Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Lihai Berbahasa Inggris Melalui Inovasi Metode Content Based Instructional Di Masa Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Di Era Merdeka Belajar Ahmad Syafiq; Bastian Sugandi; Widya Puspita Sari
Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan Vol. 21 No. 2 (2023): Wahana Didaktika Jurnal Ilmu Kependidikan
Publisher : Faculty of teaching training and education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/wahanadidaktika.v21i2.11561

Abstract

Keterampilan berbicara merupakan salah satu keterampilan dasar bahasa Inggris yang paling sulit untuk dikuasai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan berbicara serta referensi pengajaran keterampilan berbicara melalui inovasi metode content based instructional di masa pembelajaran tatap muka terbatas di era merdeka belajar. Penelitian ini membahas penggunaan metode tersebut sebagai teknik yang dipilih untuk digunakan dalam perlakuan kelompok eksperimen. Karena skor tes berbicara responden meningkat secara signifikan, dapat diasumsikan bahwa keterampilan mereka dalam berbicara, terutama dalam tata bahasa, pengucapan, kelancaran, pemahaman dan kosa kata dalam metode wawancara. Berdasarkan hasil analisis dan perhitungan data, peneliti menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh metode pembelajaran berbasis isi terhadap kemampuan berbicara responden. Berdasarkan hasil statistik uji t, dimana thitung 4,66 lebih besar dari ttabel 2,06 berarti hipotesis. Ha dalam penelitian ini diterima. Kedua metode tersebut dapat membuat responden aktif dalam belajar. Dalam pembelajaran berbasis konten, responden diminta untuk memecahkan masalah secara berpasangan. Sehingga responden akan mengerti tentang masalah tersebut. Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan signifikan terhadap hasil pembelajaran setelah dilakukan eksperimen terhadap responden.
Kuasai Literasi Menulis Melalui Inovasi Metode Cooperative Integrated Reading And Composition Pada Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Di Era Merdeka Belajar Zohri Hamdani; Ahmad Syafiq; Figo Caesarone
Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan Vol. 21 No. 3 (2023): Wahana Didaktika: Jurnal Ilmu Kependidikan
Publisher : Faculty of teaching training and education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/wahanadidaktika.v21i3.11660

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan referensi strategi pengajaran literasi menulis. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen kuantitatif. Berdasarkan data analisis, terdapat perbedaan yang signifikan melalui penerapan metode pembacaan dan komposisi terpadu. Peneliti menarik beberapa kesimpulan bahwa terbukti pada kelas eksperimen terdapat perbedaan skor yang signifikan. Kelas eksperimen memiliki berbagai macam skor yang menunjukkan peningkatan dari perlakuan. Peneliti menyadarkan responden bahwa menulis tidak begitu sulit untuk dikuasai dengan menggunakan teknik ini. Setelah peneliti memberikan perlakuan, peneliti memberikan post test dan mendapat skor tertinggi 80 dan skor terendah adalah 60 yang mana memiliki rata-rata 70,36. Dari data tersebut terlihat bahwa mereka memiliki dorongan dalam menulis, dari 63 menjadi 70,36. Dapat disimpulkan bahwa metode ini memberikan efek yang sangat baik dan pasti mempengaruhi kemampuan responden dalam menguasai keterampilan menulis di era normal baru.
MENINGKATKAN PEMAHAMAN BAHASA INGGRIS SISWA MELALUI METODE FLASH CARD DI ANUBANWANGMAI SCHOOL THAILAND SELATAN Luthfi Khayati; Bastian Sugandi; Ahmad Syafiq; Sulastri Sulastri; Bubakak Sammania
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.16256

Abstract

Bahasa Inggris adalah Bahasa Internasional yang penting di pelajari dan dikuasai oleh masyarakat di seluruh dunia, khususnya dalam dunia pendidikan, Tujuan mempelajari Bahasa Inggris adalah untuk mempermudah pemahaman pelajar dalam penguasaan Bahasa Inggris dan mempermudah Berkomunikasi serta Berinteraksi secara langsung dan memahami segala bentuk percakapan yang berkaitan dengan Bahasa inggris, metode yang digunakan dalam proses Belajar Bahasa Inggris ini adalah dengan Menggunakan Metode Flash card, tujuan penggunaan Metode Flash card sendiri adalah untuk 1) Mengetahui Teknik penguasaan kosa kata,ucapan dan percakapan Bahasa inggris siswa sebelum dan setelah menggunakan media flash card 2) untuk memudahkan siswa dalam memahami pelajaran yang diajarkan. pembelajaran ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan partisipasi, yaitu siswa terlibat secara langsung dalam proses Belajar Bahasa Inggris dan adapun hasil dari proses pemahaman Bahasa Inggris ini diharapkan para Siswa di Anubanwangmai sasanasart school Thailand dapat Memahami dan Mengaplikasikan Ilmu yang telah di peroleh guna diterapkan dalam proses berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang Asing serta dalam kehidupan sehari-hari.
Challangeging in Writing Skill: students’ and Lecturer’s Perception Salva Dilla Oktavia; Ahmad Syafiq; Dyah Sih Pratiwi
Journal on Education Vol 6 No 2 (2024): Journal on Education: Volume 6 Nomor 2 Tahun 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i2.5274

Abstract

The aims of this research is to know the students’ and lecturer’s problems in Writing skill. This research is a qualitative research. This research used questionnaires and interview as instrument. The sample of this research is students in first semester in one of University in Lampung. The questionnaires and interview were recorded and transcribed. The researcher analyzed the result of questionnaires and interview and explain the result in descriptive way. Based on the data, there were three factors that making students’ problems in writing skill namely; lack of knowledge (27%), lack of vocabularies (32%) and lack of grammar (41%). In the other hand there were three factors in lecturer’s perception such as less of facilities (29%), less of respond of students (33%), and less of teaching style (38%). These factors were caused the result of writing skill in the end of subject.