Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Kepemimpinan Pelayan Gereja yang Sesuai dengan Kepemimpinan Gembala Seperti Kepemimpinan Yesus Rudy Budiatmaja; Seno Lamsir; Rulli Jonathans
Integritas: Jurnal Teologi Vol 4 No 2 (2022): Integritas: Jurnal Teologi
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Jaffray Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47628/ijt.v4i2.133

Abstract

Mengedepankan pelayanan untuk banyak orang dalam pemenuhan dan pertumbuhan banyak orang akan membentuk citra diri yang baik dan mendapatkan kesempatan untuk dihargai sebagai pelayan yang memimpin serta melayani banyak orang di sekitarnya merupakan citra diri sebagai tipe gembala dengan kepemimpinan Kristus sebagai hamba atau pelayan yang memberikan fokus utama pada suatu aktivitas pelayanan dan bukan berdasarkan otoritas kekuasaan semata. Metode penelitian bersifat kualitatif yang menerangkan proses kepemimpinan yang terstruktur dan terencana memiliki visioner melayani banyak orang merupakan sosok pelayan yang memimpin bagikan seorang hamba atau budak yang melayani tuannya walaupun dia sendiri seorang pemimpin. Hasil penelitian menunjukkan dalam gereja, pemimpin itu sama seperti pelayan yang fokus utamanya dengan sukarela mengerjakan tugas panggilannya untuk melayani banyak orang sehingga karya Yesus Kristus di dunia dalam pemberitaan keselamatan tersebar pada dunia melalui kematian Kristus sehingga memberikan kesimpulan bahwa panggilan sebagai kepemimpinan harus dengan hati yang sukarela untuk melayani semua orang karena itu merupakan inti pokok pelayanan dalam gereja sehingga dapat dikatakan sebagai pemimpin harus melayani, artinya siap memberikan dirinya sebagai pemimpin dalam pengabdiannya pada Allah dan tidak pada manusia.
DAMPAK KEBERADAAN DAN KEUNIKAN KRISTUS DALAM MASYARAKAT SOSIAL Rudy Budiatmaja; Seno Lamsir; Tan Lie Lie
JURNAL PENABIBLOS Vol. 15 No. 2 (2024): JURNAL PENABIBLOS (JPS)
Publisher : Universitas Kristen Immanuel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia dikenal dengan berbagai suku dan budaya, bahasa dan adat istiadat, termasuk berbagai agama, sehingga disebut sebagai negara pluralitas. Pluralitas ini sudah ada dan mutlak nyata dalam kehidupan sosial masyarakat. Keberagaman agama diterima umat Kristiani secara kritis dalam menjalankan tugas menyampaikan pesan keselamatan dari Tuhan yang tercermin dalam kehidupan Kristus. Penelitian ini bertujuan untuk menginformasikan pluralitas agama dalam masyarakat majemuk bahwa terdapat keunikan Kristus di tengah pluralisme sosial masyarakat dan peran sosial gereja dalam pluralitas kehidupan sosial dalam dialog bersama untuk menciptakan keharmonisan antar umat beragama. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif analisis dengan menggunakan studi literatur sebagai metode penelitiannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indonesia kaya akan keberagaman budaya dan pluralitas agama yang mampu menciptakan dialog harmonis antar kerukunan umat beragama dalam keberagaman Indonesia. Kesimpulan akhirnya adalah setiap warga negara diberikan kebebasan memilih untuk menganut satu budaya atau agama yang dianutnya saja serta menghormati agama lain dan keragaman budaya, sehingga berimplikasi pada terciptanya kerukunan dan ketertiban dalam kerukunan umat beragama di Indonesia.
ANALYSIS OF THE EFFECTIVENESS OF CHARACTER EDUCATION PROGRAMS IN IMPROVING STUDENTS' ATTITUDES OF DISCIPLINE AND RESPONSIBILITY Seno Lamsir
International Journal of Teaching and Learning Vol. 3 No. 1 (2025): JANUARY
Publisher : Adisam Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to analyze the effectiveness of character education programs in improving students' attitudes of discipline and responsibility through a review of various related literature. The research method used is a literature review, by collecting and analyzing data from various previous studies related to the implementation of character education programs in schools. The results of the study show that the character education program has a significant positive effect on the formation of students' attitudes of discipline and responsibility. Students involved in this program tend to show an increase in compliance with school regulations, punctuality in submitting assignments, and concern for their duties and responsibilities. This research concludes that the character education program is effective as a strategic tool for forming disciplined and responsible behavior, which ultimately contributes to the formation of a generation with strong character and high morals. Recommendations for further research are to focus on developing practical learning methods and more interactive guidance to further maximize the results of character education programs.
Implementasi E-Learning dalam Pengembangan Karyawan: Penelitian Rena Augia Putrie; Dany Luqyana Idris; Amal Fatkhulloh; Andie Paramitha Harianie; Seno Lamsir
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 1 (Juli 2025 -
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i1.2547

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi e-learning dalam pengembangan karyawan. Pendekatan penelitian ini mengumpulkan data melalui studi literatur, yang melibatkan pembacaan literatur dari berbagai sumber termasuk buku, laporan, artikel, dan jurnal dengan menggunakan pendakatan kualitatif dan deduktif. Hasil penelitian ini adalah keberhasilan penerapan e-learning dalam pengembangan karyawan ditentukan oleh perencanaan yang matang melalui analisis kebutuhan, pemilihan platform yang tepat, penyusunan konten interaktif, pelatihan teknis, serta monitoring dan evaluasi berkelanjutan. Meskipun menawarkan berbagai keuntungan seperti fleksibilitas, kemandirian belajar, kontinuitas pembelajaran, hingga jangkauan yang luas. Namun e-learning juga menghadapi sejumlah tantangan berupa resistensi karyawan, keterbatasan infrastruktur, kualitas konten, dan lemahnya monitoring. Untuk mengatasi tantangan tersebut, perusahaan perlu melakukan upaya strategis termasuk peningkatan literasi digital, investasi infrastruktur teknologi, perancangan konten yang interaktif, serta pemberian reward untuk mendorong motivasi karyawan. Dengan pendekatan tersebut, e-learning dapat berfungsi optimal dalam mendukung peningkatan kompetensi karyawan sekaligus memperkuat daya saing perusahaan di era digital.