Sakdiyah Sakdiyah
Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Syiah Kuala

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting And Extending) Terhadap Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI MAN 2 Aceh Tengah Diana Febriani*; Teuku Kusnafizal; Sakdiyah Sakdiyah
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Vol 6, No 2 (2023): Social and Religious Aspect in History, Economic Science and Law
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jr.v6i2.32537

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pengaruh model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, and Extending) terhadap motivasi belajar siswa mata pelajaran sejarah kelas XI MAN 2 Aceh Tengah. Latar belakang masalah dalam penelitian ini ialah karena kurangnya motivasi belajar siswa pada mata pelajaran sejarah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran CORE di kelas XI IPS 1, tanggapan siswa kelas XI IPS 1 terhadap penerapan model pembelajaran CORE serta untuk mengetahui seberapa besar pengaruh model pembelajaran CORE terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS 1. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian pre-experimental design dengan desain One-Group Pretest-Posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI yang terdiri dari 5 kelas. Teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling, sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 1 yang berjumlah 20 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan dokumentasi dan angket. Pada teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh, penerapan model sudah berhasil dilaksanakan pada mata pelajaran sejarah. Diperoleh hasil respon siswa baik, dengan besar pengaruh (R2) sebesar 29% selebihnya dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Hasil uji hipotesis diperoleh nilai  = 2,967, nilai  = 2,101 berarti  atau 2,9672,101, sesuai dengan kriteria pengujian maka  diterima. Dengan demikian,  penerapan model pembelajaran CORE berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS 1 MAN 2 Aceh Tengah.Kata Kunci: Model Pembelajaran, CORE, Motivasi Belajar.
Pengaruh Model Pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting And Extending) Terhadap Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI MAN 2 Aceh Tengah Diana Febriani*; Teuku Kusnafizal; Sakdiyah Sakdiyah
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Vol 6, No 2 (2023): Social and Religious Aspect in History, Economic Science and Law
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jr.v6i2.32537

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pengaruh model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, and Extending) terhadap motivasi belajar siswa mata pelajaran sejarah kelas XI MAN 2 Aceh Tengah. Latar belakang masalah dalam penelitian ini ialah karena kurangnya motivasi belajar siswa pada mata pelajaran sejarah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran CORE di kelas XI IPS 1, tanggapan siswa kelas XI IPS 1 terhadap penerapan model pembelajaran CORE serta untuk mengetahui seberapa besar pengaruh model pembelajaran CORE terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS 1. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian pre-experimental design dengan desain One-Group Pretest-Posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI yang terdiri dari 5 kelas. Teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling, sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 1 yang berjumlah 20 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan dokumentasi dan angket. Pada teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh, penerapan model sudah berhasil dilaksanakan pada mata pelajaran sejarah. Diperoleh hasil respon siswa baik, dengan besar pengaruh (R2) sebesar 29% selebihnya dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Hasil uji hipotesis diperoleh nilai = 2,967, nilai = 2,101 berarti atau 2,9672,101, sesuai dengan kriteria pengujian maka diterima. Dengan demikian, penerapan model pembelajaran CORE berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS 1 MAN 2 Aceh Tengah.Kata Kunci: Model Pembelajaran, CORE, Motivasi Belajar.
Peranan Media Instagram terhadap Keaktifan Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sejarah di SMA Musthafa, Nurul Qhatami; Sakdiyah; Azis, Abdul
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Vol. 7 No. 3 (2023): October
Publisher : LPPM Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppp.v7i3.59652

Abstract

Proses pembelajaran sejarah siswa masih kurang aktif dan asik dengan kesibukkannya masing-masing serta tidak memperhatikan pembelajaran yang sedang berlangsung. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis media instagram terhadap keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran sejarah siswa kelas XI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian pre-experimental dengan desain penelitian one shot case study. Subjek dalam penelitian yaitu siswa kelas XI IPS yang berjumlah 18 siswa. Metode pegumpulan data dengan tes dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis regresi linear sederhana dan uji hipotesis. Hasil penelitian diperoleh bahwa hasil angket keaktifan belajar siswa setelah mengikuti pembelajaran menggunakan media instagram mendapat nilai akhir 79,36, menunjukkan keaktifan siswa dalam pembelajaran sejarah sangat antusias dengan kategori baik. Hasil analisis regresi linear sederhana diperoleh bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara media instagram terhadap keaktifan belajar dengan persentase hubungan kedua variabel sebesar 67% dan 33% dipengaruhi oleh faktor luar seperti lingkungan. Hasil uji hipotesis diperoleh nilai uji thitung > ttabel atau 5,716 > 2,120. Simpulan penelitian yaitu penerapan media instagram berpengaruh terhadap keaktifan belajar siswa kelas XI IPS. Oleh sebab itu, media instagram efektif diterapkan dalam pembelajaran sejarah.