Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

GROWING ENTREPRENEURS IN PGMI STUDENTS IN FACING THE ERA OF THE INDUSTRIAL REVOLUTION 4.0 (CASE STUDY OF PGMI FAI UMMAT STUDENTS IN 2022) Khairuddin Said; Niswatun Hasanah
International Journal of Social Science Vol. 2 No. 3: Ocktober 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/ijss.v2i3.3525

Abstract

Efforts to foster interest in entrepreneurship among students is one form of the success of various universities in an effort to help the government suppress the movement The high number of the workforce is one of the reasons the government continues to make entrepreneurship programs for the community, especially among students. This is certainly a motivation for students to be able to find their potential in creating and innovating in reading business opportunities, so that when graduates are busy looking for work they can create competitive jobs. In this study, the method used is a case study method. This study uses descriptive analysis by conducting direct interviews. Programs that can be carried out to foster student entrepreneurship interest in facing the era of the industrial revolution 4.0 in the PGMI study program include achieving learning outcomes in the curriculum related to entrepreneurship, participating in the Student Creativity Program (PKM) and industrial visits, students participating in every activity related to development. knowledge about entrepreneurship such as attending the National Entrepreneurship Seminar, participants in the Entrepreneurship Public Lecture and participating in various entrepreneurship trainings.
SOSIALISASI PERKADERAN MUHAMMADIYAH MELALUI PEMBELAJARAN AL ISLAM DAN KEMUHAMMADIYAHAN DI TK ’AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL 2 MATARAM Mardiyah Hayati; Niswatun Hasanah; Dewi Urifah
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 2 No. 10: Oktober 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian ini dilatar belakangi oleh situasi dan kondisi sekolah sebagai mitra bahwa guru masih sangat minim dalam mengenalkan tentang Muhammadiyah dan perkaderan Muhammadiyah. Keberadaan kader bukan saja untuk keberlangsungan organisasi tetapi juga dalam rangka penambahan personil dalam rangka memperkuat dakwah dan jihad yang terorganisir. Metode yang dipergunakan dalam sosialisasi perkaderan Muhammadiyah melalui pembelajaran nilai Al Islam dan Kemuhammadiyahan adalah bercerita, bernyanyi memperkenalkan lambang atau gambar resmi organisasi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah. Kegiatan Sosialisasi perkaderan Muhammadiyah di TK ABA 2 Mataram berkontribusi memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada guru, siswa tentang perkaderan melalui pembelajaran nilai Al Islam dan Kemuhammadiyahan. Dengan adanya kegiatan sosialisasi dan pendampingan ini sekolah sangat terbantu dalam memberikan pemahaman tentang pentingnya perkaderan Muhammadiyah yang merupakan kegiatan penting untuk keberlangsungan Muhammadiyah di masa yang akan datang.
STRATEGI PERLINDUNGAN DAN PEMELIHARAAN TARI TRADISIONAL DALAM ERA DIGITAL David Hermansyah; Niswatun Hasanah; Khairunnisa Khairunnisa; Helma Malini; Dwi Anggi Apriani; Aisah Aisah
Gesture: Jurnal Seni Tari Vol. 13 No. 1 (2024): Gesture: Jurnal Seni Tari
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/gjst.v13i1.56421

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan tinjauan literatur sistematis terhadap peran teknologi digital dalam perlindungan dan pemeliharaan tari tradisional di era digital. Metode penelitian yang digunakan adalah sistematis literatur review dengan sumber literatur yang dipilih dari pengindeks Scopus, DOAJ, dan Google Scholar, dengan rentang tahun terbit antara 2013-2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan teknologi digital memiliki peran yang signifikan dalam memperkuat upaya perlindungan, pemeliharaan, dan pengembangan tarian tradisional. Studi-studi yang dilakukan mengungkap bahwa teknologi digital memberikan kontribusi positif terhadap berbagai aspek, seperti promosi, dokumentasi, penyimpanan, dan pengajaran tentang tarian tradisional. Meskipun demikian, ditemukan juga beberapa tantangan dan kesenjangan dalam penerapan teknologi digital dalam konteks pelestarian budaya ini. Penelitian ini memberikan wawasan yang berharga bagi pembuat kebijakan, praktisi budaya, dan akademisi dalam mengembangkan strategi yang berkelanjutan dalam memelihara kekayaan budaya yang tak ternilai harganya di era digital.
MENUMBUHKAN RASA PERCAYA DIRI DAN HARGA DIRI MELALUI TARI: STRATEGI BAGI GURU SD Rosmiyanti Rosmiyanti; Fadilah Ningsih; Miratun Lisa; Hidayatul Buduri; Nafsa Aida; Niswatun Hasanah
Gesture: Jurnal Seni Tari Vol. 13 No. 2 (2024): Gesture: Jurnal Seni Tari
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/gjst.v13i2.64622

Abstract

Penelitian ini merupakan tinjauan literatur sistematis yang bertujuan untuk menyelidiki peran tarian dalam pengembangan kepercayaan diri dan harga diri siswa sekolah dasar, serta untuk mengidentifikasi strategi yang efektif bagi guru dalam memfasilitasi proses ini. Data dikumpulkan dari 42 artikel yang dipilih dari pengindek Scopus, DOAJ, dan Google Scholar dengan rentang waktu publikasi antara 2014 hingga 2023. Temuan penelitian menunjukkan bahwa berbagai strategi tari, seperti psikoterapi gerakan tari, integrasi tari dalam kurikulum sekolah, pembelajaran tari K-POP, dan kegiatan tari kreatif, telah terbukti efektif dalam meningkatkan kepercayaan diri dan harga diri siswa. Guru memiliki peran penting dalam memfasilitasi proses ini melalui pengajaran langsung dan pengelolaan lingkungan belajar yang kondusif. Namun, kendala dalam penerapan strategi tari di lingkungan sekolah, seperti kurangnya dukungan, pelatihan, dan prioritas pada pendidikan tari dalam kurikulum, juga teridentifikasi. Penelitian ini menyoroti pentingnya mengatasi kendala-kendala ini untuk meningkatkan efektivitas program pendidikan tari dalam membantu siswa sekolah dasar dalam pengembangan kepercayaan diri dan harga diri mereka.