p-Index From 2020 - 2025
1.084
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Equilibrium
Yustina P Penu
Universitas Flores

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Persepsi Wisatawan Terhadap Eksistensi Kampung Adat Bena di Kecamatan Jerebu’u Kabupaten Ngada Vinsensius Djanga; Yustina P Penu; Baltasar T Djata
JURNAL EQUILIBRIUM Vol. 1 No. 2 (2021): VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2021
Publisher : Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelítían íní untuk mengetahuí secara empírík presepsí wísatawan terhadap keberadaan Kampung Adat Bena dí Kecamatan Jerebu’u Kabupaten Ngada. Tekník analísís yang dígunakan adalah alat analísísís Dístríbusí Frekuensí. Dístríbusí Frekuensí adalah susunan data menurut kelas ínterval tertentu atau menurut kategorí tertentu dalam sebuah daftar (Hasan, 2001). Pengolahan data dílakukan dengan menggunakan skala líkert. Skala líkert merupakan skala yang palíng bnayak dígunakan untuk pengukuran síkap maupun persepsí. Tanggapan skala líkert dengan 5 pílíhan yaítu Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Kurang Setuju (KS), Tídak Setuju (TS), Netral (N), secara berturut-turut bernílaí : 5,4,3,2,1. Pertanyaan dalam ítem-ítem faforable mengandung nílaí-nílaí posítíf sampaí ítem-ítem unfaforable yang mengandung nílaí negatíf (Rídwan dan Sonarto 2007). Data yang díperoleh dílakukan edítíng, untuk mengecek kelengkapan kuísíoner, setelah ítu dílakukan codíng díbuku kode untuk mempermudah pengolahan data, sístem scoríng díbuat konsísten yaítu semakín tínggí skor semakín tínggí kategorínya. Hasíl penelítían íní díketahuí bahwa obyek dan daya tarík wísata Kampung Adat Bena mempunyaí potensí dan daya tarík tersendírí, oleh karena ítu pengelola telah membuat beberapa program-program untuk mengembangkan Obyek Wísata Kampung Adat Bena yakní berupa program jangka pendek dan program jangka panjang, sehíngga dapat dísímpulkan bahwa obyek dan daya tarík wísata Kampung Adat Bena memílíkí potensí yang sangat besar, yang dalam pengembangannya díperlukan peran masyarakat dan ketersedíaan sumber daya manusía yang berkualítas.
Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan Air Bersih Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada Wilhelminus Mema Mema; Yustina P Penu; Baltasar T Djata
JURNAL EQUILIBRIUM Vol. 1 No. 2 (2021): VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2021
Publisher : Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan air bersih di kecamatan bajawa kabupaten ngada selama tahun 2015-2019 dengan tujuan penelitiannya adalah mengetahui 1) pengaruh jumlah penduduk terhadap permintaan air bersih di kecamatan bajawa kabupaten ngada 2) pengaruh harga air terhadaap permintaan air bersih di kecamatan bajawa kabupaten ngada. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif yaitu melakukan penyebarankuesioner kepada pelanggan PDAM di Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa harga air bersih (X1) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap permintaan air bersih (Y) dan jumlah penduduk (X2) berpengaruh secara signifikan terhadap permintaan air bersih (Y)
Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan Air Bersih Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada Wilhelminus Mema Mema; Yustina P Penu; Baltasar T Djata
JURNAL EQUILIBRIUM Vol. 1 No. 2 (2021): VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2021
Publisher : Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan air bersih di kecamatan bajawa kabupaten ngada selama tahun 2015-2019 dengan tujuan penelitiannya adalah mengetahui 1) pengaruh jumlah penduduk terhadap permintaan air bersih di kecamatan bajawa kabupaten ngada 2) pengaruh harga air terhadaap permintaan air bersih di kecamatan bajawa kabupaten ngada. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif yaitu melakukan penyebarankuesioner kepada pelanggan PDAM di Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa harga air bersih (X1) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap permintaan air bersih (Y) dan jumlah penduduk (X2) berpengaruh secara signifikan terhadap permintaan air bersih (Y)
Analisis Sektor Ekomomi Potensial dan Struktur Ekonomi di Kabupaten Ende Pada Periode 2014-2019 Maria K Kara; Yustina P Penu; Yohanes Paulus Luciany
JURNAL EQUILIBRIUM Vol. 1 No. 2 (2021): VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2021
