Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH KEPRIBADIAN, LINGKUNGAN DAN KETERSEDIAAN INFORMASI KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA ANAK MUDA DI KOTA JAYAPURA Rut Penina Somisu
Accounting Profession Journal (APAJI) Vol. 5 No. 2 (2023): Accounting Profession Journal (APAJI)
Publisher : Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35593/apaji.v5i2.108

Abstract

An individual is motivated to engage in activities when they are enthusiastic. The purpose of this study was to determine the influence of personality, social environment, and access to entrepreneurial information on entrepreneurship intentions among youth in the city of Jayapura, Indonesia. 397 respondents between the ages of 15 and 34 were analysed using a variety of linear regression analysis techniques. It was concluded that personality, social environment, and access to entrepreneurial information partially and simultaneously had a positive effect on the interest in entrepreneurship of young people in the city of Jayapura.
Penyuluhan Pengelolaan Keuangan Keluarga Pada Ibu-Ibu Dikampung Rawahayu Distrik Ulilin Kabupaten Merauke Rusianti, Anita; Tereda Iwo, Lidiah; Penina Somisu, Rut; Sinaga, Syamsidar; Hari kedua, Alfani Laura
Lentera: Multidisciplinary Studies Vol. 3 No. 2 (2025): Lentera: Multidisciplinary Studies
Publisher : Publikasiku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57096/lentera.v3i2.136

Abstract

Belakangan, kondisi perekonomian secara umum tidak stabil dan mudah. Sebaliknya, kemajuan zaman dan kecepatan globalisasi menuntut setiap orang untuk menjadi lebih inovatif dan mahir dalam mengelola ekonomi keluarga mereka. Guna mendongkrak perekonomian dan kesejahteraan keluarga. Berawal dari upaya pengabdian masyarakat dengan kerjasama dosen dan masyarakat hingga penyuluhan tentang pengelolaan ekonomi keluarga kepada ibu-ibu di Kampung Rawahayu Distrik Ulilin Kabupaten MeraukeProgram ini diadakan di Kampung Rawahayu di Distrik Ulilin Kabupaten Merauke dan ditujukan untuk ibu-ibu rumah tangga yang terdiri dari sepuluh hingga lima belas orang. Pengabdian ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan tentang  cara mengelola ekonomi keluarga dengan menyampaikan (memaparkan) materi dan Diskusi. Materi kegiatan pengabdian dibagi menjadi tiga yakni Membiasakan Diri Menghitung Sejak Dini, Ketika Konsumerisme Menjadi Budaya dan Pentingnya Mengelola Keuangan Keluarga”, Tujuannya adalah untuk memberi tahu orang-orang, terutama ibu, tentang peran mereka sebagai pelaku dan pengelola ekonomi keluarga. Mereka harus dididik tentang pentingnya mengelola ekonomi keluarga dengan cara yang mudah untuk memenuhi kebutuhan saat ini dan masa depan. Dengan pengabdian ini, masyarakat diharapkan mengubah cara mereka melihat pengelolaan ekonomi keluarga dan menjadikannya lebih efektif dan efisien.
Penyuluhan Pengelolaan Keuangan Keluarga Pada Ibu-Ibu Dikampung Rawahayu Distrik Ulilin Kabupaten Merauke Rusianti, Anita; Tereda Iwo, Lidiah; Penina Somisu, Rut; Sinaga, Syamsidar; Hari kedua, Alfani Laura
Lentera: Multidisciplinary Studies Vol. 3 No. 2 (2025): Lentera: Multidisciplinary Studies
Publisher : Publikasiku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57096/lentera.v3i2.136

Abstract

Belakangan, kondisi perekonomian secara umum tidak stabil dan mudah. Sebaliknya, kemajuan zaman dan kecepatan globalisasi menuntut setiap orang untuk menjadi lebih inovatif dan mahir dalam mengelola ekonomi keluarga mereka. Guna mendongkrak perekonomian dan kesejahteraan keluarga. Berawal dari upaya pengabdian masyarakat dengan kerjasama dosen dan masyarakat hingga penyuluhan tentang pengelolaan ekonomi keluarga kepada ibu-ibu di Kampung Rawahayu Distrik Ulilin Kabupaten MeraukeProgram ini diadakan di Kampung Rawahayu di Distrik Ulilin Kabupaten Merauke dan ditujukan untuk ibu-ibu rumah tangga yang terdiri dari sepuluh hingga lima belas orang. Pengabdian ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan tentang  cara mengelola ekonomi keluarga dengan menyampaikan (memaparkan) materi dan Diskusi. Materi kegiatan pengabdian dibagi menjadi tiga yakni Membiasakan Diri Menghitung Sejak Dini, Ketika Konsumerisme Menjadi Budaya dan Pentingnya Mengelola Keuangan Keluarga”, Tujuannya adalah untuk memberi tahu orang-orang, terutama ibu, tentang peran mereka sebagai pelaku dan pengelola ekonomi keluarga. Mereka harus dididik tentang pentingnya mengelola ekonomi keluarga dengan cara yang mudah untuk memenuhi kebutuhan saat ini dan masa depan. Dengan pengabdian ini, masyarakat diharapkan mengubah cara mereka melihat pengelolaan ekonomi keluarga dan menjadikannya lebih efektif dan efisien.
The The Impact of Social Media, Peers, and Economic Knowledge on the Consumptive Behavior of Economic Students at Cenderawasih University. Somisu, Rut Penina; Harikedua, Alfani Laura
Accounting Profession Journal (APAJI) Vol. 7 No. 2 (2025): Accounting Profession Journal (APAJI)
Publisher : Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study investigates the influence of social media, peer groups, and economic knowledge on the consumptive behavior of economics students at Cenderawasih University. In an era dominated by digital connectivity, young adults are increasingly exposed to consumption-driven content and social pressures that shape their financial habits. Using a mixed-method approach with stratified random sampling of 264 students, data were collected through validated questionnaires and analyzed using SPSS 30. The findings reveal that both social media usage and peer influence have a statistically significant and positive effect on students' consumptive behavior, while economic knowledge, although important, does not show a significant mitigating effect in this context. The results highlight that external social factors exert a stronger impact on student spending patterns than individual financial literacy. Consequently, the study suggests that interventions aimed at reducing impulsive consumption among students should prioritize managing social influences and fostering peer-led financial education initiatives, alongside strengthening the practical application of economic knowledge in academic settings.
AI Chatbots as Academic Assistants: Do Frequency and Perceived Usefulness Drive Learning Motivation? Somisu, Rut Penina
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i2.3752

