Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ADAPTASI EMOSI MAHASISWA ARSITEKTUR – FTSP UNIVERSITAS TRISAKTI TERHADAP PEMBELAJARAN DARING DI ERA PANDEMI COVID-19 Etty R Kridarso; Ardilla Jefri Karista; Sri Novianthi Pratiwi; Bayu Adiputro
METRIK SERIAL TEKNOLOGI DAN SAINS (E) ISSN: 2774-2989 Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Konsorsium Cendekiawan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi covid19 telah berlangsung sejak awal tahun 2020, dimana dengan kondisi yang ada seluruh masyarakat harus merubah pola kehidupannya. Hal ini berpengaruh pada pola belajar mengajar di Jurusan Arsitektur FTSP Universitas Trisakti, dimana perkuliahan dan bimbingan yang semula dilakukan secara tatap muka, dalam waktu singkat harus berubah menjadi kegiatan secara tatap maya (daring). Bidang arsitektur dengan konsentrasi utama pada mata kuliah perancangan atau desain bangunan dan lingkungan dengan bobot 6 (enam) satuan kredit semester bimbingan yang nyaman tentunya diberikan secara langsung tatap muka, tetapi hal ini tidak dapat dilakukan. Perubahan pola bimbingan baik saat perkuliahan atau saat desain, menimbulkan ketidak nyamanan pada mahasiswa. Ketidaknyamanan ini akan dilihat sesuai dengan tingkat stress mahasiswa yang dilakukan dengan metode kuantitatif. Adapun data diperoleh melalui kuesioner dan analisis dilakukan dengan statistik. Hasil akhir menunjukkan bahwa terjadi tingkat stress yang beragam dari mahasiswa.
Amamangun Karyenak Tyasing Sasama: Fungsi Slametan Dalam Mendukung Kesehatan Mental Komunitas Melalui Perspektif Pemberdayaan dan Partisipasi Sosial pada Masyarakat Jawa Bayu Adiputro; Carla Raymondalexas Marchira; Sumarni Djaka Waluya
Jurnal Pengabdian, Riset, Kreativitas, Inovasi, dan Teknologi Tepat Guna Vol 2 No 2 (2024): November
Publisher : Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/parikesit.v2i2.17424

Abstract

Tradisi slametan dalam budaya Jawa memiliki peran penting dalam mendukung kesehatan mental komunitas melalui penguatan modal sosial dan keterlibatan sosial. Sebagai ritual komunal, slametan memperkuat ikatan sosial, memungkinkan dukungan emosional yang membantu individu mengatasi stres dan krisis psikologis. Selain itu, elemen sesajen dalam slametan mencerminkan harmoni antara manusia, alam, dan dunia spiritual, yang memperkuat rasa solidaritas di antara anggota komunitas. Meskipun modernisasi dan urbanisasi menghadirkan tantangan bagi kelangsungan tradisi ini, nilai-nilai inti slametan, seperti gotong royong dan solidaritas, dapat diadaptasi ke dalam konteks kehidupan modern. Slametan bahkan memiliki potensi untuk menjadi platform diskusi tentang kesehatan mental di masyarakat urban. Dengan demikian, slametan tidak hanya bertahan sebagai tradisi spiritual tetapi juga berfungsi sebagai mekanisme koping kolektif yang mendukung kesejahteraan psikologis komunitas. Studi ini menyoroti pentingnya mempertahankan dan mengadaptasi slametan agar tetap relevan dalam menghadapi perubahan sosial yang dinamis, sehingga tradisi ini dapat terus berkontribusi positif terhadap kesehatan mental komunitas.