Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWATAN PENDERITA SKIZOFRENIA DI KLINIK JIWA RSD MANGUSADA BADUNG Cahyaningsih, Nur; Susila, I Made Dwie Pradnya
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 16 No. 2 (2021): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2021
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.156 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v16i2.1113

Abstract

Schizophrenic patients have decreased ability to maintain daily care. Family support in the care of schizophrenic patients is influenced by the knowledge of schizophrenic patient care by the family which can give a positive response in daily care for schizophrenic patients. This study aimed at determining the correlation between family support and the level of knowledge in the care of schizophrenics at the Mental Clinic of RSD Mangusada Badung. The study was implemented with an analytic observational design with a cross-sectional approach. The total samples were 67 respondents using the incidental sampling technique. Data were collected using a family support questionnaire and a questionnaire on the level of care knowledge. Data were analyzed using Spearman`s rho test. The results of the study were 36 people with adequate family support with a percentage of 53.7% and 36 people with a high level of knowledge of care with a percentage of 53.7%. correlation analysis between family support and the level of knowledge of care obtained p-value <0.001. There was a correlation between family support and the level of knowledge of schizophrenic care in Mental Clinic RSD Mangusada Badung. The recommendations of this study are expected to be input for nurses to always provide care education for schizophrenia patients to their families.
Pengaruh Penggunaan Jahe Gajah, Jahe Emprit, dan Jahe Merah dalam Pembutan Bir Pletok Serbuk Terhadap Kualitas Fisik dan Daya Terima Konsumen Cahyaningsih, Nur; Mariani, Mariani; Febriana, Rina
Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia Vol. 4 No. 8 (2024): Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/cerdika.v4i8.839

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan jahe gajah, jahe emprit dan jahe merah dalam pembuatan bir pletok serbuk terhadap kualitas fisik dan daya terima konsumen. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pengolahan Makanan Program Studi Pendidikan Tata Boga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta. Waktu penelitian dimulai dari bulan Februari 2023 hingga Juni 2024. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen, sampel penelitian yang digunakan adalah bir pletok serbuk dengan penggunaan jenis jahe gajah, jahe emprit dan jahe merah. Pengujian kualitas fisik yang diuji terhadap dua aspek yaitu total padatan terlarut dan nilai pH yang dilakukan dengan uji Anova menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada aspek pH, namun terdapat perbedaan yang signifikan pada aspek total padatan terlarut sehingga dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil uji Duncan menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada aspek total padatan terlarut dari ketiga jenis perlakuan yaitu jenis jahe gajah, jahe emprit dan jahe merah. Pengujian daya terima konsumen dilakukan terhadap 30 panelis agak terlatih untuk menilai keseluruhan aspek. Berdasarkan hasil uji hipotesis daya terima konsumen dengan uji Friedman menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh signifikan pada aspek warna serbuk, warna setelah dilarutkan dan kelarutan sedangkan pada aspek rasa jahe merah, rasa rempah, aroma jahe dan aroma rempah terdapat pengaruh signifikan sehingga dilanjutkan dengan uji Tuckey. Hasil uji Tuckey menunjukkan bahwa aspek rasa jahe pada jenis jahe gajah dan jahe merah terdapat perbedaan, pada jenis jahe emprit tidak terdapat perbedaan. Aspek rasa rempah pada jenis jahe gajah dan jahe emprit tidak terdapat perbedaan, pada jenis jahe merah terdapat perbedaan. Aspek aroma jahe pada jenis jahe gajah dan jahe merah tidak terdapat perbedaan, pada jenis jahe emprit terdapat perbedaan. Aspek aroma rempah pada jenis jahe gajah dan jahe emprit tidak terdapat perbedaan, pada jenis jahe merah terdapat perbedaan. Kesimpulan pada penelitian ini adalah bir pletok serbuk dengan perlakuan 3 jenis jahe yang berbeda dinilai berhasil karena mendapatkan penilaian yang baik. Peneliti merekomendasikan penggunaan jenis jahe emprit sebagai formula yang terbaik.