Ayu Lifia Nur Kartikasari
Universitas Ahmad Dahlan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Identifikasi Variasi Gen dan Ekspresi Gen Yang Berhubungan Dengan Anemia Aplastik Menggunakan Pendekatan Genomik dan Bioinformatika Ayu Lifia Nur Kartikasari; Anisa Devi Kharisma Wibowo; Henry Budiawan Prasetya; La Malihi; Nanik Sulistyani; Lalu Muhammad Irham; Wirawan Adikusuma; Abdi Wira Septama; Riat El Khair; Rahmat Dani Satria
Lumbung Farmasi: Jurnal Ilmu Kefarmasian Vol 4, No 2 (2023): Juli
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/lf.v4i2.13335

Abstract

Anemia aplastik merupakan anemia yang disertai oleh pansitopenia pada tepi darah yang disebabkan oleh kelainan primer pada sumsum tulang dalam bentuk aplasia atau hipoplasia tanpa adanya infiltrasi, supresi atau pendesakan sumsum tulang. Pada anemia aplastik terjadi penurunan produksi sel darah dari sumsum tulang sehingga menyebabkan retikulositopenia, anemia, granulositopenia, monositopenia dan trombositopenia. Anemia aplastika termasuk dalam penyakit yang rentan disebabkan oleh faktor genetik. Salah satu faktor genetik yang banyak diidentifikasi adalah variasi gen atau single nucleotide polymorphism ( SNP). Hingga hari inimetodologi untuk bantuan variasi gen tersebut sudah tersedia dengan bentuk berbagai macam database dan bioinformatika. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi variasi gen yang berhubungan dengan Anemia aplastik dan memprioritaskan variasi gen tersebut berdasarkan tingkat kerentanannya melalui pemanfaatan katalog GWAS dan integrasi beberapa database bioinformatika. Hasil penelitian ini kami menemukan ada dua SNP rs1042151 dan rs28367832 yang rentan terhadap anemia aplastik berdasarkan ekpresi gen di jaringan darah . Variasi gen tesebut juga mengkode gen  HLA- DPB1 dan HLA-B dan menunjukkan ekspresi yang tinggi pada jaringan darah ( whole blood ) .Penelitian ini menunjukkan bahwa integrasi variasi gen dan bioinformatika potensial untuk memberikan informasi kepada si terkait kerentanan suatu variasi gen pada suatu penyakit termasuk pada anemia aplastik.
Optimization of naringenin sunscreen cream formula using the simplex lattice design method Ayu Lifia Nur Kartikasari; Anisa Devi Kharisma Wibowo; Ilham Kuncahyo
Journal of Halal Science and Research Vol. 4 No. 2 (2023): September
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jhsr.v4i2.7172

Abstract

Naringenin is a pure isolate belonging to a group of flavonoid compounds with pharmacological effects such as anti-inflammatory, anticancer, antiatherogenic, antifibrogenic, and antioxidant properties. The purpose of this study was to determine the effect of variations in the combination of emulator tween 80 and span 80 on physical quality and stability in naringenin sunscreen preparations, obtain the optimum formula composition from emulsifying agents, and activity of naringenin sunscreen cream preparations in terms of their SPF values. The study used Design Expert 7.1.5 software to design the simplex lattice design method. Each formula was tested for the physical properties of the cream to determine dispersal adhesion for 4 weeks. Naringenin sunscreen cream with a combination of emulsifier tween 80 and span 80 in various concentrations gives a significant difference in the physical quality consisting of the parameters of spreadability, adhesion, and viscosity. The optimum formula for naringenin sunscreen cream obtained the proportion of 9% Tween 80 and 5% span 80. Keywords: Naringenin, Simplex Lattice Design, SPF, Sunscreen.