Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

PENINGKATAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU SD NEGERI KUDAILE 05 DAN 06, KECAMATAN SLAWI, KABUPATEN TEGAL PADA MASA PANDEMI COVID-19 MELALUI WORKSHOP PENULISAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SATU HALAMAN Budi Haryono, muhammad; Elsvina Sevtivia Asrivi, Queen
Join Vol. 2 No. 1 (2021): Februari 2021
Publisher : Program Studi Informatika Fakultas Teknik dan Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi Covid-19 telah memaksa perubahan disektor pendidikan yang bertujuan untuk tetap terselenggaranya sistim pendidikan yang berkualitas. Workshop penulisan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) satu halaman merupakan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di SD Kecamatan Slawi bertujuan untuk mengimplementasikan Edaran Mendikbud Nomor 14 Tahun 2019 mengenai penyederhanaan RPP. Metode workshop dalam kegiatan ini meliputi: ceramah, praktek dan diskusi. Workshop dilaksanakan secara tiga tahapan yaitu persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Tahap persiapan terdiri atas wawancara dan persiapan pelaksanaan workshop. Tahap pelaksanaan mencakup penyampaian materi, praktik menyusun yang dilaksanakan menggunakan model blended learning (kolaborasi luring dan daring). Penggunaan model blended learning disebabkan oleh keadaan masa adaptasi kebiasaan baru pandemi Covid-19. Workshop diakhiri dengan beberapa evaluasi seperti pengumpulan tugas dan penilaian selama kegiatan berlangsung. Hasil dari workshop, menghasilkan pemahaman guru dalam menyusun RPP satu halaman kategori baik prosentase 66,7% guru memeroleh manfaat/bantuan dalam menyusun RPP satu halaman. Hal tersebut menunjukkan bahwa selama proses kegiatan pengabdian masyarakat berlangsung dapat membantu guru dalam mendukung proses pembelajaran Kurikulum 2013.
Morfologi dan Distribusi Partikel TiC pada MMC haryono, Muhammad budi; Utami, Wikan Budi; Aulia, Fikri
Jurnal Rekayasa Mesin Vol 15, No 2 (2020): Volume 15, Nomor 2, Agustus 2020
Publisher : Jurusan Teknik Mesin - Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v15i2.1842

Abstract

Diketahu secara luas bahwa performa special dari komposit dengan penguat skala nano ditentukan oleh morfologi dan distribusi dari partikel penguat. Titanium karbida (TiC) memiliki potensi yang sangat baik untuk dikembangkan, dan telah menarik perhatian dari banyak peneliti untuk dikembangkan. Morfologi partikel TiC dibagi menjadi tiga morfologi: one-dimensional nanostructure, two-dimensional nanosheets, dan three-dimensional nanopartikel. Selain morfologi, model distribusi dari TiC partikel patut dipertimbangkan sebagai sarana meningkatkan performa dari komposit. Model distribusi dari partikel TiC sebagai berikut: Isolated, laminated, network dengan partikel terisolasi, network dengan interconnected particles, nacre-like structure, dan distribusi seragam
Mekanisme/Model Penguatan Komposit Bermatrik Logam dengan Berpenguat Partikel Muhammad Budi Haryono; Wikan Budi Utami
JURNAL MECHANICAL Vol 11, No 1 (2020)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/mech.v11.i1.202001

Abstract

Penggunaan partikel sebagai bahan penguat dari komposit logam memiliki keunggulan untuk meningkatkan kekuatan dan modulus dari komposit.  Pengaruh dari mekanisme penguatan disebabkan oleh adanya penguat partikel pada sifat mekanik dari komposit. Mekanisme penguatan pada komposit didiskusikan menjadi: model penguatan pada level macro adalah law of mixtures, dan pada model penguatan level nano yaitu penguatan dislokasi. Pada model penguatan level nano yang berbasis penguatan dislokasi terbagi menjadi model Orowan, model forest hardening, model elastic peg, dan model punching untuk menjelaskan dengan baik penguatan yang diamati pada MMC (metal matrix composites) berpenguat partikel. Regangan CTE mismatch merupakan kunci utama untuk peningkatan tegangan luluh pada komposit.
Pengaruh Hardenability dan Tempering Terhadap Kekuatan Tarik dan Kekuatan Impak Baja E335 Muhammad Budi Haryono; Wikan Budi Utami
JURNAL MECHANICAL Vol 8, No 1 (2017)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/mech.v8.i1.201705

Abstract

Pengembangan SITA (Sistem Informasi Taman Baca) Untuk Meningkatkan Literasi Pada Taman Buku Masyarakat di Kabupaten Tegal Wikan Budi Utami; Fikri Aulia; Ponoharjo Ponoharjo; Isnani Isnani; Muhammad Budi Haryono
Jurnal Buletin Al-Ribaath Vol 17, No 2 (2020): Buletin Al-Ribaath
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/br.v17i2.2297

