<![CDATA[Studi ini menyelidiki perkembangan dan dampak asuransi syariah di Indonesia, yaitu negara dengan rata-rata penduduk Muslim terbesar di dunia. Pasar keuangan syariah yang berada di Indonesia memiliki potensi yang besar karena mayoritas penduduknya beragama Islam. Studi ini menganalisis publikasi dan jurnal di Indonesia yang membahas asuransi syariah dengan menggunakan metode review literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asuransi syariah telah berkembang menjadi perusahaan keuangan kontemporer yang mampu bersaing dengan asuransi konvensional. Didasarkan pada prinsip-prinsip utama Islam, seperti Aqidah, Al Adalah, Kenabian, Khilafah, dan Ma'ad, asuransi syariah mencakup produk seperti asuransi jiwa, asuransi pendidikan, dan asuransi kesehatan. Bisnis asuransi jiwa syariah menggunakan akad tabarru' dan mudharabah untuk mengelola dana peserta, yang diinvestasikan sesuai dengan hukum Syariah. Konsep, sumber hukum, pengawasan syariah, perjanjian, kepemilikan dan pengelolaan dana, premi, dan sumber pembayaran klaim asuransi syariah berbeda dengan asuransi konvensional. Melalui gotong royong, investasi, dan pemenuhan kebutuhan finansial saat terjadi risiko, asuransi syariah membantu membangun ekonomi syariah yang berkelanjutan.Namun, krisis ekonomi, kebutuhan modal, persaingan di pasar regional, kekurangan sumber daya manusia, kurangnya kesadaran publik, dan masalah distribusi produk adalah semua masalah yang menghadapi asuransi syariah. Diperlukan upaya lebih lanjut untuk mengatasi kesulitan dan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya asuransi syariah.]]>
