Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

HUBUNGAN PEMBELAJARAN DARING TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK PADA MASA PANDEMI COVID 19 DI SEKOLAH DASAR NEGERI KENDALREJO KECAMATAN SOKO KABUPATEN TUBAN Angger Anugerah Hadi Sulistyo; Ainul Mufidah; Siti Undhotul Khoiriyah
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 13 No 1 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA - Suplement
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/jmakia.v13i1.274

Abstract

ABSTRAK Pembelajaran daring di SD selama masa pandemi covid 19 memunculkan beberapa dampak, baik dari sistem pendidikan maupun sistem perkembangan sosial anak. Salah satu dampaknya adalah berkurangnya interaksi sosial anak. Desain penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah 129 anak yang berada di SDN kendalrejo, teknik sampel yang digunakan adalah proposif sampling dengan jumlah sampel 32 responden. Berdasarkan uji analisis Spearman Rho didapatkan hasil p value sebesar 0,018 yang berarti nilai signifikasinya <0,05 dengan nilai r besar -416 berarti terdapat hubungan dengan keeratan hubungan dalam kategori sedang dengan arah korelasi negatif dengan hubungan yang sedang.
“PROGRAM PERMATA” (PENINGKATAN PERILAKU MENCEGAH STUNTING) Ikha Ardianti; Angger Anugerah Hadi Sulistyo; Mohamad Roni Al Faqih; Ainul Mufidah
Jurnal Humanis ( Jurnal Pengabdian Masyarakat ISTeK ICsada Bojonegoro) Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal HUMANIS
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Berdasarkan Studi Status Gizi Indonesia 2021, Bojonegoro memiliki prevalensi stunting sebesar 23,9 %. Hal ini menjadikan Bojonegoro urutan ke 13 dari 38 kabupaten dan kota tertinggi penderita stunting di jawa timur. Stunting yang tidak ditangani secara dini akan memberikan dampak perkembangan fisik dan kognitif bagi anak kedepannya. Oleh karenanya, pendampingan keluarga dengan resiko stunting sangat diperlukan. Langkah pertama adalah edukasi, pengukuran dan edukasi stunting di PAUD. Langkah pertama betujuan untuk mengkaji dan mengedukasi stunting di desa Ngampel Kecamatan Kapas Bojonegoro. Program ini dilakukan di paud desa Ngampel. Pendekatan ini dinilai efektif guna meningkatkan pemahaman orang tua terkait stunting. Pihak yang ikut memberikan support pada kegiatan kami adalah Yatim Mandiri (YM). YM merupakan Lembaga amil zakat nasional milik masyarakat yang berkhidmat mengangkat harkat social kemanusiaan yatim duafa. Kesehatan Keliling merupakan salah satu upaya YM dalam meningkatkan status Kesehatan bagi yatim dan duafa meliputi pemeriksaan gratis dan pemberian dukungan pemberian makanan tambahan. status kesehatan rumah didapatkan hasil 75% dengan kategori rumah tidak sehat dan 25% dengan kategori rumah sehat. Pengetahuan ibu tentang gizi seimbang didapatkan hasil pretest kategori cukup 50%, hasil post test didapatkan hasil kategori baik sebanyak 100%. Pengetahuan ibu tentang tumbuh kembang didapatkan hasil pre test kategori cukup 50% dan baik 50%, hasil post test didapatkan kategori baik sebanyak 100%. Hasil pengukuran perkembangan balita dengan Denver didapatkan hasil 100% balita dengan perkembangan normal, PHBS rumah tangga didapatkan 80% keluarga telah melakukan PHBS rumah tangga, indikator yang kurang meliputi merokok dalam rumah, makan sayur setiap hari, terdapat ventilasi tetapi tidak dibuka.
EFEKTIVITAS PEDOMAN PELAYANAN PERSALINAN KEMENKES 2020 TERHADAP PERTOLONGAN PERSALINAN DI MASA ADAPTASI KEBIASAAN BARU DI PUSKESMAS KAPAS BOJONEGORO Fela Putri Hariastuti; Andin Ajeng Rahmawati; Ainul Mufidah
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 2 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32660/jpk.v9i2.685

Abstract

Perkumpulan Obstetri Ginekologi Indonesia (POGI) mengeluarkan sejumlah rekomendasi dalam penanganan ibu hamil dan ibu bersalin untuk untuk mencegah penularan Covid-19 pada ibu, bayi, dan tenaga kesehatan. POGI meminta semua persalinan harus dilakukan di fasilitas kesehatan (faskes) seperti puskesmas, bidan, dan rumah sakit, selama wabah Covid-19. Tujuan utama persalinan harus di faskes adalah untuk menurunkan risiko penularan terhadap tenaga kesehatan serta mencegah morbiditas dan mortalitas maternal. Apalagi, 13,7% ibu hamil tanpa gejala bisa menunjukkan hasil positif Covid-19 dengan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR). Jenis penelitian kuantitatif dengan melakukan pendekatan studi kohort retrospektif. Sampel yang digunakan 16 dengan teknik sampling total sampling. Instrumen yang digunakan menggunakan kuisioner, dengan uji statistik spearmen rho. Pedoman Pelayanan Persalinan Kemenkes 2020 Terhadap Pertolongan Persalinan Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru menunjukkan bahwa output perhitungan korelasi diatas, N menunjukkan jumlah sampel sebanyak 16, sedangkan tingginya korelasi ditunjukkan oleh angka 0,655(**). Besar korelasi yang terjadi antara kedua variabel adalah 0,655. Sedangkan angka sig(2-tailed) adalah 0,006 masih lebih kecil daripad abatas kritis p value = 0,05, menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kedua variabel (0,006 < 0,05). Puskesmas Kapas sudah melakukan pelayanan pertolongan persalinan yang aman baik alur maupun prosedur pelayanan yang sudah diperbaharui sesuai dengan protokol kesehatan dengan rekomendasi terbaru dari Kemenkes berdasarkan pedoman pada masa adaptasi kebiasaan baru.
PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN MPASI PADA BALITA USIA 6-24 BULAN DI DESA SUMBEREJO KECAMATAN TRUCUK KABUPATEN BOJONEGORO Ainul Mufidah
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 2 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32660/jpk.v9i2.686

Abstract

Permasalahan gizi adalah permasalahan dalam siklus kehidupan yang dimulai dari masa kehamilan, bayi, balita, remaja, sampai dengan lansia. Masalah kekurangan gizi diawali dengan keterlambatan atau retardasi pertumbuhan janin. Ibu pada masa pra-hamil dan hamil yang kekurangan gizi akan mengalami kehamilan IUGR (Intra Uterine Growth Retardation) hingga terjadi masalah anak pendek intergenerasi. Jenis penelitian analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah balita usia 6-24 bulan sesuai dengan kriteria, instrumen menggunakan lembar kuisioner. Hasil analisis data didapatkan nilai sig F Change = 0.046 lebih kecil dari ɑ 0.05. Hubungan korelasi simultan masuk dalam kategori sedang karena R 0.499. Ada Hubungan Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Ibu Dalam Pemberian MPASI Pada Balita Usia 6-24 Bulan Di Desa Sumberejo Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro.