Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pelestarian Tradisi Pembuatan Sesajen sebagai Media Pendidikan Karakter di Desa Sempu Ngebel Kabupaten Ponorogo Nadhifa, Muhammad Yusuf; Misbahuddin, Muhammad
Social Science Academic SPECIAL ISSUE: Membangun Desa Melalui Pemberdayaan SDM
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study was conducted to explain how Islam and local Islamic education influence the success of Islamic preaching in Sempu Village. The Sempu Village community is known to uphold local customs and cultural values, which then become strategic tools in conveying Islamic teachings. Through cultural approaches such as sedekah bumi (earth alms), selametan (celebration), regular Yasinan (recitation of the Yasin), and reog (reog) performances, local preachers and religious leaders can convey Islamic messages more effectively and be accepted by the community. The research method used is the ABCD Method. This method focuses more on an in-depth understanding of phenomena, opinions, and perceptions. Qualitative methods involve techniques such as interviews, participant observation, text analysis, and case studies. The goal is to understand the social, cultural, and psychological context surrounding the subjects studied in the Sempu Village community. And through the community service that has been implemented, students have a better understanding of the cultural diversity of each village.
Pendampingan Psikologis Anak Usia Dini Karen Kurangnya Figur Orang Tua (Studi Kasus Ra Muslimat NU 127 Ngrogung) Endang Diyahayu Maharani; Misbahuddin, Muhammad
Social Science Academic SPECIAL ISSUE: Membangun Desa Melalui Pemberdayaan SDM
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The lack of parental figures in early childhood is one of the factors that can influence children’s psychological development. Young children need emotional attachment, guidance, and role models from parents in shaping their character, sense of security, and self-confidence. This study aims to examine the impact of the absence of parental figures on the psychological condition of early childhood at RA Muslimat NU 127 Ngrogung. The research employed a qualitative approach with data collection techniques including observation, interviews, and documentation. The results reveal that the lack of parental roles leads to anxiety, low learning motivation, difficulties in social interaction, and limited independence among children. However, the school strives to minimize these impacts through love-based learning approaches and intensive mentoring.
فعالية استخدام الصور في تعليم المفردات لتنمية مهارة الكلام لدى تلاميذ الفصل الثاني في المدرسة الإبتدائية فرمة سنة سيدووارجوا جاوى الشرقية Misbahuddin, Muhammad; Fahamsyah, Fadlan
Thalaqah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol 1 No 1 (2023): April
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab of STAI Ali bin Abi Thalib Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54214/thalaqah.Vol1.Iss1.666

Abstract

من المشكلات التي وقعت في مدرسة الابتدائية فرماتا السنة سيدووارجو جاوى الشرقية هي ضعف التلاميذ في فهم المفردات وتركيبها في جملة مفيدة، وشرح مدرس الفردات شرحا سريعا ولم يستعمل الوسيلة التعليمية الأخرى في نجاح عملية التعليم سوى الكتاب، وعدم مراعاة على تذكير المفردات لدى التلاميذ. فبذلك يستخدم الباحث الوسيلة التعليمية وهى الصور في تعليم المفردات لتنمية مهارة الكلام لحل المشكلات. هدف هذا البحث هي معرفة فعالية استخدام الصور في تعليم المفردات لتنمية مهارة الكلام لدى تلاميذ الفصل الثاني بمدرسة الابتدائية فرماتا السنة سيدووارجو جاوى الشرقية. ونوع هذا البحث فهو بحث تجريبي بالمدخل الكمي، ولجمع البيانات استخدم الباحث بعض الأداوات وهي الاختبار، والاستبانة، والمقابلة. وأما نتيجة البحث فهي كما يلي: إن استخدام الصور في تعليم المفردات لدى تلاميذ الفصل الثاني في هذه المدرسة فعال. ويعرف ذلك من نتيجة معدل التلاميذ قبل استخدام الصور في تعليم المفردات يعني 64،82 وبعد استخدامها 82،58، ونتيجة المقارنة "t حساب" أكبر من "t جدول" 2،76 < 20،19 > 2،04. ونتيجة الاستبانة هي 86،89% يختارون الإجابة "نعم". ونتيجة المقابلة مع مدرس مادة اللغة العربية للفصل الثاني هي أن استخدام الصور في تعليم المفردات له أثر في تنمية مهارة الكلام.
Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Potensi Wisata Religi Makam Kyai Hasan Husein Di Desa Ngrandu Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo: Community Empowerment Through the Potential of Religious Tourism of Kyai Hasan Husein's Tomb in Ngrandu Kauman Ponorogo Village Cahyono, Maymunar Dwi; Misbahuddin, Muhammad; Khotimah, Khusnul
Journal of Community Development and Disaster Management Vol. 4 No. 2 (2022): Journal of Community Development and Disaster Management
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/jcd.v4i2.2070

