Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPROVING PUBLIC SERVICE QUALITY IN REALIZING IT-BASED SMART VILLAGE "PUBLIC REPORTING SYSTEM" THROUGH APPLICATION OF VILLAGE SERVICE INFORMATION SYSTEM (SIPEDES) AT Hendrawijaya; Fuad Hasan; Lutfi Ariefianto
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2023): Volume 4 Nomor 4 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i4.20649

Abstract

Lembaga pemerintah sudah seharusnya memenuhi tuntutan terkait pelayanannnya yang berkualitas untuk seluruh masayarakat. Hal inilah merupakan wujud dari sebagaian bentuk tata kelola pemerintahan yang diharapkan oleh masyarakat dan juga dikenal dengan wujud Good government governance). Salah satu desa di kabupaten jember lebih tepatnya yakni desa tegalsari kecamatan ambulu yang merupakan salah satu desa binaan bagi prodi pendidikan masyarakat universitas jember merupakan salah satu desa yang sudah menjadi tempat sasaran penyelenggaran program-program permodelan keilmuan serta tempat penelitian dan pengabdian masyarakat. Beberapa masalah yang berkaitan dengan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat yaitu tingkat proses keterbukaan dan interaksi antara pemerintah desa dengan warga yang belum maksimal, belum adanya media sebagai wadah pengaduan keluhan/aspirasi masyarakat, sehingga belum bisa tersampaikan dan tertampung dengan baik. Maka hal ini membuat permasalahan yang dialami warga tidak dapat tertangani dengan baik oleh pemerintah desa sebagai pelayan masyarakat. Factor penyebabnya adalah khusunya bagi masyarakat yang lokasi tempat tinggalnya dengan kantor desa cukup jauh. Sedangkan pihak BPD pengurusan surat yang masih dilakukan secara manual juga sangat menyita waktu masyarakat. Hasil identifikasi kebutuhan banyak kebutuhan pada masyarakat perlu penanganan/respon yang cepat. Tidak jarang warga kehilangan kesabaran untuk pengurusan administrasi tersebut. Karena beberapa surat keterangan bersifat darurat, misalnya: surat keterangan tidak mampu ketika warga mengalami kendala pembayaran di rumah sakit, surat pengantar keterangan kelakuan baikdan juga berbagai kasus surat pengantar lainnya.
PENDAMPINGAN BANTUAN USAHA TERHADAP TINGKAT KEBERDAYAAN PELAKU USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) Siti Laila Nurrohma; Fuad Hasan; Nani Sintiawati
Jendela PLS: Jurnal Cendekiawan Ilmiah Pendidikan Luar Sekolah Vol 8, No 2 (2023): JENDELA PLS
Publisher : Jurusan Pendidikan Masyarakat Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jpls.v8i2.7790

Abstract

Berbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk mengurangi kemiskinan, salah satunya dengan memberdayakansusaha,smikro,skecil,sdansmenengahs(UMKM). Bantuan dukungan usaha digunakan untuk memberdayakan  pelaku UMKM di Desa Sempol Kecamatan Ijen dengan cara membantu mereka dalam memanfaatkan bantuan ini untuk mengembangkan usahanya. Kurangnya kesadaran pelakuausahaamikroakecilsdansmenengahs(UMKM)sakan penggunaan bantuan usaha yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pendampingan usaha dengan tingkat keberdayaansusahaamikro,skeciladansmenengahs(UMKM)adi Desa Sempol Kecamatan Ijen. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah 20 responden. Uji validitas kuesioner menggunakan rumus rank spearmen dengan melakukan uji validitas di Desa Kalianyar dan uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan teknik cronbach’s alpha dengan bantuan IBM SPSS versi 22. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis rank spearmen. Hasil nilai koefisien korelasi diperoleh rhitung 0,659 dan nilai r tabel diperoleh 0,475 dengan N = 20. Pada taraf signifikansi 5% diperoleh nilai 0,002 yang berarti nilainya lebih kecil dari 0,05. Berdasarkanshasilspenelitiansdapatsdisimpulkan.bahwa hasil penelitian ini adalah Ha diterima yang artinya ada hubungan antara bantuan pendampingan usaha dengan tingkat keberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Desa Sempol, Kecamatan Ijen.