Tri Cahyo Mardiyanto, Tri Cahyo
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Tengah

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Efektivitas Pelatihan Teknologi Budidaya Bawang Putih Varietas Lokal Ramah Lingkungan dengan Metode Ceramah di Kabupaten Karanganyar Mardiyanto, Tri Cahyo; Prastuti, Tri Reni
AGRARIS: Journal of Agribusiness and Rural Development Research Vol 2, No 1: January - June 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (629.399 KB) | DOI: 10.18196/agr.2126

Abstract

Garlic (Allium Sativum L.) is a vegetable that has a lot of profit because its high economic value. Garlic consumption from year to year increases with population growth, but this increase has not matched with an increase in production due to many constraints such as pest attack. Training for garlic farmer aims to improve farmers' knowledge in the application of garlic environmentally friendly cultivation technology. Training of farmers was conducted on 14 April 2015 using the lecture method.The purpose of this study was to determine the effectiveness of the training model using the lecture method to garlic farmers in Karanganyar. The samples used were 20 farmers from the garlic farmers in Karanganyar. Purposive sampling was used as sampling technique.The study was conducted by giving pretest and postest to determine the increase farmers' knowledge, then the data were analyzed using non-parametric statistical analysis (Wilcoxon Match Pairs Test). The results showed that the value of the Z count on the Wilcoxon test was -3.106 an absolute value. Furthermore, the error level of 5%, Z table = 1.64 so that the Z count is greater than Z table. This shows that training the farmers by using lecture method in Karanganyar was effective to improve the knowledge of the farmers.
Strategi Penguatan Kelembagaan Petani sebagai Produsen Benih Padi di Kabupaten Magelang Mardiyanto, Tri Cahyo; Endrasari , Retno; Murtiati, Sri
Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol. 31 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu Ilmu Pertanian Desember
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55259/jiip.v31i2.44

Abstract

Padi merupakan komoditas strategis, sehingga selalu mendapatkan prioritas pengembangannya terutama dalam peningkatan produksi dan produktivitas. Cara efektif dalam peningkatan produktivitas adalah dengan penggunaan benih bermutu dan varietas unggul. Keberadaan kelembagaan produsen benih menjadi salah satu penentu dalam penyediaan benih padi bermutu. Rendahnya efisiensi kelembagaan perbenihan di Jawa Tengah disebabkan oleh rendahnya produksi benih, tingginya persentase ketidaklulusan benih dalam uji di laboratorium yang disebabkan oleh pengendalian mutu yang kurang efektif dan pembatalan oleh penangkar karena harga calon benih yang tidak menarik. Penentu keberhasilan suatu kelembagaan adalah menjalankan strategi dalam kelembagaan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan strategi penguatan kelembagaan produsen benih padi di Kabupaten Magelang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pengambilan sampel secara purposive sampling yaitu petani yang terlibat dalam produksi benih padi. Hasil analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) menunjukkan bahwa Internal Strategic Factor Analysis Summary (IFAS) sebesar 0,23 (positif) dan External Strategic Factor Analysis Summary (EFAS) sebesar 0,14 (positif), sehingga Grand Strategy berada pada kuadran I (Strength – Opportunity) yaitu Strategi Agresif (Ekspansi) yang artinya mengoptimalkan kekuatan internal dengan memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang diharapkan untuk penguatan kelembagaan kelompok tani (poktan) produsen benih padi Kabupaten Magelang adalah peningkatan mutu dan produktivitas padi, penerapan SNI benih padi inbrida, meningkatkan partisipasi petani dalam produksi benih padi, dan meningkatkan kapasitas fasilitas prosesing benih padi.
Kelayakan Usaha Tani Produksi Benih Padi Kelompok Tani Ngudi Rahayu IV, Desa Bligo, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang Mardiyanto, Tri Cahyo; Endrasari , Retno
Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol. 31 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu Ilmu Pertanian Desember
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55259/jiip.v31i2.46

Abstract

Perbenihan sebagai salah satu komponen subsistem yang berpengaruh terhadap peningkatan produktivitas, mutu hasil dan sifat ekonomis, kelayakan usaha produk agribisnis tanaman pangan. Penyediaan benih dapat dilakukan oleh kelompok tani sebagai penangkar maupun produsen benih melalui usaha perbenihan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pendapatan dan kelayakan usahatani penangkaran benih padi yang diusahakan oleh Kelompok Tani Ngudi Rahayu IV sebagai penangkar dan produsen benih padi di Kabupaten Magelang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik purposive sampling, terhadap 10 orang petani anggota yang terlibat dalam produksi benih padi inbrida. Pendekatan analisis kelayakan usaha dengan pendekatan keuntungan yaitu total penerimaan (total revenue), Revenue Cost Ratio (R/C), dan Benefit Cost Ratio (B/C). Hasil analisa kelayakan usaha produksi benih padi inbrida yang dilakukan Kelompok Tani Ngudi Rahayu IV sebagai penangkar dan produsen benih padi pada luasan rata-rata 1.470 m2 di musim tanam pertama di Kab. Magelang secara ekonomi dapat meningkatkan pendapatan petani dengan besar keuntungan rata-rata Rp. 2.537.525,- dan layak untuk diusahakan hal ini ditunjukan dengan nilai rata-rata B/C = 1,04 (B/C > 1) dan nilai rata-rata R/C = 2,04 (R/C >1).
PERSEPSI PETANI TERHADAP INOVASI PRODUKSI UMBI MINI BAWANNG MERAH ASAL BIJI (TRUE SEED OF SHALLOT/TSS) RAMAH LINGKUNGAN DI KABUPATEN GROBOGAN Mardiyanto, Tri Cahyo; Pangestuti, Retno; Prayudi, Bambang; Endrasari, Retno
Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol. 24 No. 1 (2017): Juli
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55259/jiip.v24i1.121

Abstract

The study aims to determine the perception of farmers towards innovation small tuber onion production from seeds (TSS) environmentally friendly in Grobogan. The study was conducted in July 2015 in the village of Brabo, District Tanggungharjo, Grobogan. Respondents in the sample taken intentionally (purposive sampling) of the onion farmers in Tanggungharjo, Penawangan, Klambu, and Godong District with totaling 30 farmers. Data taken include respondent characteristic, relative advantages of innovation, compatibility, complexity, tribality and observability. Data were analysed descriptively. The results showed that most respondents have aged between 38-47 years old, the level of high school education, and old farm between 3-12 years. In general, the perception of farmers towards innovation small tuber onion production from seeds (TSS) environmentally friendly in Grobogan were high, so it deserves to be disseminated to farmers through a system integration approach of the group.