Listrik merupakan hal yang sangat dibutuhkan oleh manusia setiap waktu untuk menunjang aktivitas, selain memiliki manfaat, listrik juga memiliki bahaya. Beberapa ibu rumah tangga di lingkungan Desa Getassrabi pernah mengalami masalah dengan penggunaan listrik, seperti kesetrum, penggunaan alat listrik yang tidak aman, dan sebagainya. Salah satu ibu rumah tangga menyampaikan bahwa ketidaktahuan dan kurangnya informasi merupakan penyebab dari kesalahan dalam melakukan upaya pertolongan pertama terhadap korban yang tersetrum. Sehingga, perlu adanya edukasi berupa informasi terkait dengan keselamatan penggunaan listrik agar masyarakat menjadi tahu serta bisa menerapkan keselamatan dalam menangani bahaya listrik di dalam rumah. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan edukasi terkait keselamatan peralatan dan instalasi listrik. Metode yang dilakukan yaitu dengan cara memberikan pemaparan berupa penjelasan presentasi dan diskusi berupa tanya jawab. Kegiatan edukasi diikuti oleh ibu rumah tangga di lingkungan Desa Getassrabi dengan rentang usia dari 18-65 tahun sejumlah 18 orang. Pengetahuan masyarakat tentang keselamatan listrik sudah cukup baik, akan tetapi sikap selamat dan hati-hati belum terbiasa dilakukan serta masyarakat belum tahu cara menyelamatkan korban yang tersetrum listrik. Dengan terlaksananya edukasi keselamatan listrik pada tanggal 13 Mei 2022 ini, diharapkan masyarakat mulai menyadari betapa pentingnya berhati-hati ketika melakukan aktivitas yang menggunakan listrik.Electricity is something humans need at all times to support activities; in addition to benefits, electricity also has dangers. Some housewives in Getassrabi Village have experienced problems with electricity use, such as electrocution, unsafe use of electrical appliances, etc. One housewife said that ignorance and lack of information were the causes of errors in carrying out first aid efforts for electrocuted victims. Thus, there is a need for education in the form of information related to the safety of electricity use so that people know and can apply safety in dealing with electrical hazards in the house. This service aims to provide education related to the safety of electrical equipment and installations. The method carried out is by providing a presentation in the form of an explanation, presentation, and discussion in the form of questions and answers. Housewives in Getassrabi Village attended the educational activity aged 18 to 65, totalling 18 people. Public knowledge about electrical safety is quite good. Still, safety and caution are not used to being carried out, and people do not know how to save electrocuted victims. With the implementation of electric safety education on May 13, 2022, it is hoped that people will begin to realize how important it is to be careful when carrying out electricity-related activities.