Daud Rahmat Wiyono
Program Studi Sarjana Teknik Sipil, Universitas Kristen Maranatha

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EVALUASI DERAJAT KONSOLIDASI TANAH MENGGUNAKAN ALAT CONE PENETRATION TEST Asriwiyanti Desiani; Daud Rahmat Wiyono; Ellena Putri Kalmansur
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 6, Nomor 3, Agustus 2023
Publisher : Prodi Sarjana Teknik Sipil, FT, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmts.v6i3.23796

Abstract

The Gedebage area in Bandung is currently experiencing extraordinary development because the provincial capital city of Bandung is planned to move to the area. The soil in the area is soft soil which generally experiences large subsidence. Soft soil conditions are very challenging for sampling laboratory specimens. Therefore, this research will be carried out based on field testing by using a Cone Penetration Test with pore water measurements (CPTu). In situ testing has a number of advantages, including measurements of soil parameters are done under actual stress conditions in the field, continuous data throughout the depth, and overcoming the problem of sampling or sample disturbance. A more in-depth study of the consolidation parameters that affect the degree of consolidation is carried out using the dissipation test on the CPTu test. The results of this study yielded consolidation parameters and the degree of consolidation that occurred in the soil of Gedebage area, Bandung. Abstrak Kawasan Gedebage Bandung saat ini mengalami pengembangan yang luar biasa karena ibukota Bandung direncanakan pindah ke area tersebut. Tanah pada kawasan tersebut merupakan tanah lunak yang pada umumnya memiliki penurunan tanah yang besar. Kondisi tanah lunak sangat menyulitkan pengambilan sampel untuk pengujian di laboratorium. Karena itu penelitian ini akan dilakukan berdasarkan data lapangan menggunakan alat Cone Penetration Test dengan pengukuran air pori (CPTu). Keunggulan pengujian in situ antara lain data yang diperoleh bersifat kontinu sepanjang kedalaman, parameter tanah yang diperoleh pada kondisi tegangan yang sesungguhnya di lapangan, dan tidak diperlukan pengambilan sampel. Penelitian lebih mendalam terhadap parameter konsolidasi yang berpengaruh terhadap derajat konsolidasi dilakukan menggunakan uji disipasi pada pengujian CPTu. Hasil penelitian ini menghasilkan parameter konsolidasi dan derajat konsolidasi yang terjadi di tanah Gedebage, Bandung.  
Analisis Lendutan Seketika dan Lendutan Jangka Panjang Daud Rahmat Wiyono
Jurnal Teknik Sipil Vol 9 No 1 (2013): Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Kristen Maranatha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28932/jts.v9i1.1367

Abstract

Masa layan struktur sebuah bangunan beton bertulang sangat ditentukan oleh besarnya lendutanyang dialami oleh struktur tersebut. Namun seringkali dalam pengerjaannya struktur dibebani lebihbesar dari yang diperkirakan semula. Ditambah lagi dengan adanya kesalahan dalam pelaksanaandi lapangan misalnya kurangnya jumlah tulangan yang dipasang, jarak antar sengkang yang lebihpanjang dari yang direncanakan, mutu beton yang kurang dari yang direncanakan serta hal-hallainnya. Apalagi seiring dengan bertambahnya usia bangunan maka ada penurunan dari kapasitasstruktur akibat efek rangkak, susut, dan timbulnya retak akibat beban kerja sehinggadimungkinkan lendutan yang terjadi pada komponen struktur bertambah besar. Sebelummenghitung lendutan pada balok, terlebih dahulu harus dipastikan bahwa balok yang ditinjaumampu menahan beban-beban yang akan diberikan pada balok tersebut. Oleh sebab itu luastulangan merupakan faktor yang amat penting untuk diperhitungkan agar tidak terjadi kegagalanpada salah satu komponen maupun keseluruhan struktur. Dalam Penelitian ini dibahas balok yangmempunyai panjang 8 meter, dengan berbagai kombinasi beban, mutu beton, dan dimensi.Besarnya lendutan dan luas tulangan dicari dengan menggunakan panduan SNI 03-2847-2002.Melalui penelitian ini akan diketahui dimensi balok beserta luas tulangan yang sesuai denganbeban dan mutu beton tertentu, besanya pengaruh dari perubahan dimensi balok, mutu beton, sertabeban pada nilai lendutan jangka panjang balok.
Studi Analisis dan Desain Balok Beton Prategang 2 Lantai dengan Program Komputer Dicky Aditriya Hermana; Daud Rahmat Wiyono
Jurnal Teknik Sipil Vol 13 No 2 (2017): Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Kristen Maranatha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28932/jts.v13i2.1443

