Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

MENUJU ZERO WASTE MELALUI PELATIHAN PENGELOLAAN SAMPAH SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEMANDIRIAN ANAK ASUH DI PANTI ASUHAN AL FALAH KOTA PADANG Idris; Melti Roza Adry; Dewi Zaini Putri; Israyeni; Yollit Permata Sari
Journal of Community Service Vol 1 No 1 (2019): JCS, Desember 2019
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1285.665 KB) | DOI: 10.56670/jcs.v1i1.11

Abstract

Pelatihan program zero waste diperlukan edukasi kepada semua lapisan masyarakat untuk menumbuhkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, sehingga masyarakat harus mengambil peran dalam pengurangan dan penanganan sampah. Oleh sebab itu, perlu dilakukan pelatihan pengolahan limbah baik organik maupun anorganik (plastik) guna mengatasi permasalahan penumpukan sampah serta meningkatkan kegiatan ekonomi masyarakat. Kegiatan yang dilakukan meliputi (1). Aspek manajemen, yaitu kegiatan capacity building dengan cara memberikan edukasi kepada anak asuh panti asuhan tentang konsep zero waste dan pengelolaan sampah berbasis rumah tanngga serta sosialisasi kegiatan pemilahan sampah. (2). Aspek Produksi, meliputi dua kegiatan yaitu (a). Workshop komposting sampah organik (b). Workshop pembuatan berbagai jenis kerajinan dari sampah plastik. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan serta mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam pemanfaatan limbah organik dan anorganik yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan mengurangi permasalahan pencemaran lingkungan.
PEMBERDAYAAN DAN PENGEMBANGAN EKONOMI MASYARAKAT MELALUI PEMANFAATAN LIMBAH ANORGANIK BERBASIS LINGKUNGAN Idris; Dewi Zaini Putri; Israyeni; Muhammad Irfan
Journal of Community Service Vol 2 No 2 (2020): JCS, December 2020
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1211.206 KB) | DOI: 10.56670/jcs.v2i2.42

Abstract

Pondok Pesantren Jabal Rahmah memiliki siswa sebanyak 100 lebih orang siswa yang sebagian besar berasal dari keluarga kurang mampu. Kegiatan operasional ponpes dibiayai sebagian besar berasal dari sumbangan masyarakat. Kondisi ini tentu saja akan membuat kegiatan pondok pesantren tidak berjalan lancar dan akan menghambat kemajuan podok pesantren untuk ke depannya. Di sisi lain, pondok pesantren ini belum memiliki kegiatan usaha yang dapat menambah pemasukan ponpes. Karena itu, program pemberdayaan pondok pesantren dalam bidang ekonomi perlu dimaksimalkan dan dilakukan secara berkesinambungan, melalui program-program usaha peningkatan pendapatan yang bertujuan untuk memaksimalkan peran serta siswa (anak remaja) mengisi waktu luangnya untuk meningkatkan pendapatan Untuk mencari alternatif solusi pemecahan masalah di atas, maka diadakan pelatihan pengolahan limbah anorganik guna meningkatkan pendapatan pondok pesantren Jabal Rahmah di Kenagarian Anau Kadok Talang Kabupaten Solok. Melalui kegiatan ini diharapkan pondok pesantren dapat mengaplikasikan Ilmu yang didapat dalam pemanfaatan waktu luang melalui pengolahan limbah anorganik yang bertujuan untuk menjadi salah satu sumber pendapatan pondok pesantren dan mengurangi pencemaran lingkungan.
Determinan Yang Mempengaruhi Kualitas Lingkungan Di Indonesia Aflah, Dzaki; Israyeni
Media Riset Ekonomi Pembangunan (MedREP) Vol. 2 No. 1 (2025): MedREP: Volume 2, No. 1, Maret 2025
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji pengaruh pertumbuhan ekonomi, energi terbarukan, dan penanaman modal asing (FDI) terhadap kualitas lingkungan di Indonesia, yang diukur melalui emisi karbon dioksida (CO₂) dari tahun 2017 hingga 2022. Data sekunder dari 34 provinsi di Indonesia digunakan untuk analisis regresi linier berganda dengan model Fixed Effect. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas lingkungan, dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi sebesar 1% maka kualitas lingkungan meningkat sebesar 2,39%. Hal ini mendukung hipotesis Environmental Kuznets Curve (EKC) yang menunjukkan bahwa seiring dengan pertumbuhan perekonomian Indonesia, hal tersebut dapat membawa perbaikan lingkungan setelah mencapai ambang batas tertentu. Namun, energi terbarukan dan FDI tidak menunjukkan dampak jangka pendek yang signifikan terhadap kualitas lingkungan. Transisi ke energi terbarukan masih dalam tahap awal, dan investasi asing belum terlalu fokus pada sektor ramah lingkungan. Studi tersebut menyimpulkan bahwa Indonesia kemungkinan besar berada pada fase awal EKC, di mana pertumbuhan ekonomi berkorelasi dengan peningkatan emisi CO₂. Namun, dengan dukungan berkelanjutan terhadap pengembangan energi terbarukan, teknologi ramah lingkungan, dan penanaman modal asing yang berkelanjutan, kualitas lingkungan hidup dapat meningkat dalam jangka Panjang.