Abstract

Wisata religius memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan dengan nilai-nilai kerohanian serta dapat meningkatkan pengetahuan kita terhadap sejarah atau asal usul tempat yang dikeramatkan serta ditetapkan sebagai wisata religi tersebut. Pengembangan objek wisata religius memiliki kekuatan penggerak perekonomian yang luas, tidak semata-mata terkait dengan peningkatan kunjungan wisatawan, namun lebih pentingnya lagi adalah pengembangan pariwisata yang mampu membangun semangat kebangsaan seseorang, serta lebih meningkatkan ibadah kita terhadap Sang Pencipta. Pengembangan objek wisata religius di Indonesia belum berjalan optimal, padahal aspek ini sangat berpengaruh terhadap peningkatan ekonomi masyarakat terutama pendapatan asli daerah. Skripsi ini melaporkan hasil penelitian, dengan rumusan masalah: (1)Bagaimanakah.strategi pemberdayaan masyarakat melalui adanya Makam Kyai Hasan Husein Di Desa Ngrandu Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo?, (2)Apakah faktor penghambat dan pendukung strategi pemberdayaan masyarakat melalui adanya Makam Kyai Hasan Husein Di Desa Ngrandu Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo?. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif dengan menggunakan pendekatan study kasus untuk mengetahui bagaimana strategi pemberdayaan masyarakat melalui adanya Makam Kyai Hasan Husein Di Desa Ngrandu Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo dengan prosedur pengumpulan data melalui teknik observasi, interview, dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis untuk mencari dan menata secara sistematis catatan hasil observasi, wawancara, dan dokumentasitentang kasus yang diteliti. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa (1) strategi pemberdayaan masyarakat melalui adanya Makam Kyai Hasan Husein Di Desa Ngrandu Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo tergolong baik dan sukses, (2) ada beberapa faktor pendukung dan penghambat strategi pemberdayaan masyarakat melalui adanya Makam Kyai Hasan Husein Di Desa Ngrandu Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo
Peran Karang Taruna Dalam Mengembangkan Taman Desa Di Desa Prajegan Kecamatan Sukorejo Ponorogo: The Role Of Karang Cadets In Developing Village Parks In Prajegan Village, Sub-District Of Sukorejo, Ponorogo Ihwanudin, Eko; Misbahuddin, Muhammad; Ansori, Teguh
Journal of Community Development and Disaster Management Vol. 5 No. 2 (2023): Journal of Community Development and Disaster Management
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/jcd.v5i2.3334

Abstract

Ponorogo merupakan sebuah kabupaten yang memilki banyak potensi yang harus dikembangkan dan lestarikan, baik potensi alam maupaun potensi budaya yang ada didaerah Ponorogo. Didesa Prajegan yang bertempat sebelah utara Kabupaten Ponorogo lebih tepatnya hapir berbatasan dengan Kabupaten Magetan, Desa Prajegan juga mempunyai potensi alam Buatan yang bagus yaitu Taman Sumringah yang berda disebelah Timurnya Kantor Kepala Desa Prajegan. Didalam sebuah Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Bagaiaman Peran Pemuda dalam membangun wisata desa, (2) Menjadikan komponen masyarakat mau dalam menawarkan ide-ide membangun wisata, (3) Strategi bagaimana pemerintah Desa dan Pemuda dalam mengembangkan objek wisata Desa. Jenis penelitian dalam skripsi ini mengunakan Penelitian Kualitatif,dengan pendekatan bagaimana Peran Pemuda Ansor dan Karang Taruna Dalam Mengembangkan Taman Desa Di Desa Prajegan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa didalam sebuah pembangunan dan pengembangan wisata peran pemuda dan masyarakat dalam melakukan pengembangan dan terus perbaikan dalam membangun wisata lebih indah dan nyaman untuk pengunjung yang datang dan akan berwisata. Dengan itulah pemuda mempunyai semangat tinggi dalam melakukan dan mengembangkan budaya yang ada Di Desa Prajegan baik budaya kesenian seperti Reog,ketroprak,Gajah, Unta dan masih banyak lagi yang menjdikan meningkatkan potensi desa menjadi lebih baik dan mempunyai daya saing tinggi terhadap yang lain,dengan itulah pemuda Ansor dan Karang Taruna harus bisa meneruskan dan melakukan perubahan menjadi yang lebih baik. Ponorogo is a district that has a lot of potential that must be developed and preserved, both natural potential and cultural potential in the Ponorogo area. In Prajegan Village, which is located in the north of Ponorogo Regency, almost directly adjacent to Magetan Regency, Prajegan Village also has good artificial natural potential, namely Sumringah Park which is located to the east of the Prajegan Village Head Office. In this research, it aims to find out (1) what is the role of youth in building village tourism, (2) making community components willing to offer ideas for building tourism, (3) strategies for how the village government and youth develop village tourism objects. The type of research in this thesis uses qualitative research, with an approach to the role of Ansor youth and youth organizations in developing village parks in Prajegan village. The results of this study indicate that in tourism development and development the role of youth and society is in developing and continuing to improve in building more beautiful and comfortable tourism for visitors who come and will travel. With that young people have high enthusiasm in carrying out and developing the culture that exists in Prajegan Village, both artistic culture such as Reog, ketroprak, elephants, camels and many more which make the village's potential better and have high competitiveness against others, with that Ansor youth and Karang Taruna must be able to continue and make changes for the better.