Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS EKONOMI USAHA BUDIDAYA IKAN BANDENG DI DESA BINONTOAN BARAT KABUPATEN TOLI-TOLI Jefri Jefri; Rosdiana Rosdiana; Ani Khuryatul Abadiyah; Emma Sosiawati
Jurnal TROFISH Vol 1 No 1 (2022): Februari
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Alkhairaat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/trofish.v1i1.84

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada usaha tambak budidaya ikan bandeng yang ada di Desa Binontoan Barat Kabupaten Toli-Toli. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Januari - Juni 2020. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kulitatif yang bersifat studi kasus. Data yang dikumpulkan dalam penelitian meliputi data primer dan data sekunder. Analisis ekonomi dilakukan dengan menggunakan rumus pendapatan usaha, Revenue Cost Ratio (R/C), Payback period, dan Rentabilitas (RE). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan ekonomi usaha budidaya ikan bandeng (Chanos-chanos) di Desa Binontoan Barat Kabupaten Toli-Toli. Hasil penelitian usaha pembesaran ikan bandeng di Desa Binontoan Barat menunjukkan produksi usaha budiadaya ikan bandeng yaitu sebesar 1.219 kg per siklus dalam penebaran 5.000 ekor benih dengan harga penjualan sebesar Rp. 15.000 per kilogram, dengan ukuran rata-rata 4 ekor per kilogram. Secara ekonomi, nilai investasi pada usaha pembesaran ikan bandeng sebesar Rp. 23.505.000 dengan total biaya sebesar Rp 8.631.250. Adapun total penerimaan sebesar Rp 18.285.000 dan total pendapatan atau keuntungan sebesar Rp. 9.653.750. Berdasarkan hasil analisis ekonomi usaha budidaya pembesaran ikan bandeng dinyatakan layak untuk dikembangkan dengan melihat hasil analisis R/C Rasio sebesar 2,12 dan analisis Payback Period sebesar 2,43, serta analisis rentabilatas ekonomi sebesar 41,07%.
ANALISIS USAHA BUDIDAYA PEMBESARAN IKAN MAS SISTEM SEMI INTENSIF PADA UPT MAJU JAYA DI KELURAHAN DUYU KECAMATAN TATANGA KOTA PALU Rosdiana Yampu; Fachri Kurnia Bhakti; Hasrudin Usman; Ani Khuryatul Abadiyah; Arianti Lambu
Jurnal TROFISH Vol 1 No 2 (2022): Agustus
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Alkhairaat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/trofish.v1i2.105

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di UPT Maju Jaya yang berada di Kelurahan Duyu Kecamatan Tatanga. UPT Maju Jaya merupakan salah satu usaha budidaya pembesaran ikan dengan sistem semi intensif. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis usaha pembesaran ikan mas (Cyprinus carpio) sistim semi intensif pada UPT Maju Jaya di Kelurahan Duyu Kecamatan Tatanga Kota Palu secara teknis dan ekonomis. Penelitian ini bersifat studi kasus dan data yang digunakan penelitian ini adalah meliputi data primer dan data sekunder. Metode analis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Analisa data dalam penelitian ini yaitu analisis pendapatan usaha, analisis R/C Ratio (revenue cost ratio) dan analisis PBP (Pay Back Periode). Hasil penelitian menunjukan secara teknis usaha budidaya pembesaran ikan mas sistim semi intensif pada UPT Maju Jaya di Kelurahan Duyu Kecamatan Tatanga Kota Palu dikatakan layak. Kegiatan usaha budidaya pembesaran ikan mas sistem semi intensif pada UPT Maju Jaya meliputi 12 aspek yaitu: (1) Pemilihan lokasi; (2) Luas produksi; (3) Teknologi budidaya; (4) Persiapan kolam; (5) Pengapuran; (6) Pemupukan; (7) Pengisian air; (8) Penyediaan benih; (9) Penebaran benih; (10) Pemberian pakan; (11) Pengendalian hama dan penyakit; (12) Panen dan penanganan pasca panen. Ditinjau dari aspek ekonomi usaha budidaya pembesaran ikan mas sistem semi intensif pada UPT Maju Jaya dikatakan menguntungkan dengan keuntungan sebesar Rp. 22.955.000 per tahun. Dimana dikeahui penerimaan dari usaha budidaya tersebut sebesar Rp. 43.875.000. Sedangkan total biaya yang dikeluarkan pada saat produksi sebesar Rp. 20.920.000. Sedangkan ditinjau dari aspek kelayakan usaha diperoleh nilai R/C sebesar 2.1. Hal ini menunjukkan bahwa usaha budidaya pembesaran ikan mas pada UPT Maju Jaya di Keluarahan Duyu Kecamatan Kota Palu menguntungan dan layak untuk dikembangkan. Selanjutnya hasil analisis pay back period sebesar 1.5. Hal ini menunjukan pengembalian modal investasi dari kegiatan usaha budidaya tesebut selama 1 tahun 5 bulan dengan jumlah investasi sebesar Rp. 30.645.000.
ANALISIS PENDAPATAN NELAYAN PANCING ULUR (HAND LINE) DI DESA SALUBOMBA KECAMATAN BANAWA KABUPATEN DONGGALA Rosdiana Rosdiana; Fachrudin A Yahya; Ani Khuryatul Abadiyah; Hasrudin Usman; Idris Idris
Jurnal TROFISH Vol 2 No 1 (2023): Februari
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Alkhairaat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/trofish.v2i1.137

