Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : JRAP (Jurnal Riset Akuntansi dan Perpajakan)

Analisis Rasio Keuangan dan Laporan Corporate Social Responsibility Perusahaan Go Public di Indonesia Yuana Mandagie; Rafrini Amyulianthy; Shanti Lysandra; Ari Pratiwi
Jurnal Riset Akuntansi & Perpajakan (JRAP) Vol 5 No 02 (2018)
Publisher : Magister Akuntansi Universitas Pancasila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35838/jrap.2018.005.02.12

Abstract

ABSTRACT Many factors that influence Corporate Social Responsibility (CSR) disclosure from a company.Therefore, the purpose of this research is to know about the influence of profitability ratios, company size ratios, and leverage ratios to CSR reports on mining companies and manufacturing companies of basic and chemical industry sectors listed in Indonesia Stock Exchange for the 2016 period. This research is a quantitative research that uses 56 companies listed in BEI in 2016 as purposively selected samples. The results of the study found that financial ratios of profitability proxied with Net Profit Margin (NPM)and leverage proxied on Debt to Equity Ratio (DER) partially did not affect the disclosure of CSR. While company size has effect on CSR disclosure. ABSTRAK Banyak faktor yang memengaruhi pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) dari suatu perusahaan. Oleh karena itu, tujuan penelitian tentang analisis rasio keuangan dan laporan CSR perusahaan go public di Indonesia adalah untuk mengetahui tentang pengaruh rasio profitabilitas, rasio ukuran perusahaan, dan rasio leverageterhadap laporan CSR pada perusahaan pertambangan dan perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan 56 perusahaan yang terdaftar di BEI pada tahun2016 sebagai sampel yang terpilih secara purposive.Hasil penelitian ditemukan bahwa rasio keuangan profitabilitas yang diproksikan dengan Net Profit Margin (NPM)dan leverage yang diproksikan pada Debt to Equity Ratio (DER) secara parsial tidak berpengaruh terhadap pengungkapan CSR. Sedangkan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap pengungkapan CSR. JEL Classification: M14, Q56
Dampak Moderasi Kepemilikan Manajerial Terhadap Hubungan antara Rasio Keuangan dengan Nilai Perusahaan Yuana Mandagie; Tri Astuti; Rafrini Amyulianthy
JRAP (Jurnal Riset Akuntansi dan Perpajakan) Vol 9 No 1 (2022)
Publisher : Magister Akuntansi Universitas Pancasila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT The study aims to examine the effect of managerial ownership, ROA, DER, Size on Firm Value and test moderating managerial ownership of ROA, SER, Size on firm value in the food and beverage sub-sector consumer goods industry companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the 2015-2017 period. The data analysis model used is multiple linear regression with the least squares equation. The results of this study indicate the ROA and Debt to Assets Ratio have a positive effect on firm value, managerial ownership has no effect on firm value, Size has a negative effect and managerial ownership cannot moderate ROA, DAR, Size. The determination test or model variable of these variables on PBV in this study was 74,5% while the remaining 25,5% was influenced by other variables not included in the company in the company model. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepemilikan manajerial, ROA, DER, Size terhadap Nilai Perusahaan dan menguji kepemilikan manajerial memoderasi ROA, DER, Size terhadap nilai perusahaan pada Perusahaan Sektor Industri consumer goods sub sector makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2015-2017. Model analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan persamaan kuandrat terkecil. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ROA dan Debt to Assets Ratio berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan, Kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan, Size berpengaruh negative serta kepemilikan manajerial tidak dapat memoderasi ROA, DAR, Size. Uji determinasi atau variable model dari variable tersebut terhadap PBV dalam penelitian ini sebesar 74,5% sedangkan sisanya 25,5% dipengaruhi oleh variable lain yang tidak dimasukkan kedalam model perusahaan.
Analisis Dampak Implementasi PSAK 72 Terhadap Kinerja Keuangan pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia Rafrini Amyulianthy; Theresya Indah Rahmat; Mira Munira
JRAP (Jurnal Riset Akuntansi dan Perpajakan) Vol 9 No 2 (2022)
Publisher : Magister Akuntansi Universitas Pancasila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35838/jrap.2022.009.02.13

Abstract

ABSTRACT This study aims to determine how the impact of the implementation of PSAK 72 on the financial performance of manufacturing companies. Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) 72 regarding Revenue from Contracts with Customers. This research was conducted on manufacturing companies in the industrial sector because it was considered as one of the sectors that was significantly affected by the change from PSAK 23 to PSAK 72. The variables used in this study were PSAK 72, Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Net Profit Margin, and Price to Earning Ratio. The analysis of this research uses quantitative descriptive analysis techniques with the help of SPSS analysis tools and purposive sampling sampling techniques in industrial sector manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange. The research sample companies are 92 companies with an observation period of 2019 – 2020. The results show that the implementation of PSAK 72 has a significant impact on the financial performance of manufacturing companies in the industrial sector and PSAK 72 presents financial statements that are more transparent so that it has a positive impact on investor decision making. as well as companies. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana dampak implementasi PSAK 72 terhadap kinerja keuangan perusahaan manufaktur. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 72 mengenai Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan manufaktur sektor industri karena dinilai sebagai salah satu sektor yang terdampak cukup signifikan atas perubahan PSAK 23 menjadi PSAK 72. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah PSAK 72, Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Net Profit Margin, dan Price to Earning Ratio. Analisis penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dengan SPSS dan teknik pengambilan sampel purposive sampling pada perusahaan manufaktur sektor industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Perusahaan yang menjadi sampel penelitian berjumlah 92 perusahaan dengan periode observasi 2019 – 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi PSAK 72 memberikan dampak yang signifikan pada kinerja keuangan perusahaan manufaktur sektor industri dan PSAK 72 menyajikan laporan keuangan yang lebih transparan sehingga memberikan dampak positif dalam pengambilan keputusan investor maupun perusahaan.