Nabilah Novianti
Politeknik Ilmu Pemasyarakatan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KUALITAS BIMBINGAN DALAM MEMPENGARUHI TINGKAT RESIDIVISME KLIEN PEMASYARAKATAN Nabilah Novianti; Ali Muhammad
Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa) Vol. 1 No. 7 (2023): Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa)
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8765/kpa.v1i7.504

Abstract

Residivisme merupakan salah satu masalah utama dalam sistem pemasyarakatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh kualitas bimbingan terhadap tingkat residivisme klien pemasyarakatan. Kajian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Berdasarkan hasil kajian literatur, ditemukan bahwa kualitas bimbingan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat residivisme klien pemasyarakatan. Penelitian-penelitian yang dikaji menunjukkan bahwa klien pemasyarakatan yang mendapatkan bimbingan yang berkualitas memiliki risiko residivisme yang lebih rendah dibandingkan klien pemasyarakatan yang tidak mendapatkan bimbingan atau mendapatkan bimbingan yang tidak berkualitas. Pengaruh kualitas bimbingan terhadap tingkat residivisme dapat dijelaskan melalui beberapa faktor, yaitu: Pemahaman diri: Bimbingan yang berkualitas dapat membantu klien pemasyarakatan untuk memahami penyebab tindak pidana yang dilakukannya. Pemahaman diri yang baik dapat mendorong klien pemasyarakatan untuk merubah perilakunya agar tidak mengulangi tindak pidana tersebut. Keterampilan sosial: Bimbingan yang berkualitas dapat membantu klien pemasyarakatan untuk mengembangkan keterampilan sosial yang diperlukan untuk hidup di masyarakat. Keterampilan sosial yang baik dapat membantu klien pemasyarakatan untuk menghindari konflik dan menyelesaikan masalah secara konstruktif. Motivasi: Bimbingan yang berkualitas dapat membantu klien pemasyarakatan untuk termotivasi untuk berubah. Motivasi yang tinggi dapat mendorong klien pemasyarakatan untuk mengikuti program pembinaan dan menerapkan keterampilan yang telah diperolehnya. Dengan meningkatkan kualitas bimbingan yang diberikan kepada klien pemasyarakatan, diharapkan dapat menurunkan tingkat residivisme dan meningkatkan keberhasilan klien pemasyarakatan dalam menjalani kehidupan di masyarakat.
Diseminasi Urgensi Pemahaman Hukum Dalam Upaya Preventif Terjadinya Tindak Pidana Anak Nabilah Novianti; Dimas Mukthar; Muhamad Reza Azazuhri; Rikaz Maulana Triantoro
Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa) Vol. 2 No. 4 (2024): Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa)
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8765/krepa.v2i4.2036

Abstract

Laporan ini membahas evaluasi program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilakukan oleh Taruna Politeknik Ilmu Pemasyarakatan di Balai Pemasyarakatan Kelas II Jember. Tindak kejahatan yang dilakukan oleh anak di jember semakin meningkat dari tahun ke tahun. Program KKN bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai hukum yang mengatur tindak pidana anak dengan dasar Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA) serta dampak-dampak buruk jangka panjang yang didapatkan setelah melakukan tindak pidana. Evaluasi menunjukkan bahwa program ini telah berhasil dilaksanakan dengan melibatkan beberapa sekolah di Jember. Program dikemas dengan kegiatan Diseminasi terkait urgensi pemahaman hukum dalam upaya preventif terjadinya tindak pidana anak. Sekolah sasaran program ini dengan kualifikasi sekolah yang minim akan kesadaran hukum. Hasil evaluasi merekomendasikan agar kerjasama antara Bapas dengan sekolah-sekolah di wilayah kerja Bapas dapat terus berlanjut, dan kegiatan diseminasi ini dapat dijadikan sebagai program yang dilaksanakan secara berkala dan berkesinambungan.