Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pemberdayaan Ibu- Ibu PKK Desa Naga Kesiangan, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagei, Dalam Mendirikan Usaha Kecil Bidang Jasa Penyewaan Perlengkapan Acara Pesta Sederhana Safaruddin; Efni Siregar; Liwat Tarigan
BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): JUNI 2021
Publisher : P3M Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (17.001 KB)

Abstract

Sasaran program PKM ini adalah kelompok masyarakat calon wirausaha (usaha kecil di bidang jasa penyewaanperlengkapan acara pesta sederhana). Tujuan program adalah untuk mengembangkan masyarakat yang mandirisecara ekonomi. Mitra usaha dalam program ini adalah Kelompok Ibu PKK Desa Naga Kesiangan, KecamatanTebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagei. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra adalah 1) Belum adanyaorganisasi usaha untuk jasa penyewaan perlengkapan acara pesta sederhana, 2) Mitra belum memiliki Pengetahuancara mendirikan usaha jasa penyewaan perlengkapan pesta sederhana, 3) mitra tidak memiliki modal usaha dankurang memahami akuntansi keuangan usaha jasa, 4) Mitra kurang memahami cara memasarkan usaha jasa.Target dan luaran yang dihasilkan dari program pengabdian masyarakat PKM ini adalah 1) Membentuk unitorganisasi usaha, 2) Menyelenggarakan pelatihan dibidang pemasaran, akuntansi usaha kecil dibidang jasa 3)Memberikan bantuan modal awal usaha berupa perlengkapan acara pesta sederhana.
Analysis of Tensile Strength on ST.37 Material with SMAW Welding Variations of SAE 10 Oil and Water Cooling Efrata Tarigan; Alexander Sebayang; Liwat Tarigan; Benar Surbakti
International Journal of Research in Vocational Studies (IJRVOCAS) Vol. 2 No. 4 (2023): IJRVOCAS - Special Issues - International Conference on Science, Technology and
Publisher : Yayasan Ghalih Pelopor Pendidikan (Ghalih Foundation)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53893/ijrvocas.v2i4.158

Abstract

In welding work must pay attention to the suitability of the welding construction in order to achieve optimal results. For this reason, welding needs to pay attention to several important things including welding efficiency, energy savings, and of course low costs. The purpose of this study was to determine how the tensile strength of the ST 37 material welded by SMAW welding which was cooled with a variety of cooling media, oil and pure water. The research method used in this research is to use real experimental research methods (True Experimental Research). From the results of the study, it can be concluded that the highest Ultimate Stress (Tu) tensile strength value is when the material is cooled with oil media, where the highest value is 365.15 N/mm2, followed by water cooling media oil, where the highest value is of 347.75 N/mm2, and the lowest is without cooling media where the highest value is 343.35 N/mm2. This is due to the thermal cycle that affects the microstructure of the material, this is what causes the tensile strength of the material to increase when a cooling medium is applied to the ST 37 welding material.
PELATIHAN PENGENALAN CACAT LAS STANDAR INTERNASIONAL DI LPK IMMANUEL JLN.GATOT SUBROTO NO 325 MEDAN PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2022 Alexander Sebayang; Efrata Tarigan; Liwat Tarigan; Piktor Tarigan; Positrom Bangun
Jurnal Pendidik Indonesia (JPIn) Vol 5, No 2: Oktober 2022
Publisher : Yayasan Pendidikan Intan Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47165/jpin.v5i2.471