Abstract

The study purpose was to examine whether the frequency of using AI chatbots and students’ perceived usefulness of those chatbots are associated with learning motivation among economics undergraduates at Cenderawasih University. Materials and methods. A quantitative explanatory, cross-sectional survey was administered to 89 economics students selected proportionally across semesters. Learning motivation was measured via indicators of interest in study, enthusiasm for assignments, satisfaction with learning, and consistency in study habits. After pilot testing and instrument refinement, data were analyzed using simple linear regression (overall utilization) and multiple regression (frequency and perceived usefulness), following normality, multicollinearity, and heteroscedasticity checks. Results show a statistically significant model (F = 54.442, p < .001) explaining a substantial share of variance in learning motivation (R² = 0.559; Adjusted R² = 0.548). Perceived usefulness exerted a larger effect (β = 0.550) than frequency (β = 0.343), with both predictors highly significant (p < .001). The joint model of frequency and perceived usefulness predicted motivation robustly (p < .001), supporting all three hypotheses.
BUSINESS STRATEGY USING AI (ARTIFICIAL INTELLIGENCE): MSME TRAINING IN JAYAPURA CITY Somisu, Rut Penina; Iwo, Lidiah Tereda; Harikedua, Alfani Laura
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol. 8 No. 3 (2025): Juli 2025
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v8i3.3903

Abstract

Abstract: The rapid pace of digital transformation highlights the need to empower Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in Jayapura City by integrating Artificial Intelligence (AI) into their business strategies. This community service initiative aims to assess MSME actors’ initial understanding of AI, deliver targeted training, and evaluate improvements in strategic planning using the Value Proposition Canvas (VPC). The program was conducted in three stages: pre-assessment, training implementation, and post-training evaluation. Initial findings revealed that most participants had limited knowledge of AI and its applications. However, after the training, there was a significant increase in participants’ confidence and capability. The training effectively reduced lack of knowledge by 40%, addressed infrastructure and internet challenges by 45%, and decreased uncertainty regarding AI's return on investment by 30%. Participants began applying tools such as ChatGPT, Canva AI, and the VPC method to better understand customer needs. Although the study was limited by a short evaluation period and a specific geographic focus, it offers valuable insights for policymakers, educators, and development stakeholders. The findings support the importance of accessible, hands-on training in making AI a practical and beneficial resource for small businesses, ultimately promoting inclusive, technology-driven growth. Keywords: artificial intelligence, business strategy, jayapura, MSME, youth Abstrak: Transformasi digital yang pesat mendorong perlunya pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Jayapura melalui integrasi kecerdasan buatan (AI) dalam strategi bisnis mereka. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menilai pemahaman awal pelaku UMKM terhadap AI, memberikan pelatihan terarah, dan mengevaluasi peningkatan dalam perencanaan strategis menggunakan Value Proposition Canvas (VPC). Kegiatan ini dilaksanakan dalam tiga tahap: pra-asesmen, pelatihan, dan evaluasi pascapelatihan. Hasil awal menunjukkan bahwa mayoritas peserta memiliki pengetahuan terbatas tentang AI dan penerapannya. Namun, pascapelatihan terlihat peningkatan signifikan dalam kepercayaan diri dan kemampuan peserta. Pelatihan berhasil menurunkan tingkat ketidaktahuan sebesar 40%, mengurangi kendala infrastruktur dan internet sebesar 45%, serta menekan keraguan atas keuntungan penggunaan AI sebesar 30%. Peserta mulai memanfaatkan alat seperti ChatGPT, Canva AI, dan metode VPC untuk meningkatkan pemahaman kebutuhan pelanggan. Meski terbatas pada waktu evaluasi yang singkat dan wilayah Jayapura, studi ini memberikan wawasan penting bagi pembuat kebijakan, pendidik, dan pemangku kepentingan untuk mendorong pertumbuhan UMKM berbasis teknologi secara inklusif. Kata kunci: anak muda, bisnis strategi, jayapura, kecerdasan buatan, UMKM