Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN PENGAWAS PAI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA PADA TINGKAT SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN SUNGAI TABUK KABUPATEN BANJAR KALIMANTAN SELATAN Ade Tutty Rossa Rochayati; Deti Rostini; Khalifaturrahmah Khalifaturrahmah; Ahkmad Maki; Bidin Bidin; Sulaiman Sulaiman
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.16334

Abstract

Kurikulum Merdeka merupakan sebuah pendekatan dalam pendidikan yang diperkenalkan di Indonesia untuk memberikan kebebasan kepada sekolah dalam menyusun dan mengembangkan kurikulum mereka sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa peran Pengawas PAI dalam implementasi Kurikulum Merdeka pada tingkat Sekolah Dasar di Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Mengevaluasi efektivitas bimbingan teknis yang diberikan oleh Pengawas PAI kepada guru-guru PAI dalam merancang dan mengimplementasikan kurikulum PAI yang efektif. Metode penelitian yang digunakan dalam pebelitian ini deskriptif naratif untuk memberikan fleksibilitas dalam menggambarkan dan menjelaskan fenomena yang kompleks. Hasil penelitian, Pengawas PAI memiliki peran penting dalam mendukung implementasi Kurikulum Merdeka dalam mata pelajaran PAI. Mereka dapat memberikan bimbingan teknis kepada sekolah terkait implementasi Kurikulum Merdeka dalam mata pelajaran PAI. Pengawas PAI juga dapat mengadakan pelatihan bagi guru-guru PAI untuk membantu mereka memahami konsep dan tujuan Kurikulum Merdeka serta memberikan pedoman dalam mengembangkan kurikulum PAI yang sesuai. Implementasi penguatan pendidikan karakter mengarah pada pembentukan budaya sekolah yang religius, nasionalis, mandiri disiplin gotong royong dan integritas nilai-nilai itu melandasi prilaku, tradisi kebiasaan kesehariaan, dan simbol-simbol yang dipraktekan oleh semua warga sekolah. Sekolah mengembangkan proses pendidikan karakter melalui proses pembelajaran, kegiatan ekstrakurikuler, dan bekerja sama dengan keluarga dan masyarakat dalam pengembangannya. Peran pengawas PAI dalam pemantauan, evaluasi, dan dukungan terhadap implementasi Kurikulum Merdeka di sekolah-sekolah di Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan sangat penting. Dengan peran aktif ini, diharapkan pendidikan agama Islam di Kecamatan Sungai Tabuk dapat berkembang dengan baik sesuai dengan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka. Rekomendasi. PAI, sekolah dapat mengimplementasikan pendekatan ini dalam kurikulum mereka. Kepada KKG PAI agar melakukan peningkatan kualitas pembelajaran PAI, dengan memanfaatkan temuan penelitian, sekolah dapat melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap kualitas pembelajaran PAI secara keseluruhan. Lakukan kolaborasi dan pertukaran pengetahuan sebagai sarana untuk berkolaborasi dan melakukan pertukaran pengetahuan antar sekolah, guru.
Esensialitas Tata Cara Pengelolaan Organisasi Sekolah dalam Menciptakan Sekolah Efektif: Studi Kasus MTS Annur Palangkaraya Nandang Koswara; Rus'ansyah Rus'ansyah; Bidin Bidin; Akhmad Maki
EDUKASIA: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 1 (2023): Edukasia: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran
Publisher : LP. Ma'arif Janggan Magetan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62775/edukasia.v4i1.232

Abstract

The school organization is an association under school management that aims to help create an effective condition for school activities. School management is related to the smooth functioning of the school as a whole. While school organization is about the organization of school resources, events, and personnel, organization in general is a systematic and effective association / relationship to achieve the desired results. This study aims to find out how the procedures for managing school organizations in order to create effective schools. In this study, researchers used a case study approach. Methods of data collection using observation, interviews, and documentation studies. The results of the study show that in carrying out school organizational management activities it involves an element of awareness of a sense of belonging so that the motivation to do school work is carried out optimally in accordance with mutually agreed terms. Through careful, systematic and diligent planning, as well as cooperation from various parties, a quality school organizational management system can be produced.