Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pertumbuhan dan Hasil Jagung Ungu (Zea mays L. ceratina Kulesh) Pada Pola Baris Tanam dan Macam Pupuk Kandang Ibnu Sutrisno; Endah Wahyurini; Heti Herastuti; Muhammad Noor Ariefin
Proceedings Series on Physical & Formal Sciences Vol. 4 (2022): Prosiding Seminar Nasional Fakultas Pertanian dan Perikanan
Publisher : UM Purwokerto Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/pspfs.v4i.543

Abstract

Tanaman jagung ungu merupakan salah satu komoditas pangan yang banyak mengandung antosianin, namun masih kurang baik dalam teknik budidayanya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem pola baris terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung ungu, serta mengetahui jenis pupuk kandang yang terbaik untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman jagung ungu. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Desember 2019 sampai Februari 2020 di kebun percobaan Wedomartani Fakultas Pertanian, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan yang disusun dengan Rancangan Acak Kelompok Lengkap dengan dua faktor. Faktor pertama terdiri 3 aras yaitu: satu baris, dua baris dan kombinasi satu baris dan dua baris. Faktor kedua adalah jenis pupuk kandang terdiri 3 aras yaitu, pupuk kandang ayam 4,2 kg/petak, pupuk kandang sapi 4,2 kg/petak dan pupuk kandang kambing 4,2 kg/petak. Data pengamatan di analisis secara statistik menggunakan uji Analysis of Varians (ANOVA) pada jenjang nyata 5% dan yang terdapat beda nyata dilakukan dengan uji jarak berganda Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan yang paling baik ditunjukkan pada pola baris dua baris pada parameter tinggi tanaman dan hasil yang paling baik ditunjukkan pada kombinasi pola baris satu dan dua dan perlakuan pupuk kandang ayam pada parameter panjang tongkol tanpa kelobot. Pertumbuhan yang paling baik ditunjukkan pada pupuk kandang ayam (P3) pada parameter Panjang tongkol tanpa kelobot.