p-Index From 2020 - 2025
0.659
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Prohealth Journal
Dina Alfiana Ikhwani
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DENGAN KEJADIAN KURANG ENERGI PROTEIN PADA ANAK USIA 2-5 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WANASABA Dina Alfiana Ikhwani; YONO RUSDIONOSAKRABANGKA
ProHealth Journal Vol 16 No 2 (2019): December
Publisher : STIKes Hamzar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Kurang Energi Protein (KEP) merupakan masalah gizi yang sering ditemukan di negara berkembang, salah satunya indonesia. KEP ini merupakan kondisi dimana tubuh anak yang mengalaminya terlihat kurus dan lemas dan berat badannya tidak sesuai dengan umurnya. Salah satu penyebab tidak langsung terjadinya KEP adalah pengetahuan orang tua tentang gizi yang seimbang untuk anaknya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Kejadian Kurang Energi Protein (KEP) pada anak usia 2-5tahun. Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah study korelasional dengan pendekatan Cross sectional. Populasi sejumlah 40 orang, teknik sampling yang digunakan adalah total sampling dan sampel sebanyak40orang. Hasil: Hasil uji statistic dengan Spearmann rank menunjukkan p-value 0,000, dan koefisen korelasi0,767 Kesimpulan: Ada Hubungan signifikan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Kejadian Kurang Energi Protein (KEP) pada anakusia 2-5 tahun di Desa Mamben Lauk Kecamatan Wanasaba.
Hubungan Antara Kepercayaan Diri dengan Optimisme Menyusun Skripsi pada Mahasiswa Akhir Stikes Hamzar Lombok Timur Agustina Mara; Muh. Jumaidi Sapwal; Dina Alfiana Ikhwani
ProHealth Journal Vol 20 No 2 (2023): December
Publisher : STIKes Hamzar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59802/phj.2023202114

Abstract

Latar Belakang : Optimisme merupakan dorongan dari hati yang memunculkan suatu keyakinan untuk selalu berfikir positif. Faktor yang mempengaruhi sikap optimis dalam diri seseorang adalah unsur keperibadian salah satunya adalah Kepercayaan diri. Kepercayaan Diri merupakan suatu keyakinan atau nilai diri dengan potensi yang kita miliki. Dalam mengerjakan skripsi sebagai tugas akhir,mahasiswa dibutuhkan kepercayaan diri karena kepercayan diri mahasiswa merupakan salah satu faktor internal dalam penyelesaian skripsi. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Kepercayaan Diri dengan Optimisme menyusun Skripsi pada mahasiswa Akhir Stikes Hamzar Lombok Timur. Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian korelasi. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 41 orang. Pengambilan sampel menggunakan Teknik Total Sampling dan didapatkan sebanyak 41 responden, analisa yang digunakan yaitu uji statistic Rank Spearman Hasil : Pada hasil uji statistic Rank Spearman nilai signifikansinya didapatkan p-value yaitu 0,000 (p<0,05). Simpulan : Ada Hubungan Hubungan Antara Kepercayaan Diri dengan Optimisme Menyusun Skripsi pada mahasiswa akhir STIkes Hamzar Lombok Timur.
Hubungan Kecanduan Game Online terhadap Perilaku Sosial Remaja di Desa Anggaraksa Syarif Hidayatullah; Anatun Aupia; Dina Alfiana Ikhwani; Sasteri Yuliyanti
ProHealth Journal Vol 19 No 2 (2022): December
Publisher : STIKes Hamzar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59802/phj.202219263

