Rizky Kurniawan
Fisioterapis ORIS Physical Therapy, Jakarta, Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

STUDI KASUS : PROGRAM FISIOTERAPI PADA KASUS POST ORIF TOTAL HIP REPLACEMENT Rizky Kurniawan; Ken Siwi; Cakra Waritsu; Nurul Faj'ri Romadhona; Alika Mansyah
Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah (JarFisMU)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jar.v3i1.17488

Abstract

Latar belakang : Arthroplasty merupakan prosedur bedah penggantian sendi (joint replacement) untuk mengembalikan fungsi sendi yang telah menurun. Arthroplasty pada regio ekstremitas bawah yang sering dilakukan adalah Total Hip Replacement (THR) dan Total Knee Replacement (TKR), Osteoarthritis merupakan penyebab terbanyak penyakit sendi sehingga sering dilakukan THR dan TKR. Tujuan : Untuk mengetahui penatalaksanaan Fisioterapi pada pasien dengan post op Total Hip Replacement.  Metode : Metode penelitian yang digunakan pada studi kali ini dengan menggunakan case study. Case study dilakukan dikota Jakarta pada seorang pasien yang memperoleh pelayanan fisioterapi mandiri bernama Ny.W, berusia 46 tahun dan berprofesi sebagai ibu rumah tangga dengan kondisi total hip replacement. Hasil : Setelah diberikan intervensi fisioterapi pada didapatkan evaluasi berupa adanya peningkatan kemampuan fungsional pasien antara sebelum dilakukannya operasi dengan setelah dilakukannya operasi. Dan meningkatkan kepercayaan diri pasien untuk mampu berjalan mandiri.
PROGRAM FISIOTERAPI PADA KASUS ISCHIALGIA BILATERAL ET CAUSA SPONDYLOLISTHESIS Rizky Kurniawan; Ken Siwi; Khabib Abdullah; Ifa Gerhanawati; Mutiara Firdaus Arafiq
Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah (JarFisMU)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jar.v3i1.17547

Abstract

Latar belakang : Ischialgia (sciatica) adalah sindrom yang ditandai dengan nyeri yang menyebar dari punggung ke bokong dan anggota gerak bawah. Beberapa nyeri punggung terkait dengan nyeri akar saraf. Pasien umumnya mengeluh nyeri dan mengalami  keterbatasan aktivitas fungsional. Modalitas Microwave diathermy (MWD) dan terapi latihan dapat membantu mengatasi keluhan tersebut. Tujuan : Untuk mengetahui efektivitas Microwave diathermy (MWD) dan terapi latihan dalam pengurangan nyeri serta meningkatkan kemampuan fungsional pasien. Metode : Metode penelitian yang digunakan pada studi kali ini dengan menggunakan case study. Case study dilakukan dengan pelayanan fisioterapi mandiri di kota Jakarta pada seorang pasien bernama Ny. P, 67 tahun dengan diagnosa medis Ischialgia Bilateral et causa Spondylolisthesis. Hasil : Setelah diberikan intervensi fisioterapi didapatkan Microwave Diathermy (MWD) dan terapi latihan William Flexion Exercise dapat mengurangi keluhan pada pasien Ischialgia.
PROGRAM FISIOTERAPI PADA KASUS POST ORIF 1/3 PROKSIMAL HUMERUS Ken Siwi; Rizky Kurniawan; Fadma Putri; Atik Swandari; Muhammad Rizqi Wibisono
Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah (JarFisMU)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jar.v3i1.17617

Abstract

Latar belakang : Fraktur ekstremitas atas sering terjadi dan menyerang semua kelompok umur. Pada orang dewasa muda, fraktur ekstremitas atas biasanya oleh trauma seperti kecelakaan kendaraan bermotor, sedangkan pada orang dewasa yang lebih tua dengan perubahan osteoporosis, fraktur ini biasanya terjadi karena bertahan dari jatuh. Modalitas yang diberikan pada kondisi ini yaitu Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS), dan Terapi Latihan untuk mengoptimalkan kapasitas fisik dan fungsional pasien. Tujuan : Untuk mengetahui efektivitas TENS dan terapi latihan dalam penanganan fisioterapi pada kasus post orif 1/3 proksimal humerus. Metode : Metode penelitian yang digunakan pada studi kali ini dengan menggunakan studi kasus. Studi kasus dilakukan Studi kasus dilakukan pada pasien pelayanan fisioterapi mandiri di kota Surabaya bernama Tn.R, berusia 27 tahun dengan kondisi post ORIF fraktur 1/3 proksimal humerus Hasil : Setelah dilakukan program fisioterapi didapatkan hasil terdapat penurunan nyeri, peningkatan kekuatan otot, LGS, dan fungsional indeks dari sendi bahu.