Abstract

SITA (Sistem Informasi Taman Baca) adalah sebuah aplikasi yang dibuat untuk mempermudah pengelolaan taman bacaan masyarakat. Aplikasi ini menyediakan sejumlah informasi berupa profil taman bacaan, koleksi taman bacaan serta terdapat pula mengakses e-book. SITA dibuat berdasarkan kondisi taman bacaan. Dengan memanfaatkan SITA ini diharapkan taman bacaan akan lebih banyak dikunjungi dan dapat meningkatkan literasi baca masyarakat. Kegiatan Layanan Masyarakat (PKM) bertujuan untuk memberikan solusi-solusi secara langsung seperti memberikan pelatihan untuk pengelolaan taman bacaan dengan memanfaatkan teknologi. Pelatihan akan diadakan dalam tiga tahap di mana tahap pertama adalah pembuatan aplikasi SITA, di tahap kedua memberikan sosialisasi kepada masyarakat di sekitar taman bacaan, dan tahap ketiga memberikan pelatihan kepada para pengelola agar dapat mengoperasikan aplikasi tersebut.
Pemodelan Anomali Self Potential (SP) Menggunakan Algoritma MVDE (Multi Variant Differential Evolution) Muhammad Budi Haryono; Yekti Widyaningrum; Herman Aldila
Jurnal Riset Fisika Indonesia Vol 3 No 2 (2023): Juni 2023
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/jrfi.v3i2.4162

Abstract

Self Potential (SP) is a practical and simple geophysical method. Interpretation of the data of these methods can be done qualitatively and quantitatively. Quantitative interpretation can be done through inversion modeling, but inversion modeling often has problems with the solution of model parameters that are stuck at local minima. Therefore, in this study the MVDE (Multi Variant Differential Evolution) algorithm is used which is able to solve model parameter problems, by finding global model parameter solutions. Inversion modeling of observation Self Potential (SP) anomaly data is carried out using an algorithm that has been tested and produces a misfit of ≤10%, the test aims so that the algorithm can be used further to model observation data. The observation Self Potential (SP) anomaly modeling produces model parameter values ​​K=609.3mV D=9.3 h=3.75m q=1.51 and x=1-16, with a subsurface anomaly model in the form of a spherical geometry at depth 3.75m.
Rancang Bangun Sistem Kontrol Lampu Rumah Menggunakan Smartphone Berbasis Arduino Uno Wijiyanto, Gandhang; Haryono, Muhammad Budi; Mukhtar, Agus
JURNAL MECHANICAL Vol 15, No 1 (2024): JURNAL MECHANICAL
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi saat ini mendorong manusia untuk terus berpikir kreatif, tidak hanya menggali penemuan-penemuan baru, tapi juga memaksimalkan kinerja teknologi yang ada untuk meringankan kerja manusia dalam kehidupan sehari-hari seperti pengendalian lampu rumah pada tiap ruangan atau perangkat elektronik lainnya menggunakan mikrokontroler. Tujuan melakukan penelitian ini ialah merancang bangun sistem kontrol lampu rumah menggunakan smartphone, dan mengetahui respon sistem kontrol lampu rumah menggunakan smartphone. Penelitian ini juga diharapkan mampu digunakan sebagai sumber informasi pengetahuan, rujukan, dan referensi apabila ditemukan permasalahan-permasalahan baru dikemudian hari. Fokus penelitian ini adalah untuk mengetaui delay respon kendali dan jarak respon kendali. Dimana respon kendali dibagi atas dua delay yaitu delay respon menggunakan bluetooth dan delay respon menggunakan Wi-Fi, hasil pengujian dan penelitian yang telah dilakukan untuk membandingkan antara delay respon menggunakan bluetooth dan delay menggunakan Wi-Fi, dapat diketahui dari masing-masing mempunyai kelemahan dan kelebihan, dari segi kualitas respon bluetooth lebih baik karena bluetooth dapat merespon kurang dari 1 detik yaitu memiliki nilai rata-rata respon sebesar 0.233 ms untuk menyalakan lampu, dan memiliki nilai rata-rata sebesar 0.215 ms untuk mematikan lampu menggunakan bluetooth . Sedangkan untuk respon menggunakan Wi-Fi dapat merespon 2-3 detik dalam jarak yang sama dimana Wi-Fi memiliki nilai rata-rata respon sebesar 3.280 ms untuk menyalakan lampu serta 2.945 ms untuk mematikan lampu. Untuk Wi-Fi jarak kendali lebih jauh dan lebih biaya tetapi memiliki kelebihan dimana Wi-Fi bisa mengendalikan dari jarak yang lebih jauh dibandingkan dengan bluetooth yang hanya bisa mengendalikan dengan jarak terjauh 15 m, beda dengan Wi-Fi yang harus terus terkoneksi dengan jaringan internet supaya bisa terus mengendalikan dari jarak yang diinginkan. Dari hasil percobaan delay respon bluetooth memiliki keunggulan di bagian respon dengan memiliki sedikit delay respon yang lebih cepat, sedangkan Wi-Fi juga memiliki keunggulan sendiri dimana jarak tidak menjadi masalah untuk terus mengontrol dari jarak yang diinginkan.
Educational Technology in Industry 6.0 Thaariq, Zahid Zufar At; Utami, Wikan Budi; Haryono, Muhammad Budi; Benjamin Laurentino Vaz
Wacana Akademika: Majalah Ilmiah Kependidikan Vol 8 No 1 (2024): Mei 2024
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The rapid development of the times requires many changes in all sectors, especially in education. Industry 6.0 is a process that occurs after discussions about the previous industrial revolution, so it is necessary to prepare education in such a way. In order to cope with this, educational technology is an important scientific basis for the facilitation of learning and the improvement of performance that is always adaptable and flexible to existing advances. The construction of educational technology, described in a narrative review, in the face of Industry 6.0 is examined in this article. Implementing educational technology as a whole needs to be built into delivering learning. This aims to optimally promote the quality of education and facilitate the ease of learning felt by all groups. In this way, this review can be an alternative point of reference to see the potential of educational technology in the face of Industry 6.0 later on.
Rancang Bangun Sistem Kontrol Lampu Rumah Menggunakan Smartphone Berbasis Arduino Uno Wijiyanto, Gandhang; Haryono, Muhammad Budi; Mukhtar, Agus
JURNAL MECHANICAL Vol 15 No 1 (2024): JURNAL MECHANICAL
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/mech.v15i1.2776