Abstract

ABSTRAK Kecanduan game online merupakan suatu pola perilaku permainan yang terhubung ke internet secara terus-menerus dan berulang hingga kehilangan kontrol diri, minat dan aktivitas harian lainnya. Sedangkan Perilaku sosial merupakan aktivitas dalam hubunganya dengan orang lain dan lingkunganya baik teman sebaya maupun orang orang dewasa disekitarnya seperti orang tua, guru, dan saudara-saudaranya.Mengetahui hubungan kecanduan game online terhadap perilaku sosial remaja di Desa Anggaraksa tahun 2022. Penelitian ini menggunakan deskriptif korelatif dengan pendekatan Cross Sectional yaitu melakukan pengamatan sekali terhadap variabel bebas dan variabel terikat pada saat yang sama. Sampel yang digunakan yaitu sebanyak 81 responden dengan tehnik purposive sampling. Analisis data yang digunakan yaitu chi square test. Berdasarkan uji statistik dengan menggunakan chi square test. didapatkan nilai signifikan 0,000 < 0,05 yang berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian disimpulkan ada hubungan kecanduan game online terhadap perilaku sosial remaja di Desa Anggaraksa tahun 2022. Berdasarkan hasil tersebut ada hubungan kecanduan game online terhadap perilaku sosial remaja di Desa Anggaraksa tahun 2022 dan diharapkan bagi remaja untuk mengurangi durasi bermain game online . Kata Kunci : Kecanduan Game Online, Perilaku Sosial Remaja ABSTRACTOnline game addiction is a pattern of game behavior that is connected to the internet continuously and repeatedly until it loses self-control, interests and other daily activities. Meanwhile, social behavior is an activity in relation to other people and their environment, both peers and adults around them, such as parents, teachers, and siblings. to identify the relationship between online game addiction and adolescent social behavior in Anggaraksa Village in 2022. This study uses a descriptive correlation with a cross sectional approach, which is to make observations once on the independent variable and the dependent variable at the same time. The sample used is as many as 81 respondents with purposive sampling technique. Analysis of the data used is the chi square test. Based on the chi square test table above, there is a P-Value of 0.000. because the P-Value value is 0.000 <0.05, which means HO is rejected and H1 is accepted. Thus, it is concluded that there is a relationship between online game addiction and changes in adolescent social behavior in Anggaraksa Village. Based on these results, there is a relationship between online game addiction and adolescent social behavior in Anggaraksa Village in 2022 and it is hoped that adolescents will reduce the duration of playing online games. Keywords: Online Game Addiction, Adolescent Social Behavior
Relationship betwen child diet and stunting events in toodler age 1-2 years in Belanting Village work area Belanting Health Center Ririnisahawaitun; Dina Alfiana Ikhwani; Nurul Ijtihad
ProHealth Journal Vol 17 No 1 (2020): June
Publisher : STIKes Hamzar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Stunting merupakan masalah utama yang dihadapi oleh Indonesia. Data Who menyebutkan bahwa indonesia menempati urutan keempat dunia untuk jumlah stunting pada anak yaitu sekitar 8,8 juta Jiwa (36%). Desa Belanting menempati urutan ke 9 di kabupaten Lombok Timur untuk jumlah kasus stunting pada anak yaitu sebanayak 36 kasus. Stunting disebabkan oleh faktor multidimensi yang salah satunya adalah pengaturan pola makan anak. Balita usia 1-2 tahun umumnya memiliki nafsu makan yang naik turun, serta makan merupakan hal yang tidak menyenangkan karena pada usia ini anak cenderung lebih aktif bermain. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola makan anak terhadap kejadian stunting pada balita usia 1-2 tahun di Desa Belanting wilayah kerja Puskesmas Belanting. Penelitian ini merupakan penelitian analisis korelasi dengan pendekatan cross sectional, pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, instrumen yang di gunakan adalah kuesioner, dan analisa data menggunakan uji spearman rank. Populasi berjumlah 115 orang balita usia 1-2 tahun di desa Belanting, dan Sampel penelitian yang diambil sebanyak 53 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar anak memiliki pola makan kurang baik sebanyak 27 orang (50,9%) dan sebagian besar anak berada dalam kategori normal sebanyak 29 orang(54,7%). Hasil analisis uji statistik dengan menggunakan uji Spearman Rank didapatkan nilai p value 0,000 <α 0,05 artinya ada hubungan antara pola makan anak terhadap kejadian stunting pada balita usia 1-2 tahun di desa Belanting wilayah kerja Puskesmas Belanting.