Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

CONSTRUCTION OF THE SUCCESS FACTORS OF IKAT WEAVINGS (A CASE STUDY OF AN IKAT WEAVING CRAFTSMAN UNDER THE BIA BEREK IKAT WEAVING GROUP – BELU REGENCY) Ignatia Thomasita Bau Mau; Atim Djazuli; Helmy Djawahir
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol. 10 No. 3 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jish-undiksha.v10i3.34403

Abstract

This study discusses the success factors in running a woven handicraft business experienced and immediately felt by several ikat craftsmen in one group of Bia Berek weaving in the city of Atambua, Belu Regency, East Nusa Tenggara. This is to direct the informant to answer all the success factors that have occurred and let the qualitative research model be used as a method in this research. The research used semi-structured interviews, and the informant reveals as widely as possible the informant regarding other factors that are also the key to success in running a business. These success factors include the proper management of current assets (supplies of woven fabrics) and fixed assets (weaving equipment and equipment and business premises), the ability to manage business turnover, cash flow management, the ability to process all business costs in the cost structure, management of revenue on weaving business, having personal savings and investing in non-bank financial services, increasing the marketing of woven fabrics, using technology for business innovation in the digital world, prioritizing the quality of woven fabrics produced, utilizing culture and tradition as business opportunities and potential, building profitable cooperation with local government of Belu Regency. The twelve factors that have been classified into financial and non-financial factors are constructed in a new model design that can be used as learning materials for micro, small and medium enterprises in improving their business by taking into account all the success factors that occur in their business.
Peningkatan Kompetensi Anak-anak Panti Asuhan St. Louis De Monfort Dalam Menggunakan Microsoft Word Hedwigh Hendrikus Temai Lejap; Maria Augustin Lopes Amaral; Selfiana Goetha; David Manafe; Engelbertus G. Ch. Watu; Stefanie N. B. Burin; Ignatia Thomasita Bau Mau; Apryanus Fallo
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 3 No. 2.1 Desember (2022): SPECIAL ISSUE
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.531 KB)