Abstract

Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Medan (POLMED) mempunyai peralatan praktek dan laboratorium pengelasan (welding) bertaraf internasional. Sejalan dengan kemajuan peralatan ini, cukup banyak staf pengajar pada program studi ini yang sudah memiliki sertifikat pengajar pada bidang pengelasan. Sosialisasi pengelasan program studi ini sudah memperoleh pengakuan dari Lembaga profesi Institute International Welding (IIW) dan The Welding Institute (TWI), sehingga Jurusan Teknik Mesin sudah menjadi Tempat Uji Kompetensi (TUK) sertifikasi Internasional IIW dan TWI. Pengusul program pelatihan pengenalan cacat las standar internasional ini sudah memiliki sertifikat CSWIP (Certificate Scheme Welding Inspection Personnel) 3.0 dari The Welding Institute. LPK IMMANUEL  MEDAN memiliki bidang pelatihan kursus Pengelasan, ini berkaitan dengan pembuatan kerangka (chasis body) kenderaan. Peserta yang mengikuti program ini cukup baik prestasinya dan dipersiapkan dapat memasuki dunia kerja setelah di nyatakan lulus dengan bukti sertifikat. Adalah sangat beralasan LPK IMMANUEL MEDAN ini menerima tawaran program pelatihan pengenalan cacat las standar internasional yang di selengarakan oleh dosen Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Medan (POLMED). khusunya untuk mengadakan Sosialisasi inspeksi pengelasan berdasarkan standar TWI. Pengetahuan ini akan mempersiapkan calon lulusan LPK Immanuel untuk memasuki pekerjaan pada bidang pengelasan. Program ini sangat relevan dengan dunia kerja dewasa Dengan pelatihan ini peserta LPK  akan memperoleh wawasan bagaimana hasil pengelasan yang memenuhi standar TWI yang merupakan standar yang digunakan secara luas di dunia internasional hal ini di dukung dengan para dosen yang melakukan pengabdian di atas sudah berpengalaman dan memiliki sertifikat dalam pelatihan CSWIP 3.0 (welding Inspector)  dalam penggunaan alat ukur welding guage yang akan di sumbangkan kepada LPK Immanuel tersebut. Melalui program ini telah disumbangkan juga modul inspeksi pengelasan dan welding gauge nya sehingga para peserta LPK dapat menggunakannya pada waktu mendatang.
Analisa Perbandingan Kekuatan Tarik Material Baja Hardox Steel 450 dengan Mild Steel pada Pengelasan SMAW Efrata Tarigan; Alexander Sebayang; Liwat Tarigan; Faisal Fahmi Hassan; Anasril Anasril
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengelasan juga dapat diartikan sebagai proses penyatuan logam yang terjadi akibat adanya panas baik ada atau tidaknya pengaruh tekanan DIN (Deutsche Industrie Normen). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manakah yang lebih baik material hardox steel 450 dibandingkan dengan mild steel dalam hal uji tarik tegangan yield (ty) N/mm2 dan tegangan ultimate (tu) N/mm2 pada pengelasan SMAW. Metode penetian yang digunakan adalah metode eksprimen, dengan masing material diuji 5 spesimen. Hasil penelitan menunjukkan bahwa Tegangan Yield (ty) N/mm2 nilainya lebih besar pada setiap sample hardox steel 450 adalah 519,92 N/mm2, 512,23 N/mm2, 513,45 N/mm2, 512.45 N/mm2, dan 512,33 N/mm2, dibandingkan dengan mild steel hanya 387,09 N/mm2 385,11 N/m2, 392,22 N/mm2, 388,32 N/mm2, dan 389,65 N/mm2. Begitu juga dengan tegangan ultimate (tu) N/mm2 material hardox steel 450 lebih besar nilainya 613,55 N/mm2, 615,43 N/mm2, 613,46 N/mm2, 612,45 N/mm2, dan 612,33 N/mm2, lebih besar dibandingkan dengan mild steel dengan nilai 415,09 N/mm2, 425,15 N/mm2, 412,52 N/mm2, 418,32 N/mm2, dan 419,65 N/mm2. Hal ini dikarenakan material hardox 450 jauh lebih kuat dibandingkan dengan mild steel, hardox steel memiliki proses quenching dan tempering yang dikontrol dengan hati-hati di pabrik baja, selain itu material hardox dikeraskan secara menyeluruh. Kekerasan inti minimum adalah 90 % dari kekerasan permukaan minimum yang dijamin.
PELATIHAN PENGENALAN CACAT LAS STANDAR INTERNASIONAL DI SMK IMMANUEL JLN.GATOT SUBROTO NO 325 MEDAN PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2023 Alexander Sebayang; Efrata Tarigan; Liwat Tarigan; Berta Br Ginting; Benar Benar
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.16606

Abstract

Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Medan (POLMED) mempunyai peralatan praktek dan laboratorium pengelasan (welding) bertaraf internasional. Sejalan dengan kemajuan peralatan ini, cukup banyak staf pengajar pada program studi ini yang sudah memiliki sertifikat pengajar pada bidang pengelasan. Sosialisasi pengelasan program studi ini sudah memperoleh pengakuan dari Lembaga profesi Institute International Welding (IIW) dan The Welding Institute (TWI), sehingga Jurusan Teknik Mesin sudah menjadi Tempat Uji Kompetensi (TUK) sertifikasi Internasional IIW dan TWI. Pengusul program pelatihan pengenalan cacat las standar internasional ini sudah memiliki sertifikat CSWIP (Certificate Scheme Welding Inspection Personnel) 3.0 dari The Welding Institute. SMK IMMANUEL MEDAN memiliki bidang pelatihan kursus Pengelasan, ini berkaitan dengan pembuatan kerangka (chasis & body) kenderaan. Peserta yang mengikuti program ini cukup baik prestasinya dan dipersiapkan dapat memasuki dunia kerja setelah di nyatakan lulus dengan bukti sertifikat. Adalah sangat beralasan SMK IMMANUEL MEDAN ini menerima tawaran program pelatihan pengenalan cacat las standar internasional yang di selengarakan oleh dosen Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Medan (POLMED). khusunya untuk mengadakan Sosialisasi inspeksi pengelasan berdasarkan standar TWI. Pengetahuan ini akan mempersiapkan calon lulusan SMK Immanuel untuk memasuki pekerjaan pada bidang pengelasan. Program ini sangat relevan dengan dunia kerja dewasa Dengan pelatihan ini peserta SMK akan memperoleh wawasan bagaimana hasil pengelasan yang memenuhi standar TWI yang merupakan standar yang digunakan secara luas di dunia internasional hal ini di dukung dengan para dosen yang melakukan pengabdian di atas sudah berpengalaman dan memiliki sertifikat dalam pelatihan CSWIP 3.0 (welding Inspector) dalam penggunaan alat ukur welding guage yang akan di sumbangkan kepada SMK Immanuel tersebut. Melalui program ini telah disumbangkan juga modul inspeksi pengelasan dan welding gauge nya sehingga para peserta SMK dapat menggunakannya pada waktu mendatang.