Suhartatik Tatik
Poltekkes Kesehatan Kemenkes Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan pengetahuan dan dukungan suami dengan kepatuhan pemeriksaan kehamilan pada masa pandemic covid-19 di puskesmas balen Bojonegoro Suhartatik Tatik; Abdul Latip; Esti Yuliani; Lilik Triyawati
Gema Bidan Indonesia Vol. 12 No. 1 (2023): March
Publisher : Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.47 KB)

Abstract

Antenatal care merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan untuk ibu selama hamil. Pembatasan akses pelayanan kesehatan selama pandemi Covid-19 termasuk pelayanan antenatal menyebabkan penurunan ibu hamil memanfaatkan dan mendapatkan pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini menganalisis hubungan pengetahuan dan dukungan suami dengan kepatuhan pemeriksaan kehamilan pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Margomulyo Kabupaten Bojonegoro. Jenis penelitian ini analitik kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi 110 orang dengan sampel 86, menggunakan tehnik simple random sampling. Variabel independent penelitian ini adalah pengetahuan dan dukungan suami, sedangkan variable dependent adalah kepatuhan pemeriksaan kehamilan. Analisis data menggunakan Uji Coefisient Contingency. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar ibu hamil yaitu sebanyak 4 orang (66,7%) yang mempunyai pengetahuan kurang, tidak patuh melakukan ANC pada masa pandemi Covid-19, dan sebagian besar ibu hamil yaitu sebanyak 20 ibu hamil (66,7%) yang tidak mendapat dukungan suami tidak patuh dalam melakukan ANC pada masa pandemi Covid-19. Berdasarkan uji statistik Coefisient Contingency didapatkan hasil, ada hubungan pengetahuan dengan kepatuhan pemeriksaan kehamilan (p value = 0,000), dan ada hubungan dukungan suami dengan kepatuhan pemeriksaan kehamilan (p value = 0,000). Kesimpulannya kepatuhan pemeriksaan kehamilan ibu hamil dipengaruhi pengetahuan dan dukungan suami. Diharapkan ibu hamil mempertahankan perilaku sehatnya selama kehamilan maupun pada kehamilan selanjutnya dan suami mempertahankan dukungannya sehingga ibu hamil mempunyai motivasi untuk melakukan pemeriksaan kehamilan
Hubungan Pengetahuan Dan Dukungan Suami Dengan Kepatuhan Pemeriksaan Kehamilan Pada Masa Pandemic Covid-19 di Puskesmas Balen Bojonegoro Suhartatik Tatik; Abdul Latip; Esti Yuliani; Lilik Triyawati
Gema Bidan Indonesia Vol. 12 No. 3 (2023): September
Publisher : Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/gebindo.v12i3.119

Abstract

Antenatal care merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan untuk ibu selama hamil. Pembatasan akses pelayanan kesehatan selama pandemi Covid-19 termasuk pelayanan antenatal menyebabkan penurunan ibu hamil memanfaatkan dan mendapatkan pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini menganalisis hubungan pengetahuan dan dukungan suami dengan kepatuhan pemeriksaan kehamilan pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Margomulyo Kabupaten Bojonegoro. Jenis penelitian ini analitik kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi 110 orang dengan sampel 86, menggunakan tehnik simple random sampling. Variabel independent penelitian ini adalah pengetahuan dan dukungan suami, sedangkan variable dependent adalah kepatuhan pemeriksaan kehamilan. Analisis data menggunakan Uji Coefisient Contingency. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar ibu hamil yaitu sebanyak 4 orang (66,7%) yang mempunyai pengetahuan kurang, tidak patuh melakukan ANC pada masa pandemi Covid-19, dan sebagian besar ibu hamil yaitu sebanyak 20 ibu hamil (66,7%) yang tidak mendapat dukungan suami tidak patuh dalam melakukan ANC pada masa pandemi Covid-19. Berdasarkan uji statistik Coefisient Contingency didapatkan hasil, ada hubungan pengetahuan dengan kepatuhan pemeriksaan kehamilan (p value = 0,000), dan ada hubungan dukungan suami dengan kepatuhan pemeriksaan kehamilan (p value = 0,000). Kesimpulannya kepatuhan pemeriksaan kehamilan ibu hamil dipengaruhi pengetahuan dan dukungan suami. Diharapkan ibu hamil mempertahankan perilaku sehatnya selama kehamilan maupun pada kehamilan selanjutnya dan suami mempertahankan dukungannya sehingga ibu hamil mempunyai motivasi untuk melakukan pemeriksaan kehamilan