Mh. Isnaini
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STRATEGI PENULISAN KREATIF BAGI GURU BAHASA INGGRIS DI SMA/SMK SE-KABUPATEN LOMBOK BARAT Atri Dewi Azis; Eka Fitriana; Lalu Muhaimi; Muhammad Fadjri; Mh. Isnaini
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2018): Agustus
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.382 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v1i2.919

Abstract

Menulis kreatif merupakan salah satu tugas guru yang harus dikerjakan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik yang profesional. Menulis kreatif sangat penting karena berkaitan dengan tugas dan profesi guru sebagai tenaga pendidik. Oleh karena itu, tujuan kegiatan ini adalah melakukan pendampingan penulisan kreatif kepada para guru Bahasa Inggris SMA/SMK di Kecamatan Lingsar. Metode yang digunakan untuk mencapai target tersebut adalah partisipatif. Metode ini berorientasi kepada upaya peran serta mitra secara langsung dalam berbagai proses kegiatan, mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan sampai dengan evaluasi kegiatan. Rencana kegiatan berlangsung selama 3 bulan. Beberapa jenis kegiatan yang akan dikerjakan, antara lain sosialisasi kepada anggota kelompok mitra, melakukan pendampingan dan kursus singkat tentang metode penulisan kreatif, cara menemukan ide, kaidah-kaidah dalam penulisan kreatif dan menuangkannya ke dalam bentuk tulisan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pelatihan penulisan kreatif bagi guru Bahasa Inggris SMA/SMK se-Kabupaten Lombok Barat telah memberikan manfaat kepada kelompok mitra. Selain meningkatkan pengetahuan tentang strategi menulis kreatif, juga dapat memberikan motivasi terkait dengan cara menulis fiksi yang baik dan benar menurut kaidah-kaidah ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan.
Pendampingan Pembelajaran Bahasa Inggris Berbasis Kendala Linguistik Bahasa Daerah Bagi MGMP Bahasa Inggris SMK Kabupaten Lombok Barat Arafiq; Arifuddin; Atri Dewi Aziz; Mh. Isnaini
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 8 No 1 (2025): Januari-Maret 2025
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v8i1.10777

Abstract

This community service aims to provide training of learning English based on linguistic constraints of regional languages to members of MGMP (Discussion Forum for English teacher) of Vocational High School of West Lombok. This service is relevant to sociocultural problems that the English teachers of the schools, especially vocational schools of West Lombok Regency. The problems the teachers are facing are (1) the influence of regional languages ​​still causes a decline in interest in learning English, (2) students are not yet aware of the influence of regional languages ​​spoken in English language practices, and (3) teachers have not found the right way to make students aware of the influence of their regional languages ​​in English lessons. This service was carried out through participatory method expecting direct participation of during the processes and stages from planning, implementation, and evaluation. Regarding the types of problems mentioned above, the services offered are as follows: (1) providing counseling to teachers about the types of influence of regional languages ​​spoken by students (regional languages ​​in NTB) on learning English subjects, (2) providing guidance to teachers on how to build student awareness so that they can anticipate the influence of regional languages ​​in learning English subjects, and (3) providing guidance on how to integrate learning based on linguistic constraints of regional languages ​​into English subject learning activities. The output expected from this Community Service are (1) the publication of a publication article in national proceedings and (2) a statement on the use of technology for implementing learning based on linguistic constraints of regional languages ​​in English language learning in vocational schools throughout West Lombok Regency, West Nusa Tenggara.