Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Power of Floral: Pembentukan Unit Usaha dan Pemanfaatan Potensi Lokal di Desa Wisata Taro I Gusti Ayu Putu Wita Indrayani; Ida Ayu Sri Puspa Adi; Ni Ketut Iswarini
Jurnal Pemberdayaan Pariwisata Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Pemberdayaan Pariwisata
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat STP Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30647/jpp.v4i2.1639

Abstract

Desa Wisata Taro memiliki lingkungan dan potensi alam yang menjadi daya pikat bagi wisatawan. Suasana pedesaan yang alami dengan iklim yang sejuk dapat mendukung tumbuhnya berbagai jenis tanaman hias di daerah ini, baik berbagai jenis bunga maupun dedaunan. Namun, potensi alam yang melimpah ini belum mampu dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat sekitar. Untuk menjembatani kesenjangan tersebut, diperlukan pelatihan di bidang merangkai bunga dengan memanfaatkan bahan-bahan lokal yang ada di kawasan desa. Dengan memiliki keterampilan dasar di bidang merangkai bunga dasar (floral), masyarakat dapat mengisi kebutuhan dekorasi untuk kegiatan wisata yang selama ini sulit diperoleh. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk menstimulus minat berwirausaha dari masyarakat desa dengan menginisiasi pembentukan unit usaha di bidang floral melalui kerjasama dengan pengelola daya tarik wisata Desa Taro dan Ikatan Perangkai Bunga Indonesia. Dalam kegiatan ini, data dikumpulkan melalui teknik observasi partisipasi (participatory observation) dan kuesioner terbuka kepada peserta pelatihan yang merupakan bagian dari kelompok sadar wisata. Di akhir kegiatan diketahui bahwa indeks kepuasan peserta tinggi dan mereka berharap agar pendampingan yang lebih intensif dapat diagendakan pada kegiatan berikutnya untuk mengukur keberhasilan unit bisnis yang telah terbentuk. Kata Kunci: Pelatihan, Seni Floral, Bisnis, Desa Wisata
Implementation of Occupational Safety Standards by Public Area Attendants at Department Style Hotels in Bali Putu Bella Anggreni; Ni Ketut Iswarini; Pitanatri, Made Uttari
Indonesian Journal of Interdisciplinary Research in Science and Technology Vol. 2 No. 10 (2024): October 2024
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/marcopolo.v2i10.11252

Abstract

This study aims to examine the implementation of occupational safety standards by public area attendants, Department Style Hotel X. Data collection techniques include observation, interviews, and documentation studies. Data analysis was carried out using descriptive comparative qualitative methods between high-risk occupational safety standards (High Risk Task) and their implementation by public area attendants, Department Style. The results of the study showed that full compliance (100%) in maintaining cleanliness and dryness of the floor, installing "wet floor" signs, using stairs in hard-to-reach areas, understanding the use of machines, and managing the area by two public area attendants. However, compliance with the use of masks, gloves, checking cables and machines before use, and using safety equipment was still below 100%. Factors that influence this non-compliance include haste, discomfort in using PPE (Personal Protective Equipment), and lack of inspection of the condition of the equipment.