Publisher : Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan 1) mengetahui sektor-sektor apa saja yang menjadi sektor ekonomi potensial, 2) mengetahui struktur perekonomian, 3) mengetahui sektor-sektor ekonomi apa saja yang ada di Kabupaten Ende tahun 2014-2019 yang memiliki daya saing. Metode dalam penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, alat analisis LQ dan Shiftshare. Hasil penelitian 1) hasil analisis LQ yang menjadi sektor unggulan di Kabupaten Ende Provinsi NTT pada tahun 2014-2019 dengan kriteria LQ > 1, adalah sektor jasa perusahaan sebesar 1,50, diikuti oleh grosir dan sektor perdagangan eceran dan reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 1,43, sektor Transportasi dan Pergudangan sebesar 1,27, sektor Real Estate sebesar 1,18, sektor Manufaktur sebesar 1,16, sektor Jasa Lainnya sebesar 1,13, Penyediaan Air Minum, Pengelolaan Sampah sebesar 1,10, Pengolahan Limbah Sektor konstruksi 1,03, dan sektor Pertambangan dan Penggalian 1,02. 2) hasil analisis Shift Share di Kabupaten Ende Provinsi NTT Tahun 2014-2019, sektor yang memiliki pertumbuhan rendah dan daya saing tertinggi dengan nilai Cij positif adalah sektor Industri Manufaktur sebesar 36,08, sektor Listrik dan Pengadaan Gas Bumi sebesar 7,58, sektor Penyediaan Air, sektor Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang sebesar 1,68, sektor Konstruksi sebesar 10,02, Sektor Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 344,27, Sektor Transportasi dan Pergudangan sebesar 186,64, sektor Akomodasi dan Penyediaan Makanan dan Minuman sebesar 41,90, Sektor Informasi dan Komunikasi sebesar 4,184, dan Insuransi sebesar 16,2, dan Jasa Keuangan sebesar 228,16, Sektor Jasa sebesar 2,37, Sektor Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jamsostek sebesar 374,79, Sektor Jasa Pendidikan sebesar 53321,61, Sektor Jasa Kesehatan dan Kemasyarakatan sebesar 12,60 dan Sektor Jasa lainnya sebesar 10,50. Yang tergolong sektor unggulan yang didominasi oleh sektor jasa, menunjukkan bahwa telah terjadi pergeseran struktur perekonomian di Kabupaten Ende pada periode 2014-2019 dari sektor primer ke sektor tersier, hal ini disebabkan oleh kemajuan zaman dan keterbukaan teknologi transportasi dan komunikasi.
Analisis Sektor Ekomomi Potensial dan Struktur Ekonomi di Kabupaten Ende Pada Periode 2014-2019 Maria K Kara; Yustina P Penu; Yohanes Paulus Luciany
JURNAL EQUILIBRIUM Vol. 1 No. 2 (2021): VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2021
Publisher : Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan 1) mengetahui sektor-sektor apa saja yang menjadi sektor ekonomi potensial, 2) mengetahui struktur perekonomian, 3) mengetahui sektor-sektor ekonomi apa saja yang ada di Kabupaten Ende tahun 2014-2019 yang memiliki daya saing. Metode dalam penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, alat analisis LQ dan Shiftshare. Hasil penelitian 1) hasil analisis LQ yang menjadi sektor unggulan di Kabupaten Ende Provinsi NTT pada tahun 2014-2019 dengan kriteria LQ > 1, adalah sektor jasa perusahaan sebesar 1,50, diikuti oleh grosir dan sektor perdagangan eceran dan reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 1,43, sektor Transportasi dan Pergudangan sebesar 1,27, sektor Real Estate sebesar 1,18, sektor Manufaktur sebesar 1,16, sektor Jasa Lainnya sebesar 1,13, Penyediaan Air Minum, Pengelolaan Sampah sebesar 1,10, Pengolahan Limbah Sektor konstruksi 1,03, dan sektor Pertambangan dan Penggalian 1,02. 2) hasil analisis Shift Share di Kabupaten Ende Provinsi NTT Tahun 2014-2019, sektor yang memiliki pertumbuhan rendah dan daya saing tertinggi dengan nilai Cij positif adalah sektor Industri Manufaktur sebesar 36,08, sektor Listrik dan Pengadaan Gas Bumi sebesar 7,58, sektor Penyediaan Air, sektor Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang sebesar 1,68, sektor Konstruksi sebesar 10,02, Sektor Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 344,27, Sektor Transportasi dan Pergudangan sebesar 186,64, sektor Akomodasi dan Penyediaan Makanan dan Minuman sebesar 41,90, Sektor Informasi dan Komunikasi sebesar 4,184, dan Insuransi sebesar 16,2, dan Jasa Keuangan sebesar 228,16, Sektor Jasa sebesar 2,37, Sektor Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jamsostek sebesar 374,79, Sektor Jasa Pendidikan sebesar 53321,61, Sektor Jasa Kesehatan dan Kemasyarakatan sebesar 12,60 dan Sektor Jasa lainnya sebesar 10,50. Yang tergolong sektor unggulan yang didominasi oleh sektor jasa, menunjukkan bahwa telah terjadi pergeseran struktur perekonomian di Kabupaten Ende pada periode 2014-2019 dari sektor primer ke sektor tersier, hal ini disebabkan oleh kemajuan zaman dan keterbukaan teknologi transportasi dan komunikasi.