Abstract

Pancing ulur merupakan salah satu jenis alat penangkap ikan yang sering digunakan oleh nelayan tradisional untuk menangkap ikan di laut. Pancing ulur (hand line) adalah alat penangkap ikan jenis pancing yang paling sederhana. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui jenis ikan hasil tangkapan serta untuk mengetahui pendapatan nelayan di Desa Salubomba Kecamatan Banawa Tengah Kabupaten Donggala, sedangkan Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi Pemerintah dan pihak lain, untuk menambah ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan tingkat pendapatan nelayan, Sebagai bahan acuan bagi peneliti selanjutnya dan bagi penulis untuk menambah wawasan terutama yang berhubungan dengan hasil pendapatan nelayan. Berdasarkan hasil penelitian bahwa secara teknis ditujukan bahwa usaha penangkapan ikan menggunakan alat tangkap pancing ulur ditinjau dari segi kegiatan waktu operasi dan persiapan penangkapan, daerah penangkapan, metode pengoperasian serta jenis ikan yang tertangkap. Adapun Jenis - jenis ikan yang dominan di daratkan di Desa Salubomba adalah ikan kuwe (Charanx sp), kakap (Lutjanus sp), lencam (Lethrinus sp), kerapu (Epinephelus sp) dan Baronang (Siganus sp). Produksi yang dihasilkan dengan menggunakan alat tangkap pancing ulur rata-rata sebanyak 1.495 Kg/tahun, 149 Kg/bulan dan 7,4 Kg/trip dengan harga penjualan rata-rata Rp 35.000/Kg. Adapun Keuntungan yang diperoleh rata-rata sebesar Rp. 32.746.577/tahun, Rp 3.318.743/bulan dan Rp. 167.226/trip. Secara ekonomis, hasil penelitian menunjukkan bahwa R/C Ratio diperoleh nilai 2,6, dan nilai Payback Periode (PP) sebesar 0,25 per tahun, dengan demikian secara ekonomis usaha penangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap pancing ulur layak untuk dikembangkan.
Analisis Kesesuaian Lahan Budidaya Rumput Laut (Eucheuma cottoni) di Perairan Pulau Lingayan, Kabupaten Tolitoli Rosdiana, Rosdiana; Padyawan, Andhy Rahmat; Usman, Hasrudin; Wandi, Wandi
JAGO TOLIS : Jurnal Agrokompleks Tolis Vol 4 No 1 (2024): Januari
Publisher : Universitas Madako Tolitoli

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56630/jago.v4i1.475

Abstract

Pengembangan kawasan budidaya laut di Kabupaten Toli-Toli peluang tumbuh pesatnya perlu diimbangi dengan pemantauan dan evaluasi terkait proses budidaya laut yang telah berjalan. Salah satu pemilihan lokasi budidaya diperlukan teknologi untuk mengetahui potensi kesesuaian lahan budidaya rumput laut sehingga dapat membantu mengintegrasikan data lapangan, daerah potensial dan analisis spasial. Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis (SIG) dan penginderaan jarak jauh berfungsi memetakan potensi kelayakan lokasi budidaya rumput laut sehingga dapat memprediksi daerah potensial dalam penentuan kawasan wilayah. Penelilitian ini bertujuan untuk menganalisis kriteria kesesuaian lahan budidaya rumput laut berbasis Sistem Informasi Geografis di perairan Pulau Lingayan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus tahun 2023. Penelitian ini bersifat eksploratif dengan mengukur data parameter fisik dan kimia perairan secara langsung di lapangan. Hasil analisis spasial menunjukkan luasan diperoleh sangat sesuai dengan lahan seluas 237, 67 ha presentase sebesar 66%, sesuai dengan lahan seluas 95, 85 ha presentase sebesar 27% dan tidak sesuai dengan lahan seluas 27,94 ha presentase sebesar 7%. Kata Kunci : Kesesuaian Lahan, Pulau Lingayan, Rumput Laut