Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Metode Ilmiah dalam Tinjauan Filsafat Takwim Takwim; Ardimen Ardimen
Journal on Education Vol 6 No 1 (2023): Journal On Education: Volume 6 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i1.3670

Abstract

The Scientific Method in the interpretation of the Philosophy of Science is 2 things that have a strong attachment. Scientific provisions are very binding on the philosophy of science related to the scientific method itself. There are several dimensions or aspects so that science has objects in the scientific method, including 1) Ontology, 2) Axiology, and 3) Epistemology. Inductive mindset and deductive mindset are the ways of thinking used in the scientific method itself, including formulating problems, conducting library research, formulating hypotheses, testing hypotheses, gathering information, analyzing and interpreting information, finally drawing conclusions. There are several schools of thought and paradigms in the philosophical world related to research, including: positivism, post-positivism, constructivism and pragmatism. These views have an influence on research participants. Science has a significant role in the development of scientific methods by leading to qualitative, quantitative and combined research methods. This is evident from the implications and contributions in the development of scientific procedures, including: a, the philosophy of science provides guidelines for a person to distinguish between all matters that are scientific or not, so that solutions are found for these cases. b, purpose, the philosophy of science in the development of scientific procedures can provide a logical study of every science that is studied and can share a clear orientation and values for each scientific discipline. c, through the philosophy of science one finds guidance in a reflective manner and research and reasoning so that one can balance logic, experience, reason and religion in achieving a prosperous life. d, the philosophy of science shares the principles of scientific procedures, because the scientific method that is developed must be accountable logically and rationally, so that it can be used universally.
Analisis Implementasi Moderasi Beragama di SD Negeri 13 Salak Kota Sawahlunto: Studi tentang Komitmen Kebangsaan, Anti-Kekerasan, Toleransi, dan Penerimaan Budaya Takwim Takwim; Ridwal Trisoni; Demina Demina; Marjoni Imamora; Kamaluddin Kamaluddin
Indonesian Research Journal on Education Vol. 4 No. 4 (2024): irje 2024
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v4i4.1018

Abstract

SD Negeri 13 Salak di Kota Sawahlunto adalah sekolah multikultural dengan keberagaman agama, budaya, dan adat istiadat. Sekolah ini berhasil melaksanakan moderasi beragama, menjadikannya pilihan bagi orang tua non-Muslim untuk menyekolahkan anak-anak mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan moderasi beragama di SD Negeri 13 Salak melalui komitmen kebangsaan, tindakan anti-kekerasan, toleransi beragama, dan penerimaan terhadap tradisi/budaya. Pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif digunakan dalam penelitian ini. Informan terdiri dari kepala sekolah, guru, dan dua siswa. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi, dengan teknik triangulasi untuk validasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Komitmen kebangsaan dilaksanakan melalui kegiatan seperti upacara bendera, gotong royong dua kali sebulan, dan karnaval pada perayaan HUT RI; (2) Tindakan anti-kekerasan dilakukan melalui penerapan tata tertib, pembentukan tim TPPK, pemasangan poster tentang kekerasan atau bullying, serta koordinasi yang baik antara sekolah, guru, komite, dan orang tua; (3) Toleransi beragama dijalankan tanpa paksaan pada siswa yang berbeda agama; (4) Penerimaan terhadap tradisi dan budaya lokal juga diaplikasikan dalam kehidupan sekolah. Penelitian ini menyoroti bagaimana SD Negeri 13 Salak telah berhasil menerapkan moderasi beragama dalam lingkungan yang beragam secara efektif.