Abstract

Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman anak-anak Panti Asuhan St. Louis De Monfort usia Sekolah Menengah Pertama (SMP) mengenai aplikasi Microsoft Word. Peningkatan pemahaman ini diharapkan dapat membantu mereka dalam menyelesaikan tugas sekolah, maupun untuk keperluan lainnya yang mengharuskan digunakannya Microsoft Word. Kegiatan ini dilangsungkan pada tanggal 10 Oktober, pukul 15.30-18.00 WITA, bertempat di laboratorium komputer Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomika & Bisnis, Universitas Katolik Widya Mandira. Pada kegiatan ini, anak-anak diajarkan tentang berbagai menu yang terdapat dalam Microsoft Word, serta fungsinya. Selain itu anak-anak juga diajarkan mengenai cara untuk menggunakan tombol pintasan yang dapat mempermudah pekerjaan mereka dalam menggunakan Microsoft Word.
The PEFINDO25 COMPANY CLUSTERIZATION IN GLOBAL RECESSION 2023 USING FINANCIAL RATIOS INDICATORS Ignatia Thomasita Bau Mau
Jurnal Ekonomi Vol. 12 No. 01 (2023): Jurnal Ekonomi, 2023 Periode Januari - Maret
Publisher : SEAN Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The public in general will continue to face the phenomenon of economic recession even though the financial position of the Indonesian state is still strong and stable. To be aware of this situation, it is necessary to make appropriate investment efforts so as to maintain the sustainability of the household financial condition of each community. However, in the midst of issues of economic recession, investors are very wary of investing a certain amount of capital in companies that are on the capital market. Investors tend to look at small companies that have the possibility to invest, but from a fundamental standpoint, these companies must have optimal financial health. The world of capital markets knows the companies included in the Pefindo25 index. These Pefindo25 companies are small and medium-sized companies that are selected with certain criteria as representatives of small companies that have good financial development and have the right financial performance. From this study, an analysis of financial ratios was carried out as an indicator to measure the financial health of companies included in the Pefindo25 index for the period August 2022 to January 2023. The results of measuring financial ratios and clustering with Pseudo-F statistics in the SPSS program show that the company BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) is a company that has a good level of fulfillment of short-term and long-term obligations, the assets used to carry out operational activities are managed properly and the capital owned by the company can be optimized appropriately for the company's sustainability. BFIN can be the choice of investors to invest some of their capital in the company, amidst the world's unstable economic conditions such as the issues of the 2023 global economic recession.
Peningkatan Kualitas Pembukuan Keuangan BUMDes di Desa Tablolong,Kecamatan Kupang Barat,Kabupaten Kupang Ignatia Thomasita Bau Mau; Yulius Kiik; Sabda Perlindungan Alfinsius Melindow; Kornelia Scolastika Nagi; Maria Yasinta Nahak; Katarina Nidi; Maria Selfiana Manu
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Program kegiatan ini didasari dengan adanya BUMDes yang beroperasi tetapi tidak mempunyai sistem pembukuan yang baik, Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan pengurus BUMDes dalam melakukan pembukuan keuangan yang lebih mudah untuk dilaksanakan dan dapat menghasilkan format laporan keuangan BUMDes yang lebih baik. Metode yang digunakan adalah pelatihan teknis pembukuan keuangan sederhana kepada pengurus BUMDes.Metode pelatihan teknis yang digunakan adalah memberikan materi tentang ilmu akuntansi untuk mencatat semua transaksi keuangan BUMDes yaitu transaksi pendapatan, biaya, aset, hutang dan modal serta pendampingan dalam menyusun laporan keuangan BUMDes. Hasil yang diperoleh adalah meningkatkan ilmu pengetahuan akuntansi dan kemampuan melakukan pembukuan keuangan dan menyusun laporan keuangan BUMDes dengan benar, handal dan mandiri secara terus menerus. Implikasinya para pengurus BUMDes terutama bendahara dapat melakukan pencatatan pembukuan keuangan BUMDes dengan benar dan dapat menyusun laporan keuangan BUMDes. Kesimpulan bahwa pelatihan pembukuan dan penyusunan laporan keuangan BUMDes mampu meningkatkan ilmu pengetahuan akuntansi sehingga para pengurus BUMDes terutama bendahara dapat melaksanakan tugasnya dengan benar yaitu mencatat semua transaksi keuangan BUMDes dan mampu menyusun laporan keuangan BUMDes.
Peningkatan Pemahaman Literasi Keuangan Generasi Muda Maria B. M. G. Wutun; Henny A. Manafe; Ignatia T. Bau Mau; Simon Sia Niha; Stefanie N. B. Burin; Eugenius D. A. Irianto; Hedwigh Hendrikus Temai Lejap
Amal Ilmiah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Edisi Mei 2023
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/amalilmiah.v4i2.77

Abstract

Seiring perkembangan kehidupan yang semakin kompleks, maka generasi muda saat ini mulai dihadapkan pada kebutuhan untuk membuat keputusan keuangan yang berhubungan denga aktivitasnya setiap hari. Oleh karena itu perlu adanya program yang dicanangkan guna dapat meningkatkan pemahaman mereka mengenai konsep keuangan yang dibutuhan dalam hidup mereka. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman tentang konsep keuangan dari Siswa-siswi Anggota OSIS SMPK St. Yoseph Naikoten. Peningkatan pemahaman yang dimaksud adalah mengenai cara mengelola pengeluaran setiap hari, serta bagaimana cara menabung menggunakan produk atau layanan keuangan yang sesuai. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berlangsung pada tanggal 26 November 2022. Peserta dari kegiatan ini adalah siswa siswi anggota OSIS SMPK St. Yoseph Naikoten yang berjumlah 51 orang. Kegiatan terdiri dari dua sesi, yaitu presentasi materi serta tanya jawab dan games. Melalui kegiatan ini, Siswa-Siswi Anggota OSIS SMPK St. Yoseph Naikoten dapat mengenal metode 50/30/20 yang bisa digunakan untuk mengelola keuangan mereka setiap hari. Selain itu mereka juga dapat mengenal berbagai produk serta layanan dari institusi keuangan seperti rekening bank dan asuransi.  Hasil dari kegiatan ini adalah meningkatnya minat dan pemahaman para siswa terhadap mengenai cara membuat catatan keuangan harian, membuka rekening bank pribadi, serta menambah penghasilan selain dari yang dari orang tua.