Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Edukasi Penyalahgunaan Psikotropika Bagi Remaja Di Desa Pulo Kecamatan Tempaeh Kabupaten Lumajang Khoiron Badrul Aini; Didik Iswahyudi; Suparno Suparno
Garuda: Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Dan Filsafat Vol. 1 No. 4 (2023): Desember : Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan dan Filsafat
Publisher : Universitas Katolik Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59581/garuda.v1i4.1590

Abstract

The spread of psychotropics is starting to become widespread among teenagers, the abuse of psychotropics is an action that is not permitted both from a health and legal perspective. This research aims to find out how widespread psychotropic abuse is in Pulo village and how efforts are made to prevent psychotropic abuse. This research uses a qualitative approach and an interactive qualitative research type. The data collection techniques used were observation, interviews and documentation. Based on research on psychotropic abuse education for teenagers in Pulo village, the distribution of psychotropic pills type Y is widespread and often abused, from teenagers to the elderly. The distribution of these pills can come from friends in the school environment, home environment and work environment. In order to create a healthy environment and free from psychotropic abuse. They should hold positive activities that involve village youth, such as more sporting and religious events, and regularly provide education or socialization about the dangers and ongoing impacts of psychotropic abuse.
Keterlibatan Warga Negara Dalam Pembangunan Berkelanjutan Melalui Budidaya Ikan Lele Suparno Suparno; Seldiana Sanul; Iskandar Ladamay
De Cive : Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 1 No. 3 (2021): Maret
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/decive.v1i3.218

Abstract

Naskah ini secara khusus mengkaji tentang keterlibatan warga Negara dalam pembangunan berkelanjutan melalui budidaya ikan lele,   Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk keterlibatan warga negara dalam pembangunan berkelanjutan melalui budidaya ikan lele dan mengetahui kegiatan apa saja yang dilakukan oleh masayarakat dalam budidaya ikan lele. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Balearjosari kecamatan Blimbing Kota Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian yang digunakan ialah studi kasus. Teknik pengumpulan data melalui metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keterlibatan warga Negara dalam sebuah  program  kerja dampaknya sangat baik karena sasaran utama adalah warga negara. Keterlibatan warga Negara dalam pembangunan berkelanjutan melalui budidaya ikan lele yaitu dilakukan dengan konservasi dan budidaya. Keterlibatan dalam konservasi yaitu warga negara mengelola budidaya sesuai tekknisnya yang sistematis dari persiapan lahan sampai panen, tujuannya untuk menghasilkan ikan lele yang banyak. Dengan demikian keterlibatan warga Negara secara langsung baik dengan konservasi dan budidaya dapat mencapai pembangunan berkelanjutan tersebut.
Strategi Anti Perundungan di Media Sosial dalam Paradigma Kewarganegaraan Andri Fransiskus Gultom; Suparno Suparno; Ludovikus Bomans Wadu
De Cive : Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 3 No. 7 (2023): Juli
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/decive.v3i7.1689

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan strategi anti perundungan di media sosial dalam paradigma kewarganegaraan. Situasi ini bertolak dari situasi perundungan yang masih terjadi di lingkunan pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, studi dokumen, dan fokus kelompok Teknik analisis data dilakukan dengan transkripsi data, pengkodean, analisis tema, dan interpretasi serta penarikan kesimpulan. Temuan penelitian, pertama, adanya perundungan yang terjadi dengan teknologi media sosial diatasi melalui teknoloi media sosial juga. Artinya, penelitian ini menggunakan strategi internal dalam paradigma kewarganegaraan untuk anti perundungan dengan menggunakan teknologi media sosial terutama memaksimalkan penggunaan instagram untuk mengimplementasikan melalui kampanye anti perundungan dengan melakukan penyebaran pamflet. Isi pamflet tentang ajakan untuk tidak melakukan kekerasan, ujaran, penghinaan, dan merendahkan sesama teman. Adanya kampanye melalui pamflet ini, bagi beberapa orang, setuju dan ada komentar-komentar positif dan dukungan yang masuk di akun media sosial kampanye anti perundungan ini. Rekomendasi, strategi anti perundungan menjadi bentuk antisipasi dengan menggunakan media sosial dan aksi langsung.