Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

The Influence of Ludo Edutainment Media in the Prevention of Child Sexual Abuse at Pao-Pao Elementary School, Gowa Regency Aswadi; Sukfitrianty Syahrir; Roza Qoni Hadza
Promotif : Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 14 No. 2: DECEMBER 2024
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/promotif.v14i2.6432

Abstract

Background: Child sexual abuse is one of the most serious public health issues faced by children across all cultures and societies. Several studies have shown that edutainment is an effective strategy to influence awareness, knowledge, attitudes, and behaviors related to health. Assessing the impact of Edutainment media Ludo in the prevention of sexual abuse of children at Pao-Pao Elementary School, Gowa Regency. Method: The research method used is experimental research with a pre-experimental design. The study is based on primary data obtained directly through pre-test and post-test questionnaires, and secondary data obtained from case reports from the South Sulawesi Regional Police, LPA (Child Protection Agency), as well as data from P2TP2A (Integrated Service Center for Women and Children Victims of Violence). Result: The results of statistical analysis show that there is a difference in knowledge before and after the intervention related to sexual abuse of children, with a p-value < 0.05 (0.002). There is a difference in attitudes before and after the Edutainment media Ludo intervention, with a t-value of 5.447 and a p-value of 0.000 < 0.05. There is also a difference in children's skills before and after the Edutainment media Ludo intervention, with a t-value of 2.561 and a p-value of 0.000 < 0.05. Conclusion: There is an effect of local-language Edutainment media on children's knowledge, attitudes, and skills towards the prevention of sexual violence against children at Pao-Pao Elementary School, Gowa Regency.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Status Gizi Balita 6-59 Bulan Di Kabupaten Jeneponto: Factors Related to the Nutritional Status of Children Aged 6-59 Months in Jeneponto Regency Irviani Anwar Ibrahim; Dwi Santy Damayati; Sukfitrianty Syahrir; Andi Syamsiah Adha
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 11: November 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i11.6514

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi balita usia 6-59 bulan di Kabupaten Jeneponto. Dengan desain kuantitatif cross-sectional, penelitian ini melibatkan 51 balita yang dipilih menggunakan metode total sampling. Data diperoleh melalui wawancara menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji Chi Square dan Regresi Logistik. Hasil analisis menunjukkan bahwa 90,2% balita memiliki status gizi normal, sementara 9,8% berisiko kelebihan berat badan. Tidak ditemukan hubungan signifikan antara status gizi dengan penyakit infeksi (p=0,637), imunisasi dasar lengkap (p=1,000), pemberian ASI eksklusif (p=1,000), dan waktu pemberian MP-ASI (p=0,633). Temuan ini menunjukkan bahwa faktor-faktor yang diuji tidak memiliki hubungan langsung dengan status gizi balita di wilayah penelitian. Rekomendasi penelitian ini mencakup pengembangan intervensi kesehatan masyarakat yang lebih holistik untuk meningkatkan status gizi balita.
PENYULUHAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI SD NEGERI SAMATA Wijaya, Dian Rezki; Sukfitrianty Syahrir; Afifah Zafira; Dhea Adhelia; Farah Jilan Nasywa
JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT YAMASI Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat Yamasi
Publisher : Akademi Farmasi Yamasi Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59060/1zrkr892

Abstract

Pendidikan usia dini adalah fondasi penting dalam membentuk karakter dan kebiasaan seseorang. Salah satu aspek krusial yang perlu ditanamkan sejak dini adalah perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Anak sekolah dasar berada pada fase tumbuh kembang yang sangat aktif, di mana mereka mulai meniru, memahami, dan membangun kebiasaan sehari-hari yang kelak dibawa hingga dewasa. Oleh karena itu, penting untuk memberikan pemahaman tentang nilai-nilai PHBS sejak dini melalui program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini yaitu meningkatkan pengetahuan siswa  terkait  Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) melalui kegiatan penyuluhan. Metode yang digunakan dalam penyuluhan ini menggunakan metode ceramah  dengan pemutaran video animasi, diskusi serta pemberian pre-test dan post-test untuk mengevaluasi hasil dari penyuluhan yang dilakukan. Kegiatan yang dilakukan berjalan dengan lancar serta siswa sangat aktif dan antusias selama kegiatan berlangsung. Hasil dari pengukuran menggunakan pre-test dan post-tes menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan responden terkait PHBS sebelum dilakukannya penyuluhan dan setelah dilakukannya penyuluhan yaitu terjadi peningkatan pengetahuan PHBS pada siswa SD Negeri Samata. Diharapkan siswa dapat mempraktikkan langsung cara mencuci tangan yang benar, menggosok gigi dan kebiasaan hidup bersih lainnya serta melibatkan guru dan orang tua untuk memperkuat pesan PHBS agar kebiasaan tersebut tidak hanya berlangsung di sekolah saja tetapi juga di rumah.