Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.817
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Akuntansi'45 HUMANITIS : Jurnal Humaniora, Sosial dan Bisnis JPMAT
Aan Burhanuddin
Unknown Affiliation
Religion Humanities Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Public Health Social Sciences Other

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

 1 
Manajemen Pengolahan Sampah Plastik Bagi Guru Di SMKN 2 Kendal Hisyam Ma’mun; Agus Mukhtar; Aan Burhanuddin; Althesa Androva
JPMAT : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Aplikasi Teknologi Jurnal Pengabdian Masyrakat Aplikasi Teknologi (JPMAT) : Edisi I, No. 02 Juni 2023
Publisher : FKULTAS TEKNIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/jpmat.v1i2.1947

Abstract

Sampah plastik menjadi permasalahan yang dialami oleh berbagai negara karena berdampak negatif bagi lingkungan. Daur ulang merupakan suatu cara yang bertujuan untuk mengurangi penumpukan sampah dan menurunkan konsumsi bahan baku baru. Agar dapat didaur ulang, sampah plastik harus berbentuk cacahan. Mesin pencacah sangat dibutuhkan karena dapat mempersingkat waktu dan meningkatkan kapasitas pencacahan plastik. Kegiatan pengabdian dilakukan guna menindaklanjuti permohonan SMKN 2 Kendal mengenai system miniature manufacturing plastik. Dalam pengabdian ini telah diserahkan mesin pencacah plastik dan pelatihan berkaitan dengan mesin tersebut. Diharapkan dengan adanya mesin pencacah plastik dapat meningkatkan kompetensi pendidik dan kualitas pembelajaran siswa mengenai system miniature manufacturing plastik
ANALISIS KEAUSAN DAN KOEFISIEN GESEK MENGGUNAKAN TRIBOMETER PIN ON DISC PADA BAJA AISI C1045 DENGAN VARIASI KETEBALAN COATING GSLS NANO CERAMIC Irwan Ardiyatna; Althesa Androva; Aan Burhanuddin
HUMANITIS: Jurnal Homaniora, Sosial dan Bisnis Vol. 2 No. 6 (2024): Juni
Publisher : ADISAM PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pin-on-disc is a tool component of a tribometer that is used to test or determine the wear and friction values of a material object. Pin-on-disc consists of a ball-shaped pin and a disc-shaped disc made of steel (Prabowo et al, 2012). The research aims to determine the comparison of wear and friction levels of AISI C1045 steel material using a variety of coatings, namely without coating, half coating, one layer of coating, and 2 layers of coating. The highest wear value lies in the 2nd layer coating variation with a wear value of 59.985 gr/s.mm2. while the lowest wear value lies in the variation of without coating, namely -19.13 gr/smm2. Meanwhile, in the friction coefficient comparison, the highest value occurred in the one layer coating variation, namely 0.46, and the lowest geek coefficient value occurred in the 2 layer coating test, namely -0.481. The conclusion from these results is that variations in coating thickness will affect the wear rate of the disc material. It can be seen from the data that has been obtained that the 2 layer coating variation has a very high wear value compared to other variations.
ANALISIS KEAUSAN & KOEFISIEN GESEK MENGGUNAKAN TRIBOMETER PIN ON DISC PADA BAJA AISI C1045 DENGAN VARIASI KETEBALAN COATING DPRO NANO CERAMIC Muchammad Sulthon Imaddudien; Althesa Androva; Aan Burhanuddin
HUMANITIS: Jurnal Homaniora, Sosial dan Bisnis Vol. 2 No. 6 (2024): Juni
Publisher : ADISAM PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

A tribometer is a tool used to determine the condition of a material in the components of a machine so that the age of the component material I known. Pin on disc is a component tool used for tribometers, this tool is used as a tool to calculate wear and friction of the material being tested. Pin on disc tribology test equipment is a tool used to test friction and wear which is divided into pins and discs. This research aims to determine the war and friction coefficient of AISI C1045 steel against variations in coating thickness variation using a pin on disc tribometer. The highest wear value occurred in the 2 coating thickness variation experiment with a value of 76.73 gr/s.mm2, while the lowest wear value occurred in the variation without coating with a value of -19.13 gr/s.mm2. Furthermore, in the experiment, the highest coefficient of friction occurred in the 1 coating thickness variation with a value of 1.02, while the lowest coefficient value occurred in the variation without coating with a value of -0.2. The conclusion of this research is that the results of wear testing of specimens made from AISI steel show that variations in coating thickness affect the wear rate, where with 2 coating thickness variations the higher the wear value obtained compared to 3 variations.
RANCANG BANGUN DINAMOMETER TIPE PRONY BRAKE DENGAN KAPASITAS 5,5 HP M. Ari Bowo; Althesa Androva; Aan Burhanuddin
AKUNTANSI 45 Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30640/akuntansi45.v3i1.818

Abstract

Dinamometer, adalah suatu mesin yang digunakan untuk mengukur torsi (torque) dan kecepatan putaran (rpm) dari tenaga yang diproduksi oleh suatu mesin, motor atau penggerak berputar lain. Dinamometer dapat juga digunakan untuk menentukan tenaga dan torsi yang diperlukan untuk mengoperasikan suatu mesin. Adapun permasalahan guna sebagai modal utama perancangan mesin ini yaitu ketidaktersediaan dinamometer produksi dalam negeri menyebabkan harga dinamometer tinggi. Solusi dari permasalahan tersebut adalah dengan membuat dinamometer dari sensor torsi, sensor kecepatan, dan rem. Adapun yang didapat pada penelitian ini adalah keseluruhan komponen pada elektrikal dinamometer prony brake dapat bekerja sesuai dengan fungsi nya. Tetapi dalam pengujian perbandingan terdapat perbedaan nilai pembacaan yang dikarenakan kurang akuratnya sensor. Hal ini peneliti asumsikan bahwa kurang nya akurat dikeranakan getaran yang terjadi pada mesin sangat besar sehingga nilai sensor yang terbaca tidak stabil dan kurang akurat.
Co-Authors Agus Mukhtar Althesa Androva Hisyam Ma’mun Irwan Ardiyatna M. Ari Bowo Muchammad Sulthon Imaddudien