Abstract

Gedung pertemuan dengan area yang luas membutuhkan jarak kolom yang jauh agar tidakmenghalangi pemandangan dan memberikan keleluasaan gerak. Dengan demikian akan ditemukanbentang balok yang panjang sehingga perlu menggunakan beton prategang agar dimensi baloktidak terlalu tinggi.Desain balok induk prategang dengan menggunakan perangkat lunak untuk balok indukmenghasilkan nilai 10, pada tendon Tipe B dan C. Desain balok anak prategang denganmenggunakan perangkat lunak, menghasilkan nilai 9, pada Tipe B dan C.
Program Kemitraan Masyarakat untuk Meningkatkan Ketercapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Melalui Perbaikan Trotoar di Universitas Kristen Maranatha Olga Catherina Pattipawaej; Robby Yussac Tallar; Yosafat Aji Pranata; Daud Rahmat Wiyono; Anang Kristianto; Maria Christine Sutandi
Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) Vol. 5 No. 2 (2023): Mei
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/sasambo.v5i2.1151

Abstract

Tujuan pengabdian ini adalah menyediakan trotoar yang aman, nyaman, dan dapat diakses oleh semua orang, termasuk penyandang disabilitas dengan tongkat. Metode yang dilakukan terdiri dari inspeksi, evaluasi, rencana perbaikan, persiapan, perbaikan, dan pembersihan. Kendala yang terjadi dalam proses perbaikan trotoar adalah faktor cuaca, masalah teknis, koordinasi dengan pihak terkait, dan masalah anggaran. Namun, dengan perencanaan yang matang dan koordinasi yang baik antara pihak-pihak terkait, kendala dapat diatasi untuk mencapai tujuan perbaikan trotoar yang optimal. Pihak-pihak yang terlibat dalam perbaikan trotoar terdiri dari dua petugas Sumber Daya Air dan Bina Marga Pemerintah Kota Bandung dan dibantu oleh 10 pekerja dari PT Duta Dianinda Pratama. Sebelum perbaikan trotoar dilakukan, sering terjadi musibah pada pejalan kaki setiap bulannya. Namun, setelah dilakukan perbaikan trotoar dengan menambahkan jalur pemandu, angka kecelakaan pejalan kaki dapat diturunkan sampai tidak ada musibah yang dialami pejalan kaki. Perbaikan trotoar juga membawa dampak positif bagi masyarakat dalam hal peningkatan aksesibilitas bagi pejalan kaki yang memiliki gangguan mobilitas dan efisiensi penggunaan anggaran. Proses keberlanjutan selanjutnya berfokus pada pemeliharaan fasilitas pejalan kaki yang aman dan nyaman. Tanggung jawab pemeliharaan fasilitas tersebut adalah semua pihak termasuk pengguna trotoar itu sendiri. Pemangku kepentingan dalam perbaikan trotoar adalah pemerintah dan masyarakat. Dukungan masyarakat terhadap perlindungan dan pemeliharaan fasilitas trotoar sangat penting, karena pemerintah akan kesulitan untuk memelihara fasilitas tersebut tanpa dukungan masyarakat. Community Partnership Program to Improve Achievement of Sustainable Development Goals through Pavement Improvements at Maranatha Christian University The objective of this community service is to provide safe, comfortable, and accessible sidewalks for all, including people with disabilities who use walking aids. The methods used consist of inspection, evaluation, repair planning, preparation, repair, and cleaning. The challenges encountered during the sidewalk repair process are weather factors, technical problems, coordination with relevant parties, and budget issues. However, with careful planning and good coordination among the parties involved, obstacles can be overcome to achieve optimal sidewalk repair goals. The parties involved in sidewalk repair consist of two officers from the Water Resources and Public Works Department of the Bandung City Government, assisted by ten workers from PT Duta Dianinda Pratama. Before the sidewalk repair was carried out, pedestrian accidents occurred frequently every month. However, after repairing the sidewalks by adding guide paths, the number of pedestrian accidents could be reduced to zero. Sidewalk repairs also have a positive impact on the community, in terms of improving accessibility for pedestrians with mobility impairments and efficient use of funds. The next sustainability process focuses on maintaining safe and comfortable pedestrian facilities. The responsibility for maintaining these facilities lies with all parties, including sidewalk users themselves. Stakeholders involved in sidewalk repair are the government and the community. Community support for the protection and maintenance of sidewalk facilities is crucial because the government will find it difficult to maintain these facilities without community support.