Suryagustina Suryagustina, Suryagustina
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Eka Harap Palangka Raya

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Efektifitas Rebusan Daun Salam Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Lansia Suryagustina, Suryagustina; Prinawatie, Prinawatie; Sari, Erna
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 13, No 1 (2022): Dinamika Kesehatan: jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33859/dksm.v13i1.830

Abstract

Latar Belakang : Penyakit asam urat  atau biasa dikenal sebagai gout arthritis merupakan kondisi yang bisa menyebabkan gejala nyeri yang tak tertahankan, pembengkakan serta adanya rasa panas di area persendian. Penanganan yang kurang tepat dapat menyebabkan bahaya yang lebih besar, sehingga dibutuhkan penatalaksanaan farmakologi maupun non farmakologi. Obat tradisional sepeti rebusan daun salam merupakan alternative pilihan yang dinilai lebih aman dibandingkan obat modern terutama dikonsumsi oleh lansia.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh rebusan daun salam (Syzygium Polyanthum) terhadap penurunan kadar asam urat pada lansia.Metode: Metode penelitian ini menggunakan literature review dengan pencarian literatur menggunakan database Google Scholar yang di publikasi pada tahun 2017-2021 menggunakan bahasa Indonesia. Diperoleh 7 hasil penelitian sesuai kriteria inklusi. Desain penelitian yang digunakan adalah Pre Experiment dan Quasi Experiment.Hasil : Hasil penelitian dari 7 literatur didapatkan kesamaan yaitu semua responden mengalami penurunan kadar asam urat setelah meminum air rebusan daun salam secara teratur dengan p-value 0,05. Selain itu dari 7 literatur ini, terdapat perbedaan yang mana tidak semua literatur menjabarkan data umum seperti usia, jenis kelamin, pekerjaan maupun pendidikan yang menyebabkan kesulitan dalam menentukan data responden menjadi lebih spesifik.Simpulan: Terdapat perbedaan rata-rata kadar asam urat lansia sebelum dan sesudah diberikan rebusan daun salam yaitu yang awalnya tinggi menjadi normal kembali. Hal tersebut dapat terjadi karena dipengaruhi oleh beberapa faktor baik dari responden yang kooperatif maupun dari manfaat daun salam jika dilakukan sesuai prosedur dan dengan frekuensi yang teratur serta faktor diet yang mereka jalani.Kata Kunci: Rebusan Daun salam, Asam Urat, LansiaThe Effectiveness Of Salam Leaf Booking OnReducing Uric Acid Levels In The ElderlyBackground: Gout disease, commonly known as gout arthritis, can cause symptoms of unbearable pain, swelling, and burning sensation in the joint area. Improper handling can cause greater danger, so pharmacological and non-pharmacological management is needed. Traditional medicine such as boiled bay leaf is an alternative option that is considered safer than modern medicine, especially consumed by the elderly.Purpose: This study aims to determine how boiled bay leaves (Syzygium Polyanthum) reduce uric acid levels in the elderly.Methods: This research method uses a literature review with a literature search using the Google Scholar database published in 2017-2021 using Indonesian. Obtained 8 research results according to the inclusion criteria. The research design used is Pre Experiment and Quasi Experiment.Results: The results of the study from 7 literatures obtained similarities, namely all respondents experienced a decrease in uric acid levels after drinking bay leaf boiled water regularly with a p-value 0.05. In addition, from these 7 literatures, there are differences where not all literature describes general data such as age, gender, occupation and education which causes difficulties in determining respondent data to be more specific.Conclusion: There is a difference in the average level of uric acid in the elderly before and after being given a decoction of bay leaves which was initially high to normal again. This can happen because it is influenced by several factors, both from cooperative respondents and from the benefits of bay leaves if carried out according to procedures and with regular frequency as well as factors in the diet they live. Keywords: Bay Leaf Stew, Uric Acid, Elderly
Gambaran Tingkat Pengetahuan Mahasiswa S1 Keperawatan Tingkat III T.A. 2022/2023 Tentang Resusitasi Jantung Paru pad Pasien Henti Jantung di STIKes Eka Harap Palangka Raya: Overview of the Level of Knowledge of S1 Nursing Students Level III T.A. 2022/2023 About Cardiopulmonary Resuscitation in Cardiac Arrest Patients Wahyu, Indra; Suryagustina, Suryagustina; Ensia, Maria Edelheid
Jurnal Surya Medika (JSM) Vol. 10 No. 1 (2024): Jurnal Surya Medika (JSM)
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jsm.v10i1.7149

