Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Ta'zir dan Ta'widh sebagai Strategi Pendekatan Mengatasi Moral Hazard Nasabah M Muthoifin; Tri Maryati; Muhamad Subhi Apriantoro; Ahmad Imam Hambali
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Pendidikan, Humaniora dan Agama
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap bagaimana penerapan strategi mengatasi moral hazard nasabah dengan instrumen ta’zir dan ta’widh pada bank syariah. Metode yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan sumber data dari kepustakaan, diantaranya fatwa nomor 17/DSN-MUI/IX/2000 dan fatwa nomor 43/DSN-MUI/VIII/2004, pendekatannya menggunakan deskriptif analisis, semua hasil penelitian akan dideskripsikan dan disajikan dalam bentuk laporan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ta’zir dan ta’widh merupakan instrumen preventif yang lahir untuk mengantisipasi terjadinya moral hazard nasabah terhadap perjanjian kontrak dengan perbankan dan bertujuan untuk mendisiplinkan nasabah agar dapat memenuhi prestasi yang dijanjikan, di mana ta’zir merupakan sejumlah hukuman yang ditetapkan di awal akad, pasti, dan dana ditetapkan sebagai dana sosial. Sedangkan ta’widh berupa ganti rugi yang ditetapkan oleh bank, tidak ditentukan di awal akad, akan tetapi dihitung berdasarkan kerugian instan yang dialami bank dan dana tersebut dimasukkan sebagai imbalan (pendapatan bank).
Ta'zir dan Ta'widh sebagai Strategi Pendekatan Mengatasi Moral Hazard Nasabah M Muthoifin; Tri Maryati; Muhamad Subhi Apriantoro; Ahmad Imam Hambali
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Pendidikan, Humaniora dan Agama
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap bagaimana penerapan strategi mengatasi moral hazard nasabah dengan instrumen ta’zir dan ta’widh pada bank syariah. Metode yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan sumber data dari kepustakaan, diantaranya fatwa nomor 17/DSN-MUI/IX/2000 dan fatwa nomor 43/DSN-MUI/VIII/2004, pendekatannya menggunakan deskriptif analisis, semua hasil penelitian akan dideskripsikan dan disajikan dalam bentuk laporan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ta’zir dan ta’widh merupakan instrumen preventif yang lahir untuk mengantisipasi terjadinya moral hazard nasabah terhadap perjanjian kontrak dengan perbankan dan bertujuan untuk mendisiplinkan nasabah agar dapat memenuhi prestasi yang dijanjikan, di mana ta’zir merupakan sejumlah hukuman yang ditetapkan di awal akad, pasti, dan dana ditetapkan sebagai dana sosial. Sedangkan ta’widh berupa ganti rugi yang ditetapkan oleh bank, tidak ditentukan di awal akad, akan tetapi dihitung berdasarkan kerugian instan yang dialami bank dan dana tersebut dimasukkan sebagai imbalan (pendapatan bank).