Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

IDENTIFIKASI Candida spp. DARI SAMPEL CAIRAN BRONCHOALVEOLAR LAVAGE (BAL) PASIEN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN BAWAH: Indonesia Ririn Feriana Basri; Sitti Rahbiah Akram; Harisa Rama Yanti; Riyan Sukma
Jurnal Biogenerasi Vol. 8 No. 1 (2023): Volume 8 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/biogenerasi.v8i1.2176

Abstract

Candida spp. it has been possessed of different virulence and resistance patterns in each species, C. albicans remains the main pathogen in infected hosts, but non-albicans Candida also tries with infection. This study aimed to identify Candida species in the bronchoalveolar lavage fluid (BAL) sample of patients with lower respiratory infections with the method of multiplex PCR (Polymerase Chain Reaction). This study was a descriptive and analytical study with a cross-sectional approach, with BAL samples taken from Wahidin Sudirohusodo Hospital. Identification method using multiplex PCR, beginning with screening through culture as the gold standard. Culture on SDA (Sabouraud Dextrose Agar) media from 103 samples of bronchoalveolar lavage fluid (BAL), including 23 samples (22.3%) positive for Candida spp., and positive results related to genotype with multiplex PCR, including 10/23 (43, 5%) C. albicans, and 5/23 (21.7%) C. albicans + C. glabrata. As much as 65.2 % Candida spp. found in males.
PENYULUHAN KEGUNAAN DARAH DAN KOMPONEN DARAH PADA MASYARAKAT LINGKUNGAN PATTITANGNGANG, KECAMATAN MAPPAKASUNGGU KABUPATEN TAKALAR Rahmita Rahmita; Ririn Feriana Basri
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 2 No. 7: Juli 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Darah merupakan salah satu komponen penting dalam penilaian Kesehatan seseorang. Kinerja darah diatur oleh “master control” yaitu jantung. Banyak masyarakat yang sampai saat ini belum mengetahui fungsi darah dalam tubuh manusia. Fungsi utama darah adalah mengangkut oksigen dan zat-zat yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan kepada masyarakat terkait komponen dan kegunaan darah dalam tubuh manusia yang dapat menunjang Kesehatan. Kekurangan darah dalam tubuh dapat memacu munculnya banyak penyakit dalam tubuh. Penyuluhan ini dilakukan di Lingkungan Pattitangngang, Kelurahan Takalar, Kecamatan Mappakasunggu, Kabupaten Takalar yang dihadiri sebanyak 29 orang dengan menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Berdasarkan hasil dari kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan komponen dan kegunaan darah dalam tubuh manusia yang dapat menunjang Kesehatan manusia.
Gambaran Pengetahuan Dasar Tentang Kriteria Seleksi Donor Pada Mahasiswa Kampus Megarezky, Makassar Ririn Feriana Basri; Dahniar Dahniar
SEHATI: Jurnal Kesehatan Vol 4, No 2 (2024)
Publisher : Pelantar Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52364/sehati.v4i2.70

Abstract

Selection criteria for donors are important to know before conducting blood donation activities. The purpose of this research is to describe the level of basic knowledge of donor selection criteria among students at Megarezky Makassar campus. This research is a descriptive study aimed at describing the percentage of basic knowledge of blood donor selection criteria among students at Megarezky campus. Data were obtained through a questionnaire distributed via Google Forms. The research was conducted in June 2024. The sample size in this research was 65 students from Megarezky Health Polytechnic and Megarezky University. The data were analyzed using SPSS data processing application. Descriptive analysis results from the 65 student respondents in this research show that the majority were female, 46 (70.8%), while the males were 19 (29.2%). The donor selection criteria include age, blood type, and knowledge level. Regarding the distribution of students' knowledge levels related to donor selection criteria, all respondents had good knowledge. Knowledge can be influenced by two factors: internal factors such as education level, occupation, and age, and external factors such as environment and culture. Future research should conduct further studies to understand the knowledge about blood donation and the interest in donating among students.
Edukasi Pra-Donasi : Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah di Lingkungan Kunjung Mae, Kelurahan Takalar, Kecamatan Mappakasunggu, Kabupaten Takalar Ririn Feriana Basri; Sitti Rahbiah Akram
MAMMIRI: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 1 No. 1 (2024): February 2024
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Transfusi darah adalah suatu kegiatan penyaluran darah yang bertujuan untuk penyembuhan penyakit, pemulihan kesehatan hingga menyelamatkan pasien yang kekurangan darah. Darah yang akan di transfusikan kepada pasien harus melalui pengecekan keamanan terlebih dahulu. Darah sebelum di transfusikan harus terbebas dari infeksi yang dapat ditularkan. Penyakit yang dapat ditularkan melalui transfusi darah disebut Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah (IMLTD), diantaranya HIV, Hepatitis B, Hepatitis C dan Sifilis. Pengabdian kepada Masyarakat dilaksanakan di Lingkungan Kunjung Mae Kelurahan Takalar Kecamatan Mappakasunggu Kabupaten Takalar. Sasaran kegiatan ini adalah warga Lingkungan Kunjung Mae, diikuti sebanyak 30 warga. Kegiatan tersebut telah memberikan edukasi kepada warga terkait proses yang berlangsung pada donor darah, penyuluhan ini merupakan edukasi pra-donasi sehingga warga memiliki pemahaman mengenai infeksi menular lewat transfusi darah.
Edukasi Metode Uji Saring dalam Pemeriksaan Darah pada Masyarakat di Lingkungan Kunjung Mae Kabupaten Takalar Sitti Rahbiah Akram; Ririn Feriana Basri
MAMMIRI: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 1 No. 1 (2024): February 2024
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tindakan transfusi darah merupakan salah satu tindakan yang beresiko sehingga dalam pelayanan darah dilakukan metode uji saring untuk menghasilkan darah yang aman. Uji saring Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah (IMLTD) dilakukan untuk menghindari risiko penularan infeksi dari donor kepada pasien. Uji saring darah terhadap infeksi paling sedikit wajib ditujukan untuk deteksi HIV, Hepatitis B, Hepatitis C dan Sifilis. Deteksi IMLTD dapat dilakukan terhadap antibodi dan atau antigen seperti metode rapid test, Enzyme Immuno Assay (EIA), Chemiluminescence Immuno Assay dan terhadap materi genetik virus seperti metoda Nucleic Acid Amplification Test (NAT). Penyuluhan ini dilakukan dengan metode ceramah yang dihadiri sebanyak 30 orang serta dilakukan pemeriksaan kesehatan berupa gula darah, tekanan darah dan golongan darah di lingkungan Kunjung Mae, Kelurahan Takalar, Kecematan Mappakasunggu, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Berdasarkan hasil dari kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman tentang metode uji saring dalam pemeriksaan darah sebagai salah satu prosedur untuk menghasil produk darah yang aman bagi penerima donor
PENGARUH KONSUMSI MINYAK JELANTAH DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MINYAK CENGKEH (Syzygium aromaticum) TERHADAP KADAR ENDOTHELIN-1(ET-1) TIKUS PUTIH GALUR WISTAR (Rattus norvegicus) JANTAN Dahniar, Dahniar; Basri, Ririn Feriana; Sukma, Riyan
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 8 (2023): Volume 10 Nomor 8
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v10i8.10225

Abstract

Abstrak: Pengaruh Konsumsi Minyak Jelantah dan Aktivitas AntioksidanMinyak Cengkeh (Syzygium aromaticum) TERHADAP KADAR ENDOTHELIN-1(ET-1) Tikus Putih Galur Wistar (Rattus norvegicus) JANTAN. Pemberianminyak cengkeh (Syzygium aromaticum) pada tikus wistar (Rattus norvegicus) yangdiberikan minyak jelantah dapat menghambat terjadinya peningkatan Endothelin-1.Penelitian ini bertujuan menjelaskan pengaruh minyak cengkeh terhadap kadarEndothelin-1 tikus putih galur wistar jantan yang diberikan minyak jelantah. Jumlahsampel dalam penelitian ini yaitu 20 ekor tikus dipilih dengan tekhnik non-probabilitysampling. Penelitian ini dibagi menjadi 4 kelompok (kontrol sehat, kontrol negatif,kontrol positif, dan kelompok perlakuan). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwaada pengaruh pemberian minyak cengkeh terhadap kadar Endothelin-1 dengan nilaip < 0,05 yaitu 0,035. Selain itu, kelompok kontrol positif yang diberikan vitamin Emenunjukkan kadar Endothelin-1 yang juga menurun. Namun, pada kelompokkontrol negatif menunjukkan kadar Endothelin-1 yang sangat tinggi dengan nilairerata 0,210 pg/ml. Vitamin E dan Minyak Cengkeh dapat menurunkan kadarEndothelin-1
Donor Darah Sukarela di Lingkup Kampus Politeknik Kesehatan Megarezky Makassar Feriana Basri, Ririn; Sitti Rahbiah Akram
MAMMIRI: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 1 No. 2 (2024): Juni 2024
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/mammiri.v1i2.1809

Abstract

Donor darah merupakan proses pengambilan darah dari seseorang secara sukarela. Darah ini kemudian akan diolah sehingga menghasilkan produk darah yang aman untuk ditransfusikan. Mendonorkan darah secara rutin akan membantu tubuh meningkatkan produksi sel-sel darah baru serta membantu orang yang membutuhkan darah. Kegiatan donor darah sangat penting dilakukan karena kebutuhan darah yang sangat tinggi sedangkan ketersediaan darah masih rendah. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yaitu donor darah sukarela dilakukan bersama Unit Donor Darah PMI Provinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan ini bertempat di kampus Politeknik Kesehatan Megarezky dengan 47 partisipan. Berdasarkan hasil kegian donor darah ini disimpulkan bahwa tidak semua partisipan lolos dalam seleksi donor darah. Partisipan yang berhasil donor darah sebanyak 29 orang, batal donor 15 orang darah dan gagal donor darah 3 orang.
Edukasi Pra Donasi: Kriteria Seleksi Donor Basri, Ririn Feriana; Akram, Sitti Rahbiah
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 2 No. 4 (2025): Februari
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/d8g72m92

Abstract

Seleksi donor bertujuan untuk menilai kesesuaian seseorang untuk menjadi pendonor darah agar aman bagi pendonor dan produk darah yang diperoleh dari donasi aman bagi penerimanya. Diketahui bahwa rute penularan infeksi dapat melalui jalur parenteral sehingga perlu untuk mengurangi risiko penularan melalui produk-produk darah, maka dari itu proses transfusi darah ini perlu adanya calon pendonor darah harus melalui seleksi yang bertujuan untuk menjamin keselamatan pendonor dan penerima darah. Terkait dengan hal tersebut, masyarakat perlu untuk mengetahui kriteria seleksi donor, melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini masyarakat diberikan edukasi terkait kriteria atau syarat untuk mendonorkan darah. Kegiatan ini dilakukan di Kelurahan Tamparang Keke, Kecamatan Mamajang Kota Makassar, dimana sasarannya adalah warga disekitar kelurahan. Peserta berjumlah 30 orang. Proses  pelaksanaan  kegiatan  setelah  acara  pembukaan,  maka  langsung  dilanjutkan dengan kegiatan pemberian edukasi terkait kriteria seleksi donor, dan dilanjutkan dengan kegiatan pemeriksaan kesehatan dan golongan darah. Materi edukasi disampaikan secara langsung kepada peserta menggunakan media banner yang menampilkan informasi-informasi penting terkait seleksi donor, diantaranya kebutuhan darah, syarat donor darah, dan manfaat donor darah.  
Edukasi Pemeriksaan Uji Saring Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah (IMLTD) Metode Rapid Test Akram, Sitti Rahbiah; Basri, Ririn Feriana
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 2 No. 4 (2025): Februari
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/ajbfah91

Abstract

Pelayanan transfusi darah merupakan salah satu pelayanan kesehatan yang memiliki risiko, sehingga dalam prosesnya dilakukan uji saring infeksi menular lewat transfusi darah (IMLTD) untuk memperoleh darah yang aman bagi penerima donor. Parameter uji dari IMLTD yaitu Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immunodeficiency Syndrome (HIV/AIDS), Hepatitis C, Hepatitis B, Sifilis, dan Malaria. Uji saring IMLTD menggunakan beberapa metode, salah satunya yaitu metode rapid test. Berdasarkan hal tersebut maka perlu dilakukan edukasi kepada masyarakat tentang uji saring IMLTD metode rapid test. Pemberian edukasi dilakukan dengan metode ceramah dengan  sasaran masyarakat Kelurahan Tamparang Keke, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar. Kegiatan ini diawali dengan pembukaan, sambutan, kemudian dilakukan pemberian edukasi dan pemeriksaan kesehatan kepada 30 orang masyarakat. Kegiatan ini diharapkan menambah pengetahuan kepada masyarakat sehingga masyarakat berkeinginan untuk melakukan donor darah sukarela guna membantu orang yang membutuhkan
PkM: PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH DI SMA NEGERI 9 GOWA Dahniar Dahniar; Rahmita Rahmita; Ririn Feriana Basri
Jurnal Abdimas Indonesia Vol. 3 No. 1 (2023): Januari-Maret 2023
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53769/jai.v3i1.397

Abstract

Golongan darah perlu diketahui, namun banyak diantara kita belum mengetahui jenis golongan darah yang dimiliki. Hal ini dapat menjadi krusial ketika seseorang mengalami musibah, seperti kecelakaan yang mengakibatkan darah banyak terbuang, untuk itu diperlukan transfusi darah. Tindakan penanganan pasien menjadi terlambat, karena individu ini belum mengetahui jenis golongan darah yang ia miliki. Mencegah terjadinya reaksi transfusi saat melakukan donor darah serta terhambatnya proses transfusi darah pada orang yang membutuhkan akibat ketidaktahuan akan golongan darah yang dimiliki, menjadi dasar dan alasan kami melakukan pengabdian kepada masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan golongan darah. Kegiatan dilaksanakan di Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa pada 10 Januari 2023, sasaran kegiatan adalah siswa-siswi SMA Negeri 9 Gowa, dilakukan pemeriksaan golongan darah. Indikator keberhasilan pada kegiatan ini adalah keikutsertaan peserta dalam pemeriksaan golongan darah dan tercapainya target peserta pada pemeriksaan tersebut. Kegiatan PKM sebanyak 94 peserta. Pemeriksaan golongan darah sistem ABO dengan persentase terbesar yaitu golongan darah O sebanyak 36 orang (38%), dan paling sedikit adalah golongan darah AB yaitu 13 orang (14%). Frekuensi rhesus positif pada hasil pemeriksaan golongan darah yang ditemukan sebanyak 65 orang (69%), dan rhesus negatif sebesar 31% (29 orang). Berdasar hasil kegiatan PKM yang dilakukan pada SMA Negeri 9 Gowa, dapat disimpulkan bahwa kegiatan pemeriksaan golongan darah memberikan manfaat kepada siswa-siswi untuk mengetahui golongan darah dan rhesus yang mereka miliki. Hasil pemeriksaan tersebut didapatkan golongan darah terbanyak adalah golongan darah O dengan rhesus positif, dan paling sedikit adalah golongan darah AB.