat dari 94 laporan operasi sebesar  90,20% dan tidak lengkap sebesar 11,19%. Komponen yang dianalisis meliputi identifikasi pasien 98,67%, catatan yang penting 90,66%, autentikasi penulis 96,63%, dan catatan yang baik 74,82%. Kesimpulan: Belum adanya SPO khusus untuk pengisian laporan operasi serta belum dilakukannya kegiatan analisis kuantitatif pada laporan operasi dapat mempengaruhi kelengkapan pengisian laporan operasi sehingga hasil angka kelengkapan yang didapat masih dibawah 100%.