Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Implementasi Model Pembelajaran Berbasis Masalah pada Pemecahan Masalah MAtematika di Kelas VIII SMP Sukmawati, Ati; Sari, Muliana
EDU-MAT Vol 3, No 1 (2015)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unlam Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran matematika di sekolah tidak hanya memberi tekanan pada keterampilan menghitung dan kemampuan menyelesaikan soal tetapi juga membentuk kemampuan siswa dalam memecahkan masalah baik masalah kehidupan sehari-hari maupun masalah yang berkaitan dengan matematika itu sendiri. Oleh karena itu, diperlukan pembelajaran matematika yang dapat melibatkan siswa secara aktif untuk memecahkan masalah. Penerapan model pembelajaran berbasis masalah merupakan salah satu  pembelajaran yang mengarahkan siswa pada kemampuan pemecahan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalahdan respon siswa dalam implementasi model pembelajaran berbasis masalah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, dengan populasi seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Gambut tahun pelajaran 2014-2015. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling yaitu mengambil secara acak satu kelas, sehingga diperoleh kelas VIIIG SMP Negeri 1 Gambut sebagai sampel penelitian. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, tes dan angket. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan statistika deskriptif terdiri dari rata-rata,skala Likert dan persentase.Hasil penelitian menunjukkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dalamimplementasipembelajaran berbasis masalah berada pada kualifikasi baik.Hal ini juga didukung bahwa dari rata-rata tingkat persetujuan menunjukkan siswa setuju terhadap model pembelajaran berbasis masalah. Kata kunci:          model pembelajaran berbasis masalah,pemecahan masalah, respon siswa.
Efektifitas Pemberian Water Tepid Sponge terhadap Penurunan Suhu Tubuh Anak yang Mengalami Hipertermia Sari, Muliana; Widiyanto, Aris; Nurhayati, Isnani
Journal of Language and Health Vol 5 No 2 (2024): Journal of Language and Health
Publisher : CV. Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jlh.v5i2.3551

Abstract

Suhu pada anak dapat diturunkan dengan cara water tepid sponge tubuh anak yang disebabkan oleh hipertermia. Saat suhu tubuh anak terdeteksi meningkat atau di atas batas normal, hipertermi bisa disebabkan dari berbagai komplikasi ketika tidak cepat ditangani. Tujuan: Tujuan dari pemberian water tepid sponge adalah untuk menurunkan suhu tubuh pada anak yang mengalami hipertermia Metode:Penelitian tersebut menggunakan metode menggunakan kompres water tepid sponge berkisar 15-20 menit pada beberapa area tubuh yang mempunyai vena atau pembuluh darah yang besar, seperti contohya ketiak, pangkal paha, serta leher. Oleh sebab itu, dilakukan juga pengusapan pada bagian perut dan dada. Sebelum dilakukan dilakukan water tepid sponge sebelum mupun sesudah suhu pada anak di cek terlebih dahulu tujuannya untuk melihat perubahan suhu yang terjadi. Hasil: penelitian memberikan hasil bahwa setelah melakukan Water Tepid Sponge secara signifikan suhu badan anak yang menglami hipertermia dapat menurun. Pasien yang menjalani terapi kompres Water Tepid Sponge memiliki suhu badan yang lebih rendah setelah pemberian dibandingkan sebelumnya.Oleh sebab itu water tepid sponge sangat berpengaruh dalam mengatasi hipertermia pada anak. Kesimpulan: Penelitian ini memberikan bukti bahwasannya water tepid sponge bisa menjadi tindakan alternatif dan efektif hipertermia pada anak. Metode ini relatif sederhana dan dapat dilakukan di rumah dengan bantuan orang tua atau pengasuh. Namun, perlu diingat bahwa penelitian.
PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA PADA MAKSIM KEARIFAN DI DALAM KOLOM KOMENTAR AKUN INSTAGRAM NADIEM MAKARIM DI POSTINGAN HARI GURU SEDUNIA Sari, Muliana; Ningsih, Rika
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 8, No 3 (2023): LINGUISTIK: JURNAL BAHASA & SASTRA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v8i3.548-560

Abstract

Language politeness is essentially an ethic of socializing in society. When speaking is done politely, a person is able to maintain his own dignity and respect for others. Politeness of a person can also be seen from the use of language. Language is principally a tool for communicating and exchanging information with the interlocutor. A language process is said to be running well if the meaning conveyed by the speaker to the interlocutor can be understood and does not cause misinterpretation. Maxims are principles that must be obeyed by speech participants in interacting, both textually and interpersonally in expediting the course of the communication process. The problem studied in this study is how politeness in the language of netizens applies to the maxim of wisdom in the comments column on the World Teacher's Day post on Nadiem Makarim's Instagram account. The purpose of this study is to find out politeness in the language of netizens on the maxim of wisdom in the comments column on World Teacher's Day posts on Nadiem Makarim's Instagram account. The main theory used in this research is Leech's theory. The research data is in the form of comments from netizens that contain the maxim of wisdom contained in the comment column on Nadiem Makarim's Instagram account. The approach used is a qualitative approach. The method used is content analysis method. Data collection techniques that the authors use are documentation techniques, reading techniques and note-taking techniques. The data analysis technique that the author uses is content analysis technique or content analysis. The research results obtained in the principle of politeness in the maxim of wisdom in the comments column of Nadiem Makarim's Instagram account in the World Teacher's Day post, namely that there were as many as 30 utterances included in the maxims of wisdom.
ANALISIS NILAI MORAL PADA ANIME SUZUME NO TOJIMARI KARYA MAKOTO SHINKAI Sari, Muliana; Susanti, Pipit Aprilia; Sapiin, Sapiin; Mahyudia, Johan
Jurnal Tuturan Vol 14 No 2 (2025): TUTURAN JURNAL PENDIDIKAN, BAHASA DAN SASTRA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Sekolah Pascasarjana UGJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jurnaltuturan.v14i2.10383

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan mendeskripsikan nilai moral yang ada pada anime Suzume no Tojimari karya Makoto Shinkai. Objek dari penelitian ini adalah anime Suzume no Tojimari yang dibuat oleh Makoto Shinkai. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan pragmatik. Metode pengumpulan data menggunakan teknik simak, catat dan divalidasikan dengan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan sebanyak 67 data yang meliputi 4 bentuk nilai moral menurut Nurgiyantoro yaitu, (1) nilai moral hubungan manusia dengan Tuhan yang terdiri atas 5 data yaitu, nilai moral beriman dan nilai moral berdoa. (2) Nilai moral moral hubungan manusia dengan diri sendiri yang terdiri atas 24 data yaitu, nilai moral penyabar, pemaaf, jujur, pantang menyerah, percaya diri, patuh, menerima diri sendiri dan bertanggung jawab. (3) Nilai moral hubungan manusia dengan manusia lain yang terdiri atas 31 data berupa nilai moral peduli sesama, tolong menolong, saling menghormati dan saling menyayangi, dan (4) Nilai moral hubungan manusia dengan alam yang terdiri atas 7 data berupa nilai moral ketergantungan alam dan nilai moral melindungi alam. Anime Suzume no Tojimari karya Makoto Shinkai nilai moral yang paling dominan adalah nilai moral hubungan manusia dengan manusia lain khususnya dalam bentuk tindakan peduli sesama yang terdiri dari 15 data.