Abstract

Latar Belakang: Resusitasi Jantung Paru (RJP) atau juga dikenal dengan Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) merupakan prosedur yang dapat menurunkan angka kematian pada pasien yang mengalami kondisi emergensi seperti cardiac arrest atau henti jantung. Fenomena yang terjadi penulis mendapati mahasiswa yang belum tepat melakukan resusitasi jantung paru, di antaranya ada yang memberikan ventilasi dan kompresi sebesar 60:2, kompresi dada yang tidak sampai 5 cm dan posisi tangan yang tidak lurus, serta tidak menggunakan berat badan tubuh dan gravitasi sebagai tumpuan melakukan RJP, sehingga kualitas RJP menjadi menurun. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan mahasiswa program studi S1 Keperawatan tingkat III tentang resusitasi jantung paru pada pasien henti jantung. Metode Penelitian: Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan memaparkan peristiwa yang terjadi. Jumlah populasi pada penelitian ini adalah 73 orang. Dengan pengambilan 7 orang saat survei pendahuluan. Maka, pada penelitian ini mengambil sampel 66 orang dengan teknik pengambilan sampel yaitu total sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Hasil Penelitian: Penelitian ini yaitu Tingkat Pengetahuan Responden tentang resusitasi jantung paru, dari 66 responden terdapat 56 responden (85%) berkategori cukup dan 10 responden (15%) berkategori baik. Kesimpulan: Hasil dari penelitian yaitu tingkat pengetahuan responden tentang resusitasi jantung paru mayoritas berkategori cukup.
Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Skizofrenia di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Panarung Palangka Raya: The Correlation of Family Support with Medication Compliance in Schizophrenia Patients in the Work Area UPTD Puskesmas Panarung Palangka Raya Oktavina, Santri; Suryagustina, Suryagustina; Satalar, Tomi; Sianipar, Siti Santi
Jurnal Surya Medika (JSM) Vol. 10 No. 1 (2024): Jurnal Surya Medika (JSM)
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jsm.v10i1.7199

Abstract

Latar Belakang : Skizofrenia merupakan salah satu gangguan jiwa, gejala gangguan yang ditandani dengan ilusi, halusinasi, waham, gangguan proses berpikir, dan tingkah laku yang aneh seperti katatonik atau agresivitas. Pengobatan pada pasien Skizofrenia sangat membutuhkan dukungan keluarga dimana dukungan keluarga merupakan system pendukung dalam pemberian bantuan dan pertolongan bagi anggotanya dalam perilaku minum obat dan anggota keluarga akan siap memberikan pertolongan dan bantuan ketika dibutuhkan. Kepatuhan minum obat merupakan ketaatan pasien dalam minum obat baik dosis, waktu dan keberlanjutan sesuai advice yang diberikan dokter. Masalah yang terjadi pada pasien gangguan jiwa yaitu masih tingginya angka ketidakpatuhan minum obat sedangkan salah satu kunci keberhasilan pengobatan pada pasien skizofrenia yaitu kepatuhan penderita dalam pengobatan. Berdasarkan hasil wawancara pada 7 keluarga pasien Skizofrenia didapatkan bahwa masih dominan keluarga yang jarang mengingatkan pasien minum obat dan mendapingi pasien kontrol serta pasien mengatakan masih kadang lupa minum obat dan merasa bosan minum obat. Tujuan: Menganalisis Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Skizofrenia Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Panarung Palangka Raya. Metode: Penelitian ini menggunakan desain Korelasional dengan pendekatan Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel Purposive Sampling dengan jumlah 50 responden. Hasil: Berdasarkan hasil uji Rank Spearman yaitu didapat p value yaitu 0.000 atau tingkat signifikasi p < 0,05, maka Ha diterima sehingga ada Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Skizofrenia. Kesimpulan: Ada Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Skizofrenia. Diharapkan petugas kesehatan memberikan pendidikan pada keluarga agar dapat meningkatkan dukungan pada anggota keluarga yang mengalami Skizofrenia.