p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal TEKNIKA Jurnal Natural
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IDENTIFIKASI MUTU BATA BETON PEJAL DI WILAYAH KABUPATEN MANOKWARI Yoga Charol Vincenthius Tethool; Indra Birawaputra
TEKNIKA: Jurnal Teknik Vol 9 No 2 (2022)
Publisher : Universitas IBA Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35449/teknika.v9i2.234

Abstract

Kabupaten Manokwari terletak pada lokasi rawan gempa bumi mengharuskan setiap gedung yang dibangun di wilayah ini memenuhi persyaratan teknis yang berlaku. Salah satu elemen dari bangunan gedung bertingkat rendah yang memiliki peranan penting dalam mereduksi beban gempa adalah dinding. Bata beton pejal atau batako merupakan material inti penyusun elemen dinding. Seiring dengan pembangunan yang sedang dilakukan saat ini, maka permintaan material batako menjadi meningkat di wilayah Kabupaten Manokwari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian kualitas bata beton pejal (batako) yang ada di pasaran Kabupaten Manokwari dengan standar yang berlaku. Hasil pengamatan terhadap pandangan luar terhadap permukaan sampel batako diperoleh hasil bahwa kelompok sampel III tidak memenuhi syarat. Hasil pengamatan terhadap kondisi rusuk sampel diperoleh hasil semua kelompok sampel masih memenuhi syarat, sedangkan pengujian rusuk sampel yang mudah dihancurkan dengan tangan diketahui bahwa kelompok sampel I memiliki kondisi yang tidak memenuhi persyaratan. Hasil pengujian dimensi bata beton pejal menunjukan bahwa secara rata-rata ukuran bata beton pejal yang ada di pasaran Kabupaten Manokwari berukuran panjang 264.2 mm, lebar 128.95 mm dan tebal 69.18 mm. Hal ini masih belum memenuhi persyaratan ukuran dalam SNI 03-0349-1989. Hasil pengujian penyerapan air menunjukan bahwa semua kelompok sampel tergolong dalam tingkatan mutu I (kurang dari 25%). Pengujian kuat tekan dari kelompok sampel I, II, III, IV dan V berturut-turut sebesar 3.58 kg/cm2, 14.04 kg/cm2, 10.04 kg/cm2, 11.24 kg/cm2, 8.47 kg/cm2.Hasil ini menunjukan bahwa semua kelompok sampel belum memenuhi persyaratan kuat tekan minimal untuk tingkatan mutu IV. Kata kunci : batako, bata beton pejal, uji tekan, SNI 03-0349-1989
TINGKAT RISIKO GEMPA BUMI DI KABUPATEN NABIRE BERDASARKAN PERHITUNGAN NILAI PERCEPATAN TANAH MAKSIMUM MENGGUNAKAN METODE DONOVAN Ika Widi Astuti; Ipa, Sangaji Hasmi Maharani; Indra Birawaputra; Erari, Ishak Semuel
Jurnal Natural Vol. 19 No. 2 (2023): Jurnal Natural
Publisher : FMIPA Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/jn.v19i2.239

Abstract

Kota Nabire merupakan salah satu kota di Papua yang mempunyai tingkat resiko tinggi terhadap bencana alam gempa bumi. Pada tahun 2004, Kota Nabire diguncang gempa dengan kekuatan 7,2 SR yang menyebabkan kerusakan pada bangunan. Tingkat resiko gempa suatu daerah dinyatakan dengan intensitas MMI (Modified Mercalli Intensity) yang diklasifikasikan berdasarkan nilai Percepatan Tanah Maksimum (Peak Ground Acceleration, PGA). Di dalam menentukan PGA digunakan Metode Empiris Donovan dengan menggunakan dua parameter yaitu magnitudo dan jarak hiposentrum. Hasil perhitungan PGA dan Klasifikasi MMI di Kota Nabire dinyatakan dalam citra dua dimensi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa nilai PGA tertinggi yang diperoleh dengan menggunakan Metode Empiris Donovan adalah 339 gal dan digolongkan ke dalam kategori resiko sangat besar 1 dengan intensitas MMI IX-X. Nilai risiko gempa bumi dengan menggunakan nilai percepatan tanah maksimum Metode Empiris Donovan lebih kecil daripada nilai risiko gempa bumi Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia.