Leily Hardianti Rosiana
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SKRINING AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN POHON BUAH TERHADAP PSEUDOMONAS AERUGINOSA Ria Etikasari; Aji Tetuko; Leily Hardianti Rosiana
IJF (Indonesia Jurnal Farmasi) Vol 3, No 1 (2018): Indonesia Jurnal Farmasi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/ijf.v3i1.658

Abstract

Infeksi paru-paru kronis atau chronic lung infections (CCL) pada pasien penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) termasuk dalam infeksi saluran pernafasan yang merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh bakteri P. aeruginosa. Tingginya tingkat resistensi bakteri P. aeruginosa terhadap antibiotik menyebabkan menurunnya keefektifan terapi antibiotik pada pasien PPOK, dan menyebabkan semakin tingginya angka mortalitas serta morbiditas penyakit PPOK. Tujuan penelitian ini mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol 70% daun pohon buah yaitu sukun, kersen dan alpukat terhadap P. aeruginosa, serta ekstrak daun tanaman yang memiliki aktivitas antibakteri tertinggi terhadap P. aeruginosa. Daun tanaman diekstraksi menggunakan penyari etanol 70% dengan metode maserasi, selanjutnya diuji aktivitas antibakteri terhadap P. aeruginosa menggunakan metode difusi disk. Hasil uji t probabilitas 0,004 0,05 menunjukkan bahwa 3 ekstrak daun tanaman memiliki perbedaan yang tidak signifikan dengan kontrol positif, dapat disimpulkan bahwa daun sukun, daun kersen dan daun alpukat memiliki aktivitas antibakteri. Daun sukun (Artocarpus altilis) memiliki aktivitas antibakteri tertinggi dengan diameter zona hambat sebesar 16,50 ± 2,65mm dan kontrol positif 26.67 ± 3.06 mm.
SKRINING AKTIVITAS ANTIBAKTERI TANAMAN FAMILI MYRTACEAE TERHADAP PSEUDOMONAS AERUGINOSA Endang Setyowati; Eko Retnowati; Vivin Rosita; Leily Hardianti Rosiana
IJF (Indonesia Jurnal Farmasi) Vol 4, No 1 (2019): Indonesia Jurnal Farmasi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/ijf.v4i1.798

Abstract

Pseudomonas aeruginosa menyebabkan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Kejadian infeksi P.  aeruginosa pada pasien dengan PPOK berkisar dari 4% hingga 15%. P. aeruginosa resisten terhadap antibiotik seftriakson, sefiksim, eritromisin, sulfametroksazol, dan ampisilin, namun masih sensitif terhadap antibiotik kloramfenikol dan siprofloksazin. Tujuan penelitian ini mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol 70% daun tanaman famili Myrtaceae yaitu Kayu Putih dan Salam terhadap P. aeruginosa, serta mengetahui golongan senyawa aktif dalam ekstrak daun tanaman yang memiliki aktivitas antibakteri terhadap P. aeruginosa. Daun tanaman diekstraksi menggunakan penyari etanol 70% dengan metode maserasi, selanjutnya diuji aktivitas antibakteri terhadap P. aeruginosa menggunakan metode difusi disk. Tahap selanjutnya identifikasi kromatografi lapis tipis (KLT) untuk mengetahui golongan senyawa yang terkandung pada ekstrak daun tanaman, sedangkan golongan senyawa yang mempunyai aktivitas antibakteri dideteksi menggunakan uji bioautografi. Hasil uji t probabilitas 0,004 0,05 menunjukkan bahwa ekstrak daun tanaman memiliki perbedaan yang tidak signifikan dengan kontrol positif. Sehingga dapat disimpulkan bahwa daun salam dan daun kayu putih memiliki aktivitas antibakteri. Daun kayu putih (Melaleuca leucadendra) memiliki aktivitas antibakteri tertinggi dengan diameter zona hambat sebesar 23,17 ± 1,53 mm dan kontrol positif 26.67 ± 3.06 mm. Golongan senyawa yang diduga mempunyai aktivitas antibakteri terhadap P. aeruginosa yaitu polifenol dan tanin.