Abstract

Perkembangan teknologi saat ini mendorong manusia untuk terus berpikir kreatif, tidak hanya menggali penemuan-penemuan baru, tapi juga memaksimalkan kinerja teknologi yang ada untuk meringankan kerja manusia dalam kehidupan sehari-hari seperti pengendalian lampu rumah pada tiap ruangan atau perangkat elektronik lainnya menggunakan mikrokontroler. Tujuan melakukan penelitian ini ialah merancang bangun sistem kontrol lampu rumah menggunakan smartphone, dan mengetahui respon sistem kontrol lampu rumah menggunakan smartphone. Penelitian ini juga diharapkan mampu digunakan sebagai sumber informasi pengetahuan, rujukan, dan referensi apabila ditemukan permasalahan-permasalahan baru dikemudian hari. Fokus penelitian ini adalah untuk mengetaui delay respon kendali dan jarak respon kendali. Dimana respon kendali dibagi atas dua delay yaitu delay respon menggunakan bluetooth dan delay respon menggunakan Wi-Fi, hasil pengujian dan penelitian yang telah dilakukan untuk membandingkan antara delay respon menggunakan bluetooth dan delay menggunakan Wi-Fi, dapat diketahui dari masing-masing mempunyai kelemahan dan kelebihan, dari segi kualitas respon bluetooth lebih baik karena bluetooth dapat merespon kurang dari 1 detik yaitu memiliki nilai rata-rata respon sebesar 0.233 ms untuk menyalakan lampu, dan memiliki nilai rata-rata sebesar 0.215 ms untuk mematikan lampu menggunakan bluetooth . Sedangkan untuk respon menggunakan Wi-Fi dapat merespon 2-3 detik dalam jarak yang sama dimana Wi-Fi memiliki nilai rata-rata respon sebesar 3.280 ms untuk menyalakan lampu serta 2.945 ms untuk mematikan lampu. Untuk Wi-Fi jarak kendali lebih jauh dan lebih biaya tetapi memiliki kelebihan dimana Wi-Fi bisa mengendalikan dari jarak yang lebih jauh dibandingkan dengan bluetooth yang hanya bisa mengendalikan dengan jarak terjauh 15 m, beda dengan Wi-Fi yang harus terus terkoneksi dengan jaringan internet supaya bisa terus mengendalikan dari jarak yang diinginkan. Dari hasil percobaan delay respon bluetooth memiliki keunggulan di bagian respon dengan memiliki sedikit delay respon yang lebih cepat, sedangkan Wi-Fi juga memiliki keunggulan sendiri dimana jarak tidak menjadi masalah untuk terus mengontrol dari jarak yang diinginkan.
Pemodelan Anomali Self Potential (SP) Menggunakan Algoritma MVDE (Multi Variant Differential Evolution) Haryono, Muhammad Budi; Widyaningrum, Yekti; Aldila, Herman
Jurnal Riset Fisika Indonesia Vol 3 No 2 (2023): Juni 2023
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/jrfi.v3i2.4162

Abstract

Self Potential (SP) is a practical and simple geophysical method. Interpretation of the data of these methods can be done qualitatively and quantitatively. Quantitative interpretation can be done through inversion modeling, but inversion modeling often has problems with the solution of model parameters that are stuck at local minima. Therefore, in this study the MVDE (Multi Variant Differential Evolution) algorithm is used which is able to solve model parameter problems, by finding global model parameter solutions. Inversion modeling of observation Self Potential (SP) anomaly data is carried out using an algorithm that has been tested and produces a misfit of ≤10%, the test aims so that the algorithm can be used further to model observation data. The observation Self Potential (SP) anomaly modeling produces model parameter values ​​K=609.3mV D=9.3 h=3.75m q=1.51 and x=1-16, with a subsurface anomaly model in the form of a spherical geometry at depth 3.75m.