Pengaruh Pengelolaan Alokasi Dana Desa Terhadap Pembangunan di Desa Gheoghoma Kecamatan Ende Utara Faturahman Muhammad; Yustina P Penu; Baltasar T Djata
JURNAL EQUILIBRIUM Vol. 1 No. 2 (2021): VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2021
Publisher : Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam pengelolaan dana desa dituntut adanya suatu aspek tata pemerintah yang baik (good governance). Menurut undang – undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa, dalam penjelasan pasal 24 huruf g, “akuntabilas adalah asa yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil ahkir kegiatan penyelenggaraan pemerintah desa harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat desa sesuai ketentuan undang – undang”. Dalam melaksankan komponen pengelolaan keuangan desa harus didasari pada prinsip akuntabilitas. Alokasi dana yang cukup besar diharapkan dapat memberikan dapat yang signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat desa, dan benar – benar dapat dilaporkan serta dipertanggungjawabkan. Peenelitian Ini Menggunakan Alata analisis Regresi Linier Berganda Dengan Populasi adalah seluruh warga Desa Gheoghoma yang Berjumlah 1090 jiwa. Dengan Sampel sebesar 92 orang menggunakan rumus slovin dengan standar eror 10 %. Hasil Penelitian ini mennunjukan ada pengaruh secara signifikan dalam tingkat realisasi alokasi dana Desa dan Pembangunan di Desa Gheo Ghoma hal ini dpat dilihat dari F hitung > F tabel yaitu, 70,300 > 2,47. Variabel realisasi alokasi dana desa berpengaruh sanagt dominan terhadap pembangunan di Desa Gheo Ghoma yaitu sebesar 97,2 > 2,47.
Pengaruh Pengelolaan Alokasi Dana Desa Terhadap Pembangunan di Desa Gheoghoma Kecamatan Ende Utara Faturahman Muhammad; Yustina P Penu; Baltasar T Djata
JURNAL EQUILIBRIUM Vol. 1 No. 2 (2021): VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2021
Publisher : Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam pengelolaan dana desa dituntut adanya suatu aspek tata pemerintah yang baik (good governance). Menurut undang – undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa, dalam penjelasan pasal 24 huruf g, “akuntabilas adalah asa yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil ahkir kegiatan penyelenggaraan pemerintah desa harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat desa sesuai ketentuan undang – undang”. Dalam melaksankan komponen pengelolaan keuangan desa harus didasari pada prinsip akuntabilitas. Alokasi dana yang cukup besar diharapkan dapat memberikan dapat yang signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat desa, dan benar – benar dapat dilaporkan serta dipertanggungjawabkan. Peenelitian Ini Menggunakan Alata analisis Regresi Linier Berganda Dengan Populasi adalah seluruh warga Desa Gheoghoma yang Berjumlah 1090 jiwa. Dengan Sampel sebesar 92 orang menggunakan rumus slovin dengan standar eror 10 %. Hasil Penelitian ini mennunjukan ada pengaruh secara signifikan dalam tingkat realisasi alokasi dana Desa dan Pembangunan di Desa Gheo Ghoma hal ini dpat dilihat dari F hitung > F tabel yaitu, 70,300 > 2,47. Variabel realisasi alokasi dana desa berpengaruh sanagt dominan terhadap pembangunan di Desa Gheo Ghoma yaitu sebesar 97,